Puluhan Pemantau Pemilu Asing Bakal Cek Pencoblosan Capres dan Cawapres 14 Februari
Kunjungan pemantau pemilu asing itu merupakan program KPU bernama Indonesia's Election Visit.
Kunjungan pemantau pemilu asing itu merupakan program KPU bernama Indonesia's Election Visit.
Puluhan Pemantau Pemilu Asing Bakal Cek Pencoblosan Capres dan Cawapres 14 Februari
Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengungkapkan puluhan pemantau pemilu asing akan mendatangi tempat-tempat pemungutan suara (TPS) pada hari pemungutan suara atau 14 Februari 2024 melalui program Indonesia's Election Visit. KPU senantiasa menggelar apa program Indonesia's Election Visit.
"Ini semacam ada konferensi, ada datang ke TPS-nya, yang kita dedikasikan dan kita lakukan untuk mengundang para KPU luar negeri yang biasanya juga saling berhubungan dengan kita. Kemudian juga para duta besar negara sahabat dan organisasi-organisasi internasional," kata Anggota KPU RI Mochammad Afifuddin di gedung KPU RI, Jakarta, Jumat (2/2), demikian dikutip Antara.
- FOTO: KPU Beberkan Persiapan Indonesia Election Visit Program untuk Informasi Pemilu 2024
- KPU Ajak Perwakilan Asing Lihat Langsung Pemungutan dan Perhitugan Suara Pemilu
- Pamer Program Indonesia Mengajar, Cak Imin Pede Anies Kuasai Debat Pamungkas Capres Tema Pendidikan
- Jadwal dan Lokasi Kampanye Anies Baswedan-Cak Imin 18 Desember 2023
Afif menjelaskan program tersebut akan dilaksanakan di Jakarta pada 12 sampai 15 Februari 2024.
Afif mengatakan, pemantau pemilu asing akan mendatangi beberapa TPS di DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Banten, melalui program tersebut.
"Saya mau menyampaikan beberapa update dari perkembangan yang sudah mengonfirmasi kehadiran. Dari 31 KPU negara-negara sahabat, yang sudah konfirmasi 8 negara. Kemudian dari kedutaan negara-negara dari 45 negara, sudah ada 17 negara sudah mengonfirmasi," kata Afif menjelaskan rincian pemantau pemilu asing yang akan ikut serta.
Sementara itu, menurut Afif, terdapat satu kampus dari Amerika Serikat yang sudah mengonfirmasi keikutsertaan alam program tersebut.
"Kemudian dari kampus-kampus luar negeri ada 1 kampus dari Amerika yang sudah mengonfirmasi. Kemudian lembaga internasional, dari enam yang kami undang, tiga yang sudah konfirmasi," ujar Afif.
Selain itu, Afif menjelaskan terdapat 7 organisasi non-pemerintah (NGO) yang mengonfirmasi kehadiran sebagai pemantau pemilu asing.
"Kemudian NGO internasional. Kalau tadi lembaga-lembaga ini ya lembaga non-pemilu, kalau sekarang NGO yang biasa bergerak di isu pemilu itu ada 14 yang kami undang, yang sudah konfirmasi ada 7," kata Afif.
Dia mengatakan bahwa KPU juga mengundang kampus di kawasan Jakarta dan lembaga yang sudah melakukan penandatanganan nota kesepahaman dengan KPU untuk ikut serta dalam "Indonesia's Election Visit Program".
"Selain itu juga kami mengundang kementerian/lembaga yang akan kami undang untuk conference (konferensi). Jadi hari tanggal 13-nya ini kita conference setengah hari. Kemudian briefing (arahan) kepada semuanya untuk persiapan tanggal 14 datang ke TPS, dan setelah itu kita juga akan melakukan conference di siang hari. Itu kira-kira gambaran singkat, bocoran," kata Afif.
KPU menetapkan peserta Pilpres 2024, yakni pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md nomor urut 3.
Masa kampanye berlangsung mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, sedangkan jadwal pemungutan suara pada 14 Februari 2024.