Survei Indopol: Mayoritas Milenial Pilih Prabowo jadi Presiden 2024
Dalam pertanyaan semiterbuka 23 nama, mayoritas milenial dan generasi Z mengenal Prabowo Subianto (92,52 persen), menyukainya sebesar 73,82 persen, dan elektabilitas sebesar 15,75 persen.
Direktur Eksekutif Indopol Survey and Consulting Ratno Sulistiyanto mengungkapkan bahwa mayoritas responden dari generasi milenial dan generasi Z memilih Prabowo Subianto menjadi Presiden 2024. Ini berdasarkan temuan survei nasional periode 19-27 November 2021 oleh Indopol.
“Dalam pertanyaan terbuka, gen Z dan milenial, mayoritas (13,58 persen) memilih Prabowo Subianto untuk menjadi Presiden 2024, berikutnya Ganjar Pranowo (11,22 persen), kemudian Anis Baswedan (8,86 persen),” kata Ratno dilansir Antara, Minggu (19/12).
-
Siapa yang menjadi Cawapres Prabowo Subianto di Pilpres 2024? Pada Pilpres 2024 mendatang, Prabowo menggandeng Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka sebagai Cawapresnya.
-
Mengapa Prabowo Subianto diprediksi menang di Pilpres 2024? “Dorongan dari Pak Jokowi itu membuat Pak Prabowo Subianto sekarang lebih unggul. Endorse dari Pak Jokowi yang sudah kelihatan itu kan.”
-
Apa yang membuat Prabowo Subianto unggul di Pilpres 2024? Mubarok menjelaskan selain mendapatkan dukungan dari Presiden Jokowi, sosok Prabowo Subianto yang tegas dan humanis juga merupakan daya tarik bagi masyarakat luas untuk memilihnya pada kontestasi demokrasi mendatang.
-
Siapa yang mendukung Prabowo Subianto untuk maju di Pilpres 2024? Pengamat Politik Universitas Negeri Surabaya (Unesa), Moch Mubarok Muharam menyebut Prabowo Subianto sudah mendapatkan dukungan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk maju pada Pilpres 2024.
-
Apa persiapan Prabowo menjelang debat pertama Pilpres 2024? "Pak Prabowo persiapannya enggak ada yang khusus beliau persiapannya ya seperti biasa membaca mendengar kemudian tetap berolahraga berenang, minum jamu," ujar Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani di Gedung Juang, Menteng, Jakarta, Minggu (10/12).
-
Apa yang diusung Prabowo Subianto dalam acara tersebut? Ketua Umum Pilar 08, Kanisius Karyadi, mengatakan bahwa kegiatan yang diikuti oleh 70 ribu lebih peserta ini merupakan bentuk dukungan terhadap Prabowo Subianto dalam menjaga dan merawat Persatuan Indonesia, sejalan dengan Sila ke-3 Pancasila.
Pernyataan tersebut ia ungkapkan ketika memberi paparan terkait temuan survei Indopol di seminar bertajuk “Arah Politik Milenial Pada Pemilu 2024” yang disiarkan secara langsung di kanal YouTube Indopol Survey Channel, dan dipantau dari Jakarta, Minggu.
Dalam pertanyaan semiterbuka 23 nama, mayoritas milenial dan generasi Z mengenal Prabowo Subianto (92,52 persen), menyukainya sebesar 73,82 persen, dan elektabilitas sebesar 15,75 persen. Selanjutnya, sebanyak 76,97 persen responden milenial dan generasi Z mengenal Ganjar Pranowo, menyukainya sebesar 64,17 persen, dan memiliki elektabilitas sebesar 14,37 persen.
“Posisi ketiga, Anis Baswedan dikenal generasi Z dan milenial sebesar 73,43 persen, disukai sebesar 80,91 persen, dan dipilih (elektabilitas) sebesar 5,31 persen,” kata dia.
Temuan tersebut selaras dengan hasil survei terkait latar belakang presiden Indonesia yang menjadi preferensi milenial dan generasi Z. Ia mengatakan sebanyak 19,69 persen responden dari kaum milenial dan generasi Z menginginkan tokoh nasional yang berlatar belakang TNI untuk menjadi presiden.
Kemudian, sebanyak 18,31 persen responden dari kaum milenial dan generasi Z menginginkan tokoh nasional yang berlatar belakang kepala daerah. Sementara itu, yang berlatar belakang lainnya hanya di bawah 10 persen, seperti tokoh agama (8,66 persen), ketua partai politik (6,50 persen), pengusaha (6,30 persen), aktivis (5,12 persen), serta polri (2,17 persen). Sebanyak 33,27 persen responden menjawab tidak tahu atau tidak menjawab.
Baca juga:
Survei Indopol: Kepuasan Terhadap 2 Tahun Kinerja Jokowi-Ma'ruf Amin Capai 60,50%
Survei Indopol Capres 2024: Elektabilitas Prabowo Tertinggi Ditempel Ganjar Pranowo
Hanya 14 Persen Orang Eropa Mau Kembali Kerja di Kantor Setelah Pandemi
Survei Indopol Elektabilitas Partai: PDIP 15,04%, Gerindra 13,01% dan Golkar 6,34%
Indonesia Lampaui Singapura Sebagai Negara Diplomatis Berpengaruh di Asia Tenggara