Sekjen PPP Sebut Jokowi Akan Bahas Koalisi dan Menteri Bulan Ini
Sekjen PPP Sebut Jokowi Akan Bahas Koalisi dan Menteri Bulan Ini. Wakil ketua Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf itu mengatakan, Jokowi masih mempertimbangkan apakah reshuffle bakal dilakukan sebelum pelantikan akan tidak. Hal itu juga dibicarakan dengan ketua umum partai.
Koalisi Indonesia Kerja berencana membicarakan perubahan koalisi dengan Presiden Joko Widodo pada bulan Juli ini. Kepada koalisi, Jokowi sudah menyampaikan akan bicara andai partai pendukung bertambah.
"Itulah yang akan dibahas saya kira dalam pertemuan para ketum parpol dengan Pak Jokowi karena beliau sudah menyampaikan untuk ini sebelum diputuskan terlebih dahulu akan bicara dengan ketum parpol koalisi. Dalam bulan ini," ujar Sekjen PPP Arsul Sani di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (15/7).
-
Siapa yang menjadi Presiden dan Wakil Presiden di Pilpres 2019? Berdasarkan rekapitulasi KPU, hasil Pilpres 2019 menunjukkan bahwa pasangan calon 01, Joko Widodo-Ma'ruf Amin, meraih 85.607.362 suara atau 55,50%, sementara pasangan calon 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, meraih 68.650.239 suara atau 44,50%.
-
Apa yang terjadi di Bukber Kabinet Jokowi? Bukber Kabinet Jokowi Tak Dihadiri Semua Menteri 01 & 03, Sri Mulyani: Sangat Terbatas
-
Bagaimana Presiden Jokowi saat ini? Presiden Jokowi fokus bekerja untuk menuntaskan agenda pemerintahan dan pembangunan sampai akhir masa jabaotan 20 Oktober 2024," kata Ari kepada wartawan, Senin (25/3).
-
Kapan Jokowi mencoblos? Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah melakukan pencoblosan surat suara Pemilu 2024 di TPS 10 RW 02 Kelurahan Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (14/2).
-
Siapa yang menggugat Presiden Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) melayangkan gugatan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
Kata Arsul, dalam pembicaraan dengan pimpinan koalisi juga bisa juga membahas isu reshuffle kabinet. "Bahkan barang kali kalau isu yang selama ini menggelinding soal reshuffle itu akan dilakukan mungkin akan reshuffle," ucapnya.
Wakil ketua Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf itu mengatakan, Jokowi masih mempertimbangkan apakah reshuffle bakal dilakukan sebelum pelantikan akan tidak. Hal itu juga dibicarakan dengan ketua umum partai.
"Itulah lagi ditimbang pak Jokowi belum dijawab sekarang. Apakah itu akan fiks dilakukan, kalau misalnya yang direshuffle itu termasuk menteri yang berasal dari parpol tentu Pak Jokowi akan berkomunikasi dengan parpol asalnya," kata Arsul.
Baca juga:
TKN: Persoalan Hukum dan HAM Harus Dirampungkan Jokowi
PSI: Partai Koalisi BPN Sebaiknya Jadi Oposisi
Soal Oposisi Mulia, TKN Sebut Jokowi Ingin Ada Check and Balance
Sekjen NasDem: Pertemuan Jokowi dan Prabowo Bukan Bagi-Bagi Kekuasaan
Setuju Kabinet Zaken, Perindo Siapkan Nama Putri Hary Tanoe Jadi Menteri
Sekjen NasDem Ingatkan Bahaya Oligarki Kekuasaan Jika Gerindra Bergabung Pemerintah