Soal foto mirip Samad, anggota DPR tak percaya ada orang menjepret
Menurutnya, jika ada pasangan yang sedang bermesraan berdua akan malu jika ada orang lain ikut dalam satu ruangan.
Komisi III DPR mempertanyakan kesaksian Zainal Thahir yang mengaku pengambil foto mesra Abraham Samad-Feriyana Lim di dalam sebuah kamar Hotel Clarion, Makassar tujuh tahun lalu. Hal itu karena tidak jelas alasannya berada sekamar dengan Samad dan Feriyana Lim.
"Dalam kaitan dengan masalah foto, tadi kan katanya foto itu di dalam kamar. Kok bisa saudara di dalam kamar?" kata anggota Komisi III asal Hanura, Syarifuddin Sudding di gedung DPR Senayan Jakarta, Rabu (4/2).
Menurutnya, jika ada pasangan yang sedang bermesraan berdua akan malu jika ada orang lain ikut dalam satu ruangan. jadi, tidak mungkin ada tiga orang di dalam kamar tersebut saat itu.
"Dalam posisi gambar seperti itu, apa saudara tidak risih? Artinya, kalau orang punya rasa malu, enggak akan mungkin lebih dari dua orang berada di dalam kamar itu," terang dia.
Senada, anggota komisi III asal Golkar Adies Kadir meragukan pernyataan itu. Sebagai manusia normal tentu akan marah jika sedang bermesraan difoto orang lain.
"Kok sangat tidak masuk akal, kami tidak percaya dengan apa yang anda sampaikan. Saya sendiri sebagai laki-laki yang kala itu kalau ada sahabat dekat mau foto saya pasti marah," ujar dia.
Sebelumnya, Zainal menyatakan sebagai teman dekat Samad sejak tahun 1996. Aksi mesra yang ditunjukkan Abraham dengan Feriyana Lim pun dinilainya bukanlah aksi pornografi.
"Abraham sempat meminta saya menghapus foto itu, tapi saat itu posisi saya sudah jalan keluar dan saya berpapasan dengan rekan saya yang lain yang mau masuk kamar. Tapi saya tidak perlu menyebutkan siapa rekan saya itu," pungkas dia.