PKB tunda berikan surat rekomendasi ke Ridwan Kamil-Uu
Pasangan Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum rencananya akan serah terima rekomendasi bacagub-bacawagub PKB di DPP PKB, Jalan Raden Saleh, Jakarta Pusat, Minggu (7/1). Tetapi, agenda itu batal lantaran bentrok dengan urusan internal partai.
Pasangan Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum rencananya akan serah terima rekomendasi bacagub-bacawagub PKB di DPP PKB, Jalan Raden Saleh, Jakarta Pusat, Minggu (7/1). Tetapi, agenda itu batal lantaran bentrok dengan urusan internal partai.
"Berhubung hari ini ada agenda bentrok di internal DPP PKB jadi rencananya itu akan di-reschedule ke hari besok di Bandung," ujar juru bicara tim relawan Ridwan Kamil, Ram Ram Muhammad di kantor DPP PKB, Minggu (7/1).
-
Bagaimana PKB ingin membentuk poros yang berlawanan dengan Ridwan Kamil di Pilgub Jabar? "Kami belum ada obrolan sama sekali menyangkut soal sosok Kang Ridwan Kamil gitu, tapi yang sudah ada obrolan malah di Jabar. Kalau Kang RK maju di Jabar kami akan bikin poros di luar Kang RK kan gitu," tutur Huda.
-
Kenapa PKB ingin membentuk poros yang berbeda dari Ridwan Kamil di Pilgub Jabar? Ia mengatakan bahwa perbedaan poros sangat dibutuhkan di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun ini agar publik memiliki banyak pilihan."Pokoknya prinsipnya PKB siap siapapun yang berkompetisi karena PKB akan menyuguhkan alternatif pilihan untuk publik, sebanyak-banyaknya," ujar Huda ketika ditemui di Gedung DPR RI, Kamis (13/6)
-
Apa komitmen PKB terkait Pilgub Jabar? PKB sudah lama berkomitmen mengambil poros yang berlawanan dengan Ridwan Kamil. Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) PKB Syaiful Huda membeberkan bahwa partainya berkomitmen untuk selalu memilih poros yang berlawanan dari Ridwan Kamil.
-
Siapa yang menyatakan bahwa PKB akan membentuk poros di luar Ridwan Kamil di Pilgub Jabar? Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) PKB Syaiful Huda membeberkan bahwa partainya berkomitmen untuk selalu memilih poros yang berlawanan dari Ridwan Kamil.
-
Apa yang dikatakan oleh Ridwan Kamil saat maju di Pilkada Jakarta? Calon pesaing Anies, Ridwan Kamil tak kalah kuat. Ridwan Kamil mendapatkan lampu hijau dari partai koalisi Prabowo-Gibran untuk maju Pilkada Jakarta. Partai-partai yang menyatakan kesiapan mengusung Ridwan Kamil itu adalah Gerindra, PAN dan Golkar. Bahkan, Gerindra sudah terang-terangan menginginkan kadernya menjadi calon wakil gubernur untuk mendampingi Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta 2024."Secara alami secara manusiawi, kami ingin wakil kami ada di wakil gubernur," kata Habibburokhman kepada wartawan.
-
Apa harapan Ridwan Kamil terkait hasil Pilpres? Saya sebagai ketua TKD Jabar kalau ternyata bisa bagus suara 02 satu putaran, kalau tidak tentu masih ada proses sampai Juni
Ram tidak tahu agenda genting apa di internal PKB sehingga batal memberikan rekomendasi. Namun, dirinya mengaku sudah memastikan akan diserahkan besok.
"Saya kurang paham apa pak Ketum dengan jajaran ada kegiatan lain yang tidak bisa ditinggalkan tentunya. Jadi kita reschedule di hari besok, tapi sudah confirm Insya Allah diserahkan," kata dia.
Penyerahan itu rencana akan dilaksanakan di kantor DPW PKB Jawa Barat. Setelah itu langsung diikuti dengan pendaftaran ke KPUD Jawa Barat.
"Rencana kita akan segera daftarkan langsung ke KPUD Jabar. Rencananya begitu," tandasnya.
Seperti diketahui, pasangan Emil dan UU diusung empat partai, yakni NasDem, PKB, PPP dan Hanura. Tiga partai secara resmi telah menyerahkan surat rekomendasi hari ini.
Sebelumnya, secara tiba-tiba Ketua DPP PDIP yang juga bacagub Sumut dari PDIP, Djarot Saiful Hidayat mendatangi DPP PKB. Pertemuan itu tidak berlangsung lama.
Sekiranya 30 menit dia langsung meninggalkan lokasi. Saat kembali ditanya agendanya, Djarot enggan memberikan keterangan kepada awak media. "Saya masih harus pergi lagi ini," kata dia.
Baca juga:
Gerindra gelar rapat terkait Pilgub Jabar, Sudrajat-Syaikhu hadir
Ridwan Kamil tunjuk langsung Uu jadi pendampingnya di Pilgub Jabar
Ridwan Kamil: Saya dan Uu punya pengalaman di perkotaan dan pedesaan
Alasan PDIP tak dukung Ridwan Kamil di Pilgub Jabar
PPP kembali serahkan rekomendasi usung pasangan Ridwan Kamil-UU Ruzhanul Ulum