Rapat Bahas Kecurangan Pemilu, Ini Alasan BPN Prabowo Undang Dubes-dubes
Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Andre Rosiade mengungkap alasan mengundang pakar IT dan sejumlah duta besar negara sahabat dalam rapat dugaan kecurangan Pemilu 2019.
Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Andre Rosiade mengungkap alasan mengundang pakar IT dan sejumlah duta besar negara sahabat dalam rapat dugaan kecurangan Pemilu 2019. Kata dia, mereka diundang hanya untuk dijelaskan fakta bahwa ada kecurangan Terstruktur, Sistematis, Masif dan Brutal (TSMB) yang terjadi pada pemilu kali ini.
"Semuanya kita undang dalam kaitannya supaya tahu, ini loh kecurangan ini memang TSMB. Jadi semua supaya semua orang tau gitu loh, ini ada kecurangan dilakukan," kata Andre saat dihubungi merdeka.com, Selasa (14/5).
-
Dimana Prabowo Subianto kalah dalam Pilpres 2019? Namun sayang, Ia kalah dari pasangan Jokowi-Ma'aruf Amin.
-
Kapan Pemilu 2019 diadakan? Pemilu terakhir yang diselenggarakan di Indonesia adalah pemilu 2019. Pemilu 2019 adalah pemilu serentak yang dilakukan untuk memilih presiden dan wakil presiden, anggota DPR RI, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten Kota, dan DPD.
-
Siapa saja yang ikut dalam Pilpres 2019? Peserta Pilpres 2019 adalah Joko Widodo dan Prabowo Subianto.
-
Partai apa yang menang di Pemilu 2019? Partai Pemenang Pemilu 2019 adalah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dengan persentase suara sebesar 19.33% atau 27,05 juta suara dan berhasil memperoleh 128 kursi parpol.
-
Apa saja yang dipilih dalam Pemilu 2019? Pada tanggal 17 April 2019, Indonesia menyelenggarakan Pemilu Serentak yang merupakan pemilihan presiden, wakil presiden, anggota DPR, DPD, dan DPRD secara bersamaan.
-
Kapan pemilu 2019 dilaksanakan? Pemilu 2019 merupakan pemilihan umum di Indonesia yang dilaksanakan pada tanggal 17 April 2019.
Menurut Andre, dengan mengundang beberapa pihak juga bertujuan untuk membuktikan bahwa selama ini apa yang dibicarakan BPN bukan sebuah fitnah. Serta membuat Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) lebih berani lagi dalam melaksanakan tugasnya menangani perkara pemilu.
"Kita mengundang seluruh pihak supaya melihat bahwa ini loh kecurangan yang TSMB itu. Seperti yang kita sampaikan selama ini agar diperhatikan kita bersama," ucapnya.
Diketahui, BPN Prabowo-Sandi akan menggelar rapat khusus dan terbuka membahas dugaan kecurangan Pemilu 2019. Dalam rapat khusus ini, BPN mengundang banyak pihak mulai dari tokoh masyarakat, media, dan lainnya. Rapat akan digelar di Hotel Grand Sahid Jaya, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Pusat.
Jubir BPN, Ahmad Riza Patria menyampaikan, rapat ini digagas oleh Ketua BPN, Djoko Santoso. Dalam rapat ini akan dipaparkan bukti dugaan kecurangan yang telah dikumpulkan pihaknya.
Pakar IT dan dubes negara sahabat dikabarkan akan diundang dalam rapat ini. Terkait tujuannya mengundang Dubes ini, Riza membantah untuk menarik simpati, namun demi keterbukaan pasangan Prabowo-Sandi.
"Ndak ada usaha menarik simpati publik. Ini hanya upaya keterbukaan. Saya kira siapa saja boleh hadir. Ini bukti bahwa kami transparan. Sehingga masyarakat bisa menilai dan mengkritisi," jelasnya.
Baca juga:
Selain Dubes Negara Sahabat, Prabowo-Sandi Undang Kubu Jokowi Bahas Kecurangan Pemilu
Rapat Dugaan Kecurangan Pemilu, Prabowo-Sandi Undang Dubes Negara Sahabat
Tim Jokowi dan Prabowo Beri Catatan Penyelenggaraan Pemilu di Jabar
Meski Menang di Jabar, Saksi Prabowo Tolak Tanda Tangan Hasil Rekapitulasi
KPU Tak Permasalahkan BPN Tolak Tandatangan Hasil Rekapitulasi di Jateng
Gerindra Minta Maaf ke Demokrat Terkait Pernyataan Arief Pouyono