Sudirman Said Sebut Pihak Kalah Pemilu Harus Jadi Penyeimbang Pemerintah
Menurutnya, perlu ada penyeimbang di setiap kekuasaan.
Menurutnya, perlu ada penyeimbang di setiap kekuasaan.
Tim Nasional (Timnas) Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) menilai, pemenang Pemilu 2024 harus dihormati. Meski begitu, pihak yang memegang kekuasaan dipandang cenderung selalu melahirkan penyimpangan.
"Siapapun yang naik sebetulnya yang punya potensi untuk tadi dikatakan power tends to corrupt, absolute power corrupt (kuasa untuk merusak)," kata Co-captain Timnas AMIN Sudirman Said di TWS House, Jakarta, Kamis (7/3).
Ketua Institut Harkat Negeri (IHN) ini menyatakan, perlu ada penyeimbang di setiap kekuasaan. Menurutnya, pihak yang kalah mesti jadi penyeimbang pemerintah.
"Itu harus kita suarakan terus menerus. Mungkin itu dianggap terlalu naif tetapi harus kita suarakan, itu pandangan saya," ucap Sudirman.
Kata Sudirman, situasi saat ini lebih kompleks ketimbang pada masa lalu. Dulu, ujar Sudirman mudah untuk sekadar membedakan antara sektor swasta dan negara.
"Sekarang ini kompleksitasnya luar biasa begitu, siang hari mengungkap policy, malam hari ini merangkap bisnis, bagaimana menggunakan policy itu sebagai kesempatan dia, gitu ya. Tapi mungkin subuhnya mengundang rombongan Lembaga Swadaya Masyarakat yang didanai," jelasnya.
Sudirman menyampaikan, pemerintah harus mulai membedah keadaan politik sekarang untuk kepentingan di masa yang akan datang. Dia menyarankan, agar pemerintah hati-hati menata pergerakan ke depan dengan berkaca dari masa lampau.
"Kalau kita tidak nyaman dengan keadaan sekarang, ya harus terus-menerus mengatakan ini salah, dekonstruksi dalam istilahnya," ujar dia.
Sudirman mengaku teringat dengan suasana politik di 1998.
Baca SelengkapnyaMenurut Sudirman, ucapan Jokowi presiden boleh kampanye dan memihak berbahaya.
Baca SelengkapnyaSudirman menilai skenario tersebut sebagai itikad buruk yang mengancam demokrasi.
Baca SelengkapnyaSiapapun yang dipanggil oleh MK dalam persidangan nanti disebutnya wajib untuk hadir.
Baca SelengkapnyaDia menyebut, seorang pemimpin yang berpikir sangat legalistik bakal mementingkan kemauan diri sendiri.
Baca SelengkapnyaTimnas AMIN dipastikan membawa dugaan kecurangan Pemilu 2024 ke jalur hukum.
Baca SelengkapnyaKritis dari sivitas akademika dari berbagai kampus ke pemerintahan Presiden Jokowi disebut bakal menyumbang perolehan suara ke AMIN
Baca SelengkapnyaMenurut Sudirman, seluruh elemen bangsa di tanah air tengah menunggu sikap Presiden Joko Widodo (Jokowi) atas hal tersebut.
Baca SelengkapnyaBudiman mengingatkan IKN merupakan sebuah antisipasi Indonesia terhadap pemerataan pertumbuhan dan kemajuan bangsa.
Baca Selengkapnya