Tak Cocok dengan Cara Zulkifli Hasan Kelola Partai, Elite PAN Ini Juga Pilih Mundur
Internal Partai Amanat Nasional (PAN) terus bergejolak. Bendahara Umum DPP PAN Nasrullah mengundurkan diri dan Sekretaris Dewan Kehormatan PAN Putra Jaya Husen menonaktifkan diri dari jabatannya, kini giliran Ketua DPP PAN, Agung Mozin mundur dari partai yang didirikan Amien Rais itu.
Internal Partai Amanat Nasional (PAN) terus bergejolak. Bendahara Umum DPP PAN Nasrullah mengundurkan diri dan Sekretaris Dewan Kehormatan PAN Putra Jaya Husen menonaktifkan diri dari jabatannya, kini giliran Ketua DPP PAN, Agung Mozin mundur dari partai yang didirikan Amien Rais itu.
"Kalau saya mundur dari partai. Kalau Pak Nasrullah mundur (dari jabatan) karena dia masih nyaleg, mundur dari kepengurusan. Kalau Pak Putra Jaya memang sudah nonaktif juga," kata Agung saat dihubungi, Jumat (28/12).
-
Kapan KH Zainal Mustafa diangkat sebagai Pahlawan Nasional? Pada 6 November 1972, KH Zainal Mustafa diangkat sebagai Pahlawan Pergerakan Nasional dengan Surat Keputusan Presiden Republik Indonesia No. 064/TK/Tahun 1972.
-
Kapan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar hadir di sidang putusan Mahkamah Konstitusi (MK)? Pasangan calon presiden dan wapres Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar hadir pada sidang hari ini. Keduanya tiba di MK sekitar pukul 08.20 WIB.
-
Kapan Hari Lahir Pancasila diperingati? Hari Lahir Pancasila, yang diperingati setiap tanggal 1 Juni, adalah momen penting dalam sejarah Indonesia.
-
Kapan Partai Kasih dideklarasikan? Sekelompok anak muda Indonesia asal Papua mendeklarasikan mendirikan partai nasional yang diberi nama Partai Kasih pada Minggu 23 Juni 2024 di Jakarta.
-
Bagaimana KH Maimoen Zubair dan istrinya merintis Ponpes Putri Al-Anwar? Bahkan pada tahun 1977, KH Maimoen Zubair bersama istrinya, Nyai. Hj. Masthi’ah, merintis berdirinya ponpes Putri Al-Anwar dengan membangun musala di belakang rumah yang semula merupakan sebuah bangunan berdinding anyaman bambu.
-
Apa yang dibahas Mendag Zulkifli Hasan dan Menteri Singapura dalam pertemuan bilateral tersebut? Pada pertemuan bilateral tersebut, kedua Menteri membahas upaya peningkatan kerja sama ekonomi digital melalui ASEAN Digital Economy Framework Agreement dan Joint Initiative on e-Commerce di Organisasi Perdagangan Dunia (WTO).
Agung menjelaskan alasan memilih mundur dari PAN. Menurutnya, ada yang tidak beres ketika Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan mengelola partai.
"Orang mengelola partai itu kan berdasarkan kesepakatan bersama. Kesepakatan bersama itu dituangkan dalam AD ART dan pedoman partai. Itu kan yang jadi pegangan kita dalam berpartai," ungkapnya.
Menurutnya, Zulkifli kerap mengambil keputusan atas nama partai tanpa melalui mekanisme yang tertuang dalam Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART). Hal itu menurutnya terjadi soal keputusan arah dukungan PAN pada pemerintah usai Pemilu 2014 atau dukungan pilkada.
Saat itu, PAN memutuskan untuk mendukung Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa. Namun tiba-tiba PAN memilih untuk mendukung pemerintahan Joko Widodo dan Jusuf Kalla.
"Kongres kita memutuskan mendukung Prabowo-Hatta waktu itu. Artinya kita berada di koalisi merah putih. Tapi di tengah jalan tiba-tiba Zulhas mengambil keputusan pindah ke Jokowi," ungkapnya.
"Itu tidak melalui Rakernas. Maka saya orang pertama yang teriak waktu itu. Maka mereka melaksanakan yang namanya rakernas dan Rakernas itulah akhirnya terjadi perubahan ke Pak Jokowi," sambungnya.
Agung mengatakan kader PAN yang non aktif atau mengundurkan diri tidak hanya Bendahara Umum PAN Nasrullah dan dirinya. Tetapi ada beberapa lagi yang juga merasakan hal yang sama dan memilih hengkang dari partai.
"Oh bukan tiga orang, banyak sekali. Banyak sekali cuma memang yang lain itu pergi ya sudahlah enggak datang lagi ke partai. Nah saya juga enggak tahu kenapa kemudian berita ini jadi besar di media, saya juga kaget," ucapnya.
Diketahui, internal PAN memang tengah dirundung beberapa polemik. Baru-baru ini Nasrullah mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Bendahara Umum PAN, dan disusul Sekretaris Dewan Kehormatan Putra Jaya Husen memilih menon-aktifkan diri dari kegiatan partai.
Selain itu, beberapa pendiri PAN juga mulai mengeluarkan suaranya. Mereka meminta Amien Rais mundur dari jabatannya sebagai Ketua Dewan Kehormatan PAN karena dianggap telah menyimpang dari prinsip partai.
Baca juga:
BERITA TERPOPULER: Update Gunung Anak Krakatau hingga Mafia Bola
Jawaban Hanafi Rais dan Politikus PAN saat Amien Rais 'Diserang'
Pengurus PAN Mundur, Wasekjen Sebut Tak Ada yang Salah Dengan Kepemimpinan Ketum
TKN Tegaskan Surat Pendiri PAN Minta Amien Rais Mundur Tak Terkait Jokowi
Sejumlah Pengurus Mundur, Waketum PAN Tegaskan Tidak Ada Efek ke Partai
Waketum Harap DPP PAN Pertimbangkan Permintaan Pendiri Agar Amien Rais Mundur