Survei indEX Research: 70,4 Persen Responden Setuju Reshuffle Kabinet
Menurutnya, momentum untuk reshuffle dirasakan sudah tepat seiring meredanya gelombang kedua penyebaran virus Covid-19 di Tanah Air. Dia menilai, Jokowi dapat melakukan evaluasi berdasarkan indikator upaya pemerintah mengendalikan pandemi dan dampak ekonominya.
Survei Indonesia Elections and Strategic (indEX) Research menunjukkan mayoritas publik setuju dilakukan reshuffle terhadap menteri-menteri dengan kinerja buruk. Terutama khususnya dalam penanganan pandemi Covid-19.
Peneliti indEX Research, Hendri Kurniawan mengatakan, 70,4 persen responden menyatakan setuju reshuffle kabinet, sedangkan tidak setuju 23,8 persen dan sisanya tidak tahu/tidak jawab 5,8 persen. Publik mendukung Presiden Jokowi menggunakan hak prerogatif untuk mengganti menteri-menteri tersebut.
-
Kapan reshuffle kabinet menteri dan wakil menteri dilakukan? Presiden Joko Widodo kembali melakukan reshuffle menteri dan wakil menteri Senin (17/7) hari ini.
-
Apa yang sedang dilakukan Prabowo terkait susunan kabinet? Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad, membenarkan bahwa sampai saat ini Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin belum pernah diundang saat menbahas susunan kabinet. Sebab, Dasco menegaskan, untuk menyusun kabinet merupakan hak prerogatif Presiden terpilih Prabowo Subianto. "Jadi memang yang namanya susunan menteri itu sebagai hak prerogatif presiden terpilih yang melakukan simulasi-simulasi," kata Dasco, saat diwawancarai di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Sabtu, (14/9).
-
Bagaimana Prabowo dinilai akan meneruskan pemerintahan Jokowi? Sebagai menteri Presiden Jokowi, Prabowo kerap ikut rapat. Sehingga, Prabowo dinilai tinggal meneruskan pemerintahan Presiden Jokowi-Ma'rufA Amin.
-
Apa yang dilakukan Kementan setelah arahan Presiden? Sejalan dengan arahan Presiden, Kementerian Pertanian (Kementan) memastikan layanan dan program kerja pertanian yang ada saat ini tetap berjalan dengan baik. Demikian disampaikan Kepala Biro Humas dan Informasi Publik Kementan, Kuntoro Boga Andri, Sabtu (7/10).
-
Apa yang mungkin diberikan Jokowi untuk Kabinet Prabowo? Tak hanya memberikan pendapat, mantan Wali Kota Solo tersebut juga bisa memberikan usulan nama untuk kabinet mendatang.
-
Apa yang terjadi di Bukber Kabinet Jokowi? Bukber Kabinet Jokowi Tak Dihadiri Semua Menteri 01 & 03, Sri Mulyani: Sangat Terbatas
“Mayoritas publik setuju Jokowi melakukan reshuffle kabinet dengan mengganti menteri-menteri berkinerja buruk di tengah pandemi Covid-19,” katanya dalam keterangan tertulisnya, Kamis (7/10).
Menurutnya, momentum untuk reshuffle dirasakan sudah tepat seiring meredanya gelombang kedua penyebaran virus Covid-19 di Tanah Air. Dia menilai, Jokowi dapat melakukan evaluasi berdasarkan indikator upaya pemerintah mengendalikan pandemi dan dampak ekonominya.
Sejauh ini kebijakan terkait pandemi tampak tersentral pada Presiden. Namun, Hendri mengungkapkan, kebijakan itu kurang dilakukan oleh jajaran kabinet sebagai pembantu presiden.
“Presiden perlu memilih orang-orang yang tepat untuk mendukung pemulihan ekonomi, serta jangan sampai muncul polemik di tengah masyarakat menyangkut para pembantu Presiden,” tandasnya.
Survei Index Research dilakukan pada 21-30 September 2021 terhadap 1200 orang mewakili seluruh provinsi di Indonesia, melalui telepon kepada responden yang dipilih acak dari survei sebelumnya sejak 2018. Margin of error ±2,9 persen, pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Baca juga:
PAN Tegaskan Reshuffle Kabinet Urusan Jokowi
Jokowi Panggil Menko PMK Muhadjir ke Istana, Bahas Apa?
VIDEO: Bocoran Nama Baru Seputar Reshuffle Kabinet, Siapa Menteri yang Diganti?
Jubir Presiden: Tidak Seorang pun Tahu Apakah Ada Perombakan Kabinet atau Tidak
Kabar Reshuffle, PKB Sebut Budi Gunawan Mumpuni Jadi Menko Polhukam
Jokowi akan Reshuffle Kabinet pada Rabu Pekan Ini?