SBY: Kacau Sebuah Negara Kalau Mataharinya Banyak, Satu Saja Sudah Panas
Mulanya, SBY bercerita tentang transisi di Partai Demokrat usai dirinya tak menjabat sebagai ketua umum
Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyinggung soal keberadaan 'matahari' disebuah negara. Dia menilai, satu matahari saja sudah panas, apalagi ada dua hingga tiga matahari akan menimbulkan kekacauan.
Mulanya, SBY bercerita tentang transisi di Partai Demokrat usai dirinya tak menjabat sebagai ketua umum dan beralih kepada sosok yang lebih muda partai berlambang logo mercy itu masih tetap berdiri tegak.
Sehingga, dia menegaskan, bahwa matarahi di Partai Demokrat hanya ada Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
"Ada falsafah yang bagus, belajar dari tata surya, apa yang ada di alam semesta. Di alam ini hanya ada satu matahari, tidak ada lagi. Sama dengan Partai Demokrat yang kita cintai, hanya ada satu matahari, yaitu ketua umum kita," kata SBY, dalam acara syukuran ulang tahun Partai Demokrat, di Kantor DPP Partai Demokrat, Jakarta, Senin (9/9).
Lebih lanjut, SBY menilai akan kacau sebuah negara jika terdapat matahari lebih dari satu.
"Akan kacau dalam sebuah negara, termasuk partai politik kalau mataharinya banyak, bisa dibayangkan, makin panas karena matahari satu sudah panas, lalu ada dua, ada tiga bagaimana," imbuh dia.