Survei Indikator, Ini yang Terjadi jika Duet Anies-Ahok Terwujud di Pilkada Jakarta
Survei Indikator melakukan sejumlah simulasi pasangan calon di Pilkada Jakarta.
Hasil Survei Indikator menunjukkan duet Anies Baswedan-Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) di Pilkada Jakarta, bakal mendulang suara signifikan.
- Survei Indikator: Pemilih Ganjar dan AMIN Dukung Pramono-Rano, Pemilih Prabowo ke RK-Suswono
- Survei Indikator: Warga Ibukota Belum Bergeming Pilih Kaesang Pangarep di Pilkada Jakarta
- Survei Indikator: Simulasi 3 Paslon Pilgub Jabar, Ridwan Kamil-Uu Kalahkan Dedi Mulyadi-Bima Arya
- Survei Indikator Simulasi 2 Paslon Pilpres: Prabowo-Gibran Unggul dari Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud
Dalam simulasi dua pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur (Cagub-Cawagub), duet Anies-Ahok mengantongi 57,9 persen dukungan.
Sedangkan duet Ridwan Kamil-Budisatrio Djiwandono mengantongi 32,6 persen. Sisanya 9,5 persen tidak menjawab atau tidak tahu.
Kondisi yang hampir sama juga terlihat ketika duet Anies-Ahok berhadapan dengan Ridwan Kamil-Ahmad Syaikhu.
Anies-Ahok mengantongi 58,1 persen. Sedangkan Ridwan Kamil-Syaikhu 32,7 persen.
Masih dengan simulasi dua pasangan, Anies-Ahok juga unggul jika berhadapan dengan Ridwan Kamil-Kaesang Pangarep.
Anies-Ahok unggul dengan perolehan skor 58,2 persen. Sedangkan Ridwan Kamil-Kaesang 32,7 persen.
Sebagai informasi, Populasi survei adalah semua WNI di daerah Jakarta yang punya hak pilih, jumlah sampel 800 orang. Penarikan sampel menggunakan metode miltistage random sampling.
Dengan asumsi metode simple random sampling ukuran sampel 800 responden, memiliki toleransi kesalahan sekitar kurang lebih 3,5 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.