Puan Tegaskan PDIP Solid Berharap Megawati Kembali Jadi Ketum
Puan Tegaskan PDIP Solid Berharap Megawati Kembali Jadi Ketum. Puan tidak menutup kemungkinan penguatan itu melalui penambahan jabatan seperti Ketua Harian dan Wakil Ketua Umum PDIP. Tetapi dua posisi krusial itu nantinya akan dibahas dalam kongres juga.
Ketua DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) nonaktif Puan Maharani mengatakan partainya solid untuk kembali mendukung Megawati Soekarnoputri untuk kembali menjabat sebagai ketua umum saat Kongres ke V PDIP dilakukan. Pemilihan itu, kata dia juga akan dibarengi dengan penguatan partai.
"Ya Insyaallah kita (PDIP) semua solid masih berharap ibu Mega berkenan untuk kembali menjadi ketua umum. Tentu saja dengan penguatan-penguatan lain untuk bisa mempersiapkan PDIP lebih bersinergi dengan pemerintah yang akan datang," kata Puan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (25/6).
-
Apa yang akan dilakukan oleh Ketua DPR RI Puan Maharani terkait calon Panglima TNI? Nama calon panglima TNI akan diumumkan oleh Ketua DPR RI Puan Maharani. Calon tunggal sesuai amanah UU," imbuhnya.
-
Bagaimana hubungan Jokowi dan PDIP merenggang? Diketahui, hubungan Jokowi dengan partai Pimpinan Megawati Soekarnoputri itu merenggang saat keduanya beda pilihan dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
-
Apa yang menjadi harapan Puan Maharani mengenai praktik demokrasi di Indonesia? Puan berharap praktik demokrasi di Tanah Air akan dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan.
-
Apa yang terjadi saat Pramono Anung dan Puan Maharani bertemu dengan Prabowo Subianto? Ketua DPR RI sekaligus Ketua DPP PDIP Puan Maharani, terekam dalam kamera saat dirinya menarik bakal calon gubernur Jakarta Pramono Anung ke hadapan presiden terpilih Prabowo Subianto.
-
Bagaimana Puan Maharani bisa menjadi Ketua DPR? Kini puan Maharani menjabat sebagai Ketua DPR RI periode 2019 hingga 2024. Dia menjadi wanita pertama yang menduduki jabatan Ketua DPR.
-
Apa yang diputuskan oleh Puan Maharani mengenai rapat paripurna? Ketua DPR Puan Maharani menjelaskan alasan rapat paripurna DPR tidak lagi menyebutkan jumlah kehadiran anggota dewan secara virtual. Padahal, sebelumnya selama masa pandemi Covid-19 anggota dewan diperbolehkan hadir secara virtual.
Puan tidak menutup kemungkinan penguatan itu melalui penambahan jabatan seperti Ketua Harian dan Wakil Ketua Umum PDIP. Tetapi dua posisi krusial itu nantinya akan dibahas dalam kongres juga.
"Ya nanti itu akan dibicarakan di kongres yang pasti kita semua tetap solid dan ini penguatan kongres bukan berarti akan terjadi hal-hal yang membuat PDIP enggak solid. PDIP solid," ungkapnya.
Meski begitu, ia irit bicara saat ditanya soal namanya yang menjadi kandidat ketua harian dan wakil ketua umum. Puan menegaskan sampai saat ini belum ada perbincangan soal nama pengisi posisi tersebut.
"Enggak tahu saya. Itu belum ada dalam perbincangan," ucapnya.
Sebelumnya, Politikus senior Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Pramono Anung meyakini, Megawati Soekarnoputri akan tetap menjabat sebagai Ketua Umum PDIP. Dalam kongres ke V nanti, kata dia, Megawati akan jadi calon ketua umum secara Aklamasi.
"Dan pasti kalau melihat potensi dan juga indikasi karena kita menang pemilu legislatif dengan angka yang signifikan dan menang pilpres kemungkinan besar akan aklamasi," kata Pramono di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (18/6).
Baca juga:
Didukung Seluruh Pengurus DPD, Megawati Diyakini Bakal Jadi Ketum PDIP Lagi
Raih Suara Terbanyak di Lampung, Eva Dwiana Dinilai Layak Jadi Ketua DPRD
Soal Komposisi Menteri Jokowi Jilid II, PDIP Singgung Perolehan Kursi di DPR
Megawati Puas dengan Kinerja Kader Menangkan PDIP di Bengkulu
PDIP Akan Rombak Struktur Partai Hingga Tingkat Daerah