Soal Pilgub Jabar, PDIP akui punya komunikasi baik dengan Kang Emil
Meski dekat dengan PDIP, Andreas belum bisa memastikan Kang Emil akan mendapatkan dukungan di kontestasi Pilgub Jabar. Pihaknya akan melakukan survei untuk menyaring para tokoh potensial untuk diusung.
PDIP sedang melakukan penjaringan bakal calon gubernur Jawa Barat di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jabar 2018. Nama Wali kota Bandung Ridwan Kamil alias Emil, santer dipertimbangkan untuk diusung PDIP. Ketua DPP PDIP Andreas Hugo Perreira mengakui Kang Emil memiliki kedekatan dengan partainya.
Meski dekat dengan PDIP, Andreas belum bisa memastikan Kang Emil akan mendapatkan dukungan di kontestasi Pilgub Jabar. Pihaknya akan melakukan survei untuk menyaring para tokoh potensial untuk diusung.
"Kang Emil secara pribadi punya hubungan komunikasi yang baik dengan PDI-Perjuangan," kata Andreas saat dihubungi merdeka.com, Senin (6/3).
Andreas menambahkan, PDIP membuka pendaftaran bagi semua tokoh berminat menjadi pemimpin di Jawa Barat. Nantinya, semua bakal calon gubernur Jabar akan melalui tahapan uji kelayakan dan kepatutan seperti tes tertulis, wawancara dan psikologi tes. "Mereka yang berminat diusung PDIP, silakan mendaftar ke DPD setempat," jelasnya.
Sebelumnya, Ridwan Kamil mengaku senang bila PDIP bakal mengusung dirinya dalam Pilgub Jawa Barat 2018 mendatang. Apalagi belakangan dirinya kerap terlihat menghadiri acara digelar partai pimpinan Megawati Soekarnoputri itu.
Bukan hanya acara PDIP, dirinya juga hadir pada acara penutupan Rakernas DPN-DPD REPDEM, salah satu organisasi sayap milik PDIP di Jakarta. Dalam kesempatan tersebut, Emil, sapaan akrabnya, berbagi cerita tentang kepemimpinannya sebagai wali kota Bandung.
"Memang banyak hal yang dibahas. Salah satunya Pilgub Jabar, saya kan enggak punya partai yah, jadi apa ke mana ada dukungan saya terima," kata Emil, Sabtu (4/3).
Sejauh ini, Emil tidak mau cepat berbangga atas pendekatan dilakukan PDIP. Sebab belum ada keputusan hitam di atas putih yang menyatakan dirinya didukung oleh PDIP.
"Ini juga kan belum pasti makanya saya enggak geer, baper kalau bahasa zaman sekarang. Padahal belum, kita tahu pilkada keputusan suka detik terakhir kan," ungkapnya.
-
Bagaimana PKB ingin membentuk poros yang berlawanan dengan Ridwan Kamil di Pilgub Jabar? "Kami belum ada obrolan sama sekali menyangkut soal sosok Kang Ridwan Kamil gitu, tapi yang sudah ada obrolan malah di Jabar. Kalau Kang RK maju di Jabar kami akan bikin poros di luar Kang RK kan gitu," tutur Huda.
-
Kenapa PKB ingin membentuk poros yang berbeda dari Ridwan Kamil di Pilgub Jabar? Ia mengatakan bahwa perbedaan poros sangat dibutuhkan di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun ini agar publik memiliki banyak pilihan."Pokoknya prinsipnya PKB siap siapapun yang berkompetisi karena PKB akan menyuguhkan alternatif pilihan untuk publik, sebanyak-banyaknya," ujar Huda ketika ditemui di Gedung DPR RI, Kamis (13/6)
-
Apa harapan Ridwan Kamil terkait hasil Pilpres? Saya sebagai ketua TKD Jabar kalau ternyata bisa bagus suara 02 satu putaran, kalau tidak tentu masih ada proses sampai Juni
-
Apa yang dikatakan oleh Ridwan Kamil saat maju di Pilkada Jakarta? Calon pesaing Anies, Ridwan Kamil tak kalah kuat. Ridwan Kamil mendapatkan lampu hijau dari partai koalisi Prabowo-Gibran untuk maju Pilkada Jakarta. Partai-partai yang menyatakan kesiapan mengusung Ridwan Kamil itu adalah Gerindra, PAN dan Golkar. Bahkan, Gerindra sudah terang-terangan menginginkan kadernya menjadi calon wakil gubernur untuk mendampingi Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta 2024."Secara alami secara manusiawi, kami ingin wakil kami ada di wakil gubernur," kata Habibburokhman kepada wartawan.
-
Apa komitmen PKB terkait Pilgub Jabar? PKB sudah lama berkomitmen mengambil poros yang berlawanan dengan Ridwan Kamil. Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) PKB Syaiful Huda membeberkan bahwa partainya berkomitmen untuk selalu memilih poros yang berlawanan dari Ridwan Kamil.
-
Mengapa peluang Ridwan Kamil untuk maju dalam Pilkada Jabar dinilai sangat besar? Kans Ridwan Kamil makin terbuka lebar karena sejumlah partai juga menjagokannya kembali untuk posisi Jabar 1. Tak hanya itu, beberapa lembaga survei juga sudah merilis perolehan elektabilitas Ridwan Kamil, di mana hasilnya moncer di posisi puncak dibandingkan nama-nama lain.
Baca juga:
Ini syarat jika Ridwan Kamil mau didukung PDIP di Pilgub Jabar
PAN godok nama bacagub Jabar, dari Desi Ratnasari sampai Kang Emil
Kiai Ma'ruf Amin dukung Dedi Mulyadi maju di Pilgub Jabar
Dedi Mulyadi masih malu ditanya kesiapan maju Pilgub Jabar
Deretan nama beken dijagokan bertarung di Pilgub Jabar dan Jatim