Ruhut: Penentang Perppu Pilkada akan kena azab di 2019
"Silakan, yang tidak mendukung perppu akan berhadapan dengan rakyat," ujar Ruhut.
Juru Bicara Partai Demokrat, Ruhut Sitompul, menyatakan penerbitan Peraturan Presiden Pengganti Undang-Undang soal Pemilihan Kepala Daerah oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono bukan ajang pencitraan. Dia malah memberi peringatan pihak-pihak yang menentang Perppu itu akan mendapat azab.
"Siapa yang tidak mendukung perppu akan datang azab di 2019," kata Ruhut dalam acara diskusi di restoran Warung Daun, Jakarta, Sabtu (4/10).
Ruhut mengatakan, sikap Partai Demokrat sampai saat ini tetap konsisten mendukung pemilihan kepala daerah langsung dengan sepuluh poin perbaikan. Dia menjelaskan, SBY sudah melakukan upaya mempertahankan hal itu dengan mengeluarkan perppu.
"Dengan keluar perppu, semua kebakaran jenggot. Berubah semua. Rakyat kembali ke Pak SBY. Silakan, yang tidak mendukung perppu akan berhadapan dengan rakyat," ujar Ruhut.