Relawan Jokowi Minta Prabowo Bersabar, Bisa Tempuh MK Jika Tak Terima
"Setiap orang bisa lihat, catat, dokumentasikan formulir C1 dan C1 Plano itu. Kalau ada yang salah, pasti langsung ketahuan. Pelaku manipulasi pun bisa dihukum. Semua data transparan dan bisa kita adu validitasnya," tegas Ketua Bara JP, Sihol Manullang kepada wartawan, Sabtu (20/4).
Relawan Joko Widodo (Jokowi) melihat peluang untuk melakukan kecurangan di Pemilu serentak 2019 sangat sulit. Sebab, surat suara sejak dihitung di TPS, dilakukan berjenjang dan dikawal oleh dua kubu saksi, termasuk pasangan Prabowo-Sandiaga.
"Setiap orang bisa lihat, catat, dokumentasikan formulir C1 dan C1 Plano itu. Kalau ada yang salah, pasti langsung ketahuan. Pelaku manipulasi pun bisa dihukum. Semua data transparan dan bisa kita adu validitasnya," tegas Ketua Bara JP, Sihol Manullang kepada wartawan, Sabtu (20/4).
-
Apa yang dibicarakan Prabowo dan Jokowi? Saat itu, mereka berdua membahas tentang masa depan bangsa demi mewujudkan Indonesia emas pada tahun 2045.
-
Kapan Prabowo bertemu Jokowi? Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana kepresidenan, Jakarta, Senin (8/7) siang.
-
Bagaimana Prabowo bisa menyatu dengan Jokowi? Saat Pilpres 2019 Prabowo merupakan lawan Jokowi, namun setelah Jokowi terpilih menjadi presiden Prabowo pun merapat kedalam kabinet Jokowi.
-
Bagaimana Prabowo dinilai akan meneruskan pemerintahan Jokowi? Sebagai menteri Presiden Jokowi, Prabowo kerap ikut rapat. Sehingga, Prabowo dinilai tinggal meneruskan pemerintahan Presiden Jokowi-Ma'rufA Amin.
-
Apa yang dibahas Prabowo dan Jokowi saat bertemu? Juru Bicara Menteri Pertahanam Dahnil Anzar Simanjuntak menyebut, pertemuan Prabowo dengan Jokowi untuk koordinasi terkait tugas-tugas pemerintahan. "Koordinasi seperti biasa terkait pemerintahan," kata Dahnil saat dikonfirmasi, Senin (8/7). Dia menjelaskan, koordinasi tugas tersebut mencakup Prabowo sebagai Menteri Pertahanan maupun sebagai Presiden terpilih 2024-2029.
-
Apa yang di lakukan Prabowo saat mendampingi Jokowi dalam rapat? Ini setiap rapat ada rapat internal rapat-rapat terbatas, Pak Prabowo selalu mendampingi pak Presiden," kata Budi, saat diwawancarai kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (25/3).
Begitu pula Ketua Umum Masyarakat Peduli Pangan (MAPPAN) Indonesia, Wignyo Prasetyo, apabila kubu Prabowo-Sandi tetap bersikukuh menang, dan memang punya data valid, mari bertarung di Mahkamah Konstitusi (MK). Sebagaimana konstitusi, MK merupakan lembaga sahih dan konstitusional menyelesaikan sengketa hasil Pemilu.
"Jika konstitusi sudah tak lagi dihormati, dipatuhi, dan dijalankan, untuk apa kita bernegara? Mereka yang menolak membawa bukti suara ke MK, patut disebut pembangkang konstitusi," ucap Wignyo.
Pileg dan Pilpres serentak juga dinilai sebagai sejarah bagi demokrasi di Indonesia. Pertama kali diterapkan. Harusnya bangsa Indonesia bersyukur prosesnya secara umum berlangsung aman, tertib, lancar dan damai.
Sementara itu, Ketua Galang Kemajuan (GK) Jokowi, Kelik Wirawan menilai, masyarakat untuk sementara bisa mengetahui kemungkinan hasil akhir Pileg dan Pilpres melalui quick count berbagai lembaga survei maupun real count KPU.
Penghitungan dan rekapitulasi manual KPU yang sedang berjalan, dasar penetapan resmi. Direncanakan akan ditetapkan paling akhir tanggal 22 Mei 2019.
"Sepertinya kubu Prabowo-Sandi kehilangan kesabaran sampai harus deklarasi kemenangan, namun sesungguhnya pepesan kosong," kata dia.
Diketahui, Prabowo mengklaim menang Pilpres 2019 dengan angka 62 persen. Hal tersebut berdasarkan hitungan C1 dari para relawan Prabowo-Sandiaga.
Namun, dari hasil hitung cepat seluruh lembaga survei. Kemenangan berada di tangan Jokowi-Ma'ruf.
Indo Baro Meter
Jokowi-Ma'ruf: 54,32 persen
Prabowo-Sandi: 45,68 persen
Surat suara masuk: 99,67 persen
Litbang Kompas
Jokowi-Ma'ruf: 54,52 persen
Prabowo-Sandi: 45,48 persen
Surat suara masuk: 97,00 persen
Poltracking Institute
Jokowi-Ma'ruf: 55,21 persen
Prabowo-Sandi: 44,79 persen
Surat suara masuk: 97,30 persen
Sementara itu, real count Komisi Pemilihan Umum (KPU) hingga pukul 5.48 WIB, Sabtu (20/4) pagi, sudah 37.075 dari 813.350 tempat pemungutan suara atau TPS yang sudah masuk. KPU mencatat suara pasangan Jokowi-Ma'ruf 3.864.982 suara atau 54,72 persen, sedangkan Prabowo-Sandi memperoleh 3.198.455 suara atau 45,28 persen..
Quick count lembaga-lembaga survei bukanlah hasil final Pemilu 2019, baik untuk pemilihan presiden maupun legislatif. Hasil resmi akan dikeluarkan oleh KPU sebagai penyelenggara Pemilu yang menjalankan amanat Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum.
Hitungan di KPU Masih Berlangsung
Saat ini proses penghitungan resmi masih dilakukan oleh KPU. Rekapitulasi dilakukan secara berjenjang, mulai dari tingkat kecamatan ke kabupaten, provinsi, hingga ke nasional.
Tahapan penghitungan dan rekapitulasi suara tertuang dalam PKPU Nomor 7 Tahun 2019 tentang Perubahan Ketiga atas Peraturan KPU Nomor 7 Tahun 2017 tentang Tahapan, Program, dan Jadwal Penyelenggaraan Pemilihan Umum Tahun 2019. Proses ini dimulai dari tingkat TPS.
17 April-18 April 2019
Setelah tempat pemungutan suara (TPS) ditutup, penghitungan dimulai. Di sini masing-masing saksi dari dua calon atau partai akan ikut menyaksikan proses penghitungan.
Setelah itu dibuat berita acara, hasil penghitungan dan alat kelengkapan TPS diserahkan ke Panitia Pemungutan Kecamatan (PPK). Di seluruh Indonesia, terdapat total 809.563 TPS.
18 April sampai 5 Mei 2019
Setelah selesai di tingkat kecamatan akan diserahkan ke KPU kabupaten/kota.
20 April-8 Mei 2019
Selesai di tingkat KPU kabupaten/kota, hasil rekapitulasi diserahkan ke KPU provinsi.
22 April hingga 12 Mei
Proses penghitungan suara dilakukan di tingkat provinsi sebelum diserahkan ke KPU Pusat.
25 April-22 Mei 2019
Setelah menerima rekapitulasi dari provinsi, KPU pusat akan mempublikasikan suara sah secara nasional.
Baca juga:
Relawan Jokowi Ajak Kubu 01 dan 02 Tunggu Hasil Real Count KPU
Relawan Jokowi Siap Adu Data Form C1 KPU dengan Kubu Prabowo
Para Pemimpin Dunia Telepon Jokowi, Prabowo Diminta Legowo
Relawan Millennial Jokowi-Ma'ruf Bagi-bagi Coklat di Patung Kuda
Unggul Versi Quick Count, Jokowi Dinilai Masih Jadi Harapan Rakyat
Jokowi-Ma'ruf Unggul Quick Count, Relawan di Surabaya Cukur Gundul