Sekjen PDIP Tegaskan Ahok Tak Perlu Keluar Partai Jika Jadi Bos BUMN
"Tidak harus keluar karena pak Ahok sebagai anggota, sebagai anggota partai bisa ditugaskan sesuai dengan kemampuan profesionalitasnya," ujar Hasto
Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto memastikan Basuki Tjahaja Purnama alias tidak perlu keluar partai jika menjadi pimpinan di perusahaan BUMN. Sebab, berdasarkan aturan hanya pengurus partai politik yang harus mundur. Ahok hanya kader biasa di partai pimpinan Megawati Soekarnoputri itu.
"Tidak harus keluar karena pak Ahok sebagai anggota, sebagai anggota partai bisa ditugaskan sesuai dengan kemampuan profesionalitasnya," ujar Hasto di Semarang, Jawa Tengah, Selasa (19/11).
-
Apa yang dirayakan oleh Ahok dan Puput? Ahok dan Puput merayakan ulang tahun putri mereka dengan acara yang sederhana, namun dekorasi berwarna pink berhasil menciptakan atmosfer yang penuh semangat.
-
Bagaimana Ahok memulai karier politiknya? Ia memulai karier politiknya sebagai anggota DPRD DKI Jakarta setelah terpilih pada tahun 2004.
-
Apa yang dikatakan Habiburokhman tentang hubungan Jokowi dan PDIP? Habiburokhman menyebut, sejumlah orang yang kalah pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 sudah move on, usai pesta demokrasi tersebut dianggap berakhir. "Mungkin dari 100 persen sudah 60 persen orang move on. Kemudian juga tahapan kedua hari ke hari misalnya adanya statement dukungan, statement selamat dari kepala-kepala negara penting di dunia itu mungkin membuat sekitar 80 persen orang move on. Terakhir penetapan KPU kemarin mungkin sudah 95 persen orang move on," jelasnya.
-
Apa yang diumumkan oleh BPBD DKI Jakarta? Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengumumkan, cuaca ekstrem berpotensi melanda Ibu Kota hingga 8 Maret 2024.
-
Bagaimana Ahok dan Puput Nastiti Devi menunjukkan kebersamaan saat berlibur? Mereka pun membagikan potret momen-momen kebersamaan saat liburan di akun Instagram miliknya.
-
Apa yang dikatakan Hasto mengenai peluang Anies dan Ahok di Pilgub DKI 2024? Hasto mengatakan hal itu menanggapi pertanyaan terkait peluang PDI Perjuangan memasangkan dua mantan gubernur DKI Jakarta yakni Anies Baswedan dan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok sebagai calon gubernur - wakil gubernur DKI Jakarta.
Ahok Bisa Jaga Integritas
Hasto mengatakan, partai akan memastikan tidak ada konflik kepentingan antara posisi Ahok di BUMN dengan PDIP. Dia percaya, Ahok memiliki integritas tidak bakal menyelewengkan jabatannya.
"Yang penting partai memastikan tidak ada conflict of interest terkait hal tersebut. Apalagi Pak Ahok siapa sih yang mengatur atur Pak Ahok kalau untuk kepentingan jangka pendek, kepentingan sempit," kata dia.
Pemilihan Ahok oleh Erick Thohir
Selain itu, Hasto menilai proses pemilihan Ahok sebagai pimpinan BUMN dilaksanakan terbuka oleh Menteri Erick Thohir. Selain Ahok, Erick turut memanggil mantan pimpinan KPK Chandra Hamzah ke kantornya.
"Ini dianggap sebagai sebuah proses rekrutmen yang kita maknai sebagai positif karena dilakukan secara terbuka," sebutnya.
Hasto mengatakan, proses pemilihan jabatan direksi dan komisaris BUMN tidak boleh unsur di luar organ BUMN ikut campur dalam pengambilan keputusan. Dia mengatakan, penolakan serikat pekerja Pertamina berlebihan.
"Tidak boleh ada organ di luar organ BUMN ikut campur tangan terhadap pengambilan keputusan itu bahwa BUMN dengan seluruh karyawannya itu bukan organisasi politik," tegasnya.
(mdk/ray)