SBY tinggal 'starter', Demokrat bakal tancap gas menangkan Pilgub Jatim
SBY tinggal 'starter', Demokrat bakal tancap gas menangkan Pilgub Jatim. Khofifah yang turut hadir di acara bersama Emil Dardak menyebut nomor urut Partai Demokrat di Pemilu 2019, nomor 14 sebagai angka keramat. Angka 1 dan 4 jika ditambah sama dengan 5.
Penutupan Rakerda Partai Demokrat di Tulungagung menjadi pertanda, bahwa mesin partai siap 'distarter'. Demokrat tinggal menunggu aba-aba Ketua Umum Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) lalu tancap gas memenangkan pasangan Khofifah Indar Parawansa-Emil Elsetinto Dardak di Pilgub Jawa Timur 2018.
"Mesin tinggal distarter, langsung melesat," kata Ketua DPD Partai Demokrat Jawa Timur, Soekarwo di acara penutupan Rakerda Partai Demokrat, Minggu (25/2).
-
Siapa yang diusung oleh partai-partai pendukung Prabowo-Gibran? Dua nama yang santer bakal meramaikan Pilkada Jakarta adalah dua mantan Gubernur Ibu Kota dan Jawa Barat yakni Anies Baswedan dan Ridwan Kamil. Anies sebagai calon inkumben tampaknya bakal diusung oleh partai-partai pendukungnya di Pilpres 2024. Begitu juga dengan Ridwan Kamil yang didukung barisan partai pendukung Prabowo-Gibran.
-
Apa yang dilakukan Aira Yudhoyono bersama kakeknya, Susilo Bambang Yudhoyono? Mereka menikmati waktu bersama dengan penuh keasyikan, saling memperhatikan berbagai hal di sekitar mereka!
-
Kenapa Prabowo Subianto dan Jenderal Dudung menggandeng tangan Jenderal Tri Sutrisno? Momen ini terjadi ketika ketiga jenderal tersebut sedang berjalan masuk ke dalam sebuah ruangan atau tempat digelarnya gala dinner seusai mengikuti rangkaian parade senja atau penurunan upacara bendera merah putih.
-
Apa yang diusulkan oleh Partai Demokrat terkait penunjukan Gubernur Jakarta? Hal senada juga disampaikan Anggota Baleg Fraksi Demokrat Herman Khaeron. Dia mengatakan, pihaknya tetap mengusulkan agar Gubernur Jakarta dipilih secara langsung. "Kami berpandangan tetap, Pilgub DKI dipilih secara langsung. Bahkan wali kota juga sebaiknya dipilih langsung," kata Herman Khaeron.
-
Kapan Titiek Soeharto menjenguk Prabowo Subianto? Dalam keterangan unggahan beberapa potret yang dibagikan, terungkap jika momen tersebut berlangsung pada Senin (1/7) kemarin.
-
Mengapa Susi Pudjiastuti bertemu dengan Prabowo dan Anies Baswedan? Meski capres telah diumumkan, hingga kini bakal cawapres belum terlihat hilalnya. Justru Susi Pudjiastuti mencuri perhatian publik setelah bertemu dengan dua tokoh besar Prabowo dan Anies Baswedan.
Terhitung sejak hari ini, lanjut Soekarwo, seluruh kader Demokrat di Jawa Timur diberi tugas untuk pemenangan Pilkada serentak 2018. Dan itu, kata Soekarwo, sudah menjadi keputusan Rakerda Partai Demokrat di GOR Rejoagung, Tulungagung yang dihadiri langsung oleh SBY.
"Semua sudah siap, baik itu tim sukses maupun 'polo pendem'. Polo pendem itu gerakan bawah tanah. Tim ada yang terlihat ada yang tidak terlihat," ucap politikus yang juga gubernur Jawa Timur itu.
Sementara Khofifah yang turut hadir di acara bersama Emil Dardak menyebut nomor urut Partai Demokrat di Pemilu 2019, nomor 14 sebagai angka keramat. Angka 1 dan 4 jika ditambah sama dengan 5.
"Lima adalah Pancasila, lima adalah rukun Islam. Dulu nomor tujuh, sekarang 14. Artinya dua kali lipat. Semoga ini bermakna kita akan meraih dua kali," tandas mantan Menteri Sosial dalam pidatonya yang spontan disambut seluruh kader Demokrat dengan koor, "iyen Pakde saiki Bude, Biyen Pakde saiki Bude."
Menambahkan pembahasan Khofifah terkait nomor urut, SBY mengatakan, nomor 14 merupakan pertanda baik. Dulu, kata SBY, Kerajaan Majapahit berada di masa gemilangnya pada abad 14. "Semoga dengan ihtiar, Demokrat meraih hasil gemilang," kata presiden ke-6 RI ini.
Namun, masih katanya, kegemilang di 2019 tidak akan bisa diraih jika kalah di Pilgub Jawa Timur. "Maka sekarang saya instruksikan para kader untuk bergerak memenangkan Pilkada serentak di 2018," katanya.
(mdk/eko)