Sidang MKD hadirkan Sudirman Said, kader Golkar kembali bikin gaduh
Ridwan Bae kembali mempersoalkan legal standing Sudirman Said sebagai pihak pelapor dan sidang yang seharusnya tertutup.
Siang ini Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR RI menggelar sidang etik laporan Menteri ESDM Sudirman Said terkait pemalakan PT Freeport yang diduga dilakukan Ketua DPR Setya Novanto dengan dalih saham Freeport akan diberikan ke Presiden Jokowi dan Wapres Jusuf Kalla. Sidang berlangsung memanas.
Adalah anggota MKD dari Fraksi Golkar, Ridwan Bae yang beradu argumen dengan Ketua MKD Surahman Hidayat. Ridwan Bae kembali mempersoalkan legal standing Sudirman Said sebagai pihak pelapor.
-
Mengapa Jokowi memaksa Freeport membangun smelter di Indonesia? Untuk itu, Jokowi memaksa PT Freeport membangun industri smelter tembaga di Gresik.
-
Bagaimana Serka Sudiyono mendapatkan hadiah sepeda dari Presiden Jokowi? Saat itu pula Serka Sudiyono mendapat hadiah sepeda dari Presiden Jokowi. Ia pun tak menyangka, hari di mana ia mendapat hadiah sepeda itu merupakan hari ulang tahun istri dan anak pertamanya. Sepeda itu langsung dipakai oleh anaknya ke sekolah.
-
Apa yang dilakukan Jokowi di Sumatera Utara? Presiden Joko Widodo atau Jokowi melanjutkan kegiatan kunjungan kerja di Provinsi Sumatra Utara (Sumut), Jumat (15/4), dengan bertolak menuju Kabupaten Padang Lawas. Jokowi diagendakan meninjau Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sibuhuan hingga menyerahkan bantuan pangan untuk masyarakat.
-
Siapa yang mendapat santunan duka dari Jokowi? Santunan diberikan kepada 12 orang penerima simbolis terdiri atas perwakilan penerima bantuan rumah rusak berat, sedang, ringan, dan ahli waris korban meninggal dunia.
-
Apa saja yang diresmikan Jokowi di Sulawesi Barat? "Juga pembangunan 3 ruas jalan sepanjang 22,4 kilometer yang ditangani dengan Inpres Jalan Daerah," ucap Jokowi.
-
Kenapa Serka Sudiyono diundang ke acara Presiden Jokowi? Pada acara itu, Presiden Jokowi memberikan games-games menarik. Salah seorang yang berhasil maju ke podium adalah Serka Sudiyono.
"Saya berpendapat, posisi saudara menteri ini yang mengadu sebagai pribadi atau menteri. Kalau memabg menteri, sama seperti organisasi berarti harus melampirkan struktur organisasi. Dalam hal ini SK menteri harus disertakan," ujar Ridwan Bae di ruang sidang MKD, gedung DPR, Rabu (2/12).
"Dia (Sudirman) belum berhak menyampaikan sesuatu. Sebentar pimpinan. Ingat pada bukti awal," kata Ridwan.
Ridwan juga kembali mempertanyakan soal sidang etik yang dibuka untuk publik. Menurutnya, ini tidak sesuai dengan aturan. "Pasal 132 menyatakan bahwa sidang MKD bersifat tertutup. Untuk menjaga kerahasiaan informasi yang diperoleh dalam sidang. Harapan saya adalah memperlihatkan persoalan ini dulu supaya tata acara tidak dalam posisi melanggar aturan," tegasnya.
Namun ketua majelis, Surahman Hidayat tak menggubris Ridwan. Surahman tetap memutuskan sidang dilanjutkan dengan memberi ruang pada Sudirman untuk menyampaikan keterangannya.
"Sudah diputuskan kemarin. Biarkan dulu Pak Sudirman memberikan keterangan seluas mungkin," kata Surahman.
Sidang pun dilanjutkan. Kali ini Sudirman membacakan kembali lembar laporannya. Sudirman juga meminta hari ini rekaman lengkap harus diputar secara terbuka.
"Saya meminta ijin sidang hari ini memperdengarkan rekaman lengkap secara terbuka. Selama ini yang saya sampaikan hanya yang dipotong-potong. Diperdengarkan hari ini agar spekulasi publik berhenti," ujar Sudirman.
Baca juga:
Sudirman dapat informasi pencatutan Jokowi oleh Setnov dari Maroef
Sudirman: Seolah-olah Pak Setya bisa atur yang bukan urusannya
Sudding ngotot rekaman Setnov diputar lebih awal di sidang Sudirman
Sidang kasus Setnov, Menteri Sudirman bagikan bukti ke anggota MKD
Ini alasan Menteri ESDM laporkan Setnov ke MKD bukan penegak hukum