Temui Jokowi di Istana, Ketua MPR bawa dua agenda penting
Dalam pertemuan itu, Zulkifli ditemani semua pimpinan MPR lainnya serta kelompok DPD.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menggelar audiensi bersama Pimpinan MPR, Ketua Fraksi MPR dan kelompok DPD di Istana Merdeka. Ketua MPR Zulkifli Hasan mengatakan, bukan tanpa sebab rombongannya menemui Presiden Jokowi.
"Ada dua agenda, pertama kami mengundang presiden nanti untuk menghadiri sidang MPR 15 Agustus 2015 mendatang," kata Zulkifli usai bertemu Jokowi di Istana, Jakarta, Jumat (4/7).
Zulkifli ditemani semua pimpinan MPR lainnya serta kelompok DPD. Zulkifli menambahkan, dalam sidang MPR nanti, semua lembaga negara akan menyampaikan laporan kinerjanya kepada rakyat Indonesia.
"Ini tradisi baru, ada sidang tahunan MPR untuk mendengarkan, dan memfasilitasi 8 lembaga negara termasuk MPR untuk menyampaikan kinerjanya pada rakyat. Di fasilitas di depan forum MPR," jelas Zulkifli.
Sedangkan untuk agenda yang kedua, Ketua Umum PAN itu menambahkan, MPR memberikan informasi kepada Presiden Jokowi bahwa Ketua MPR Tiongkok akan berkunjung ke Indonesia. Kunjungan kehormatan itu akan berlangsung pada tanggal 27 Juli mendatang.
"Alhamdulillah presiden menyatakan akan hadir pada 15 Agustus nanti bahkan presiden sebagai kepala negara sebagai pelopor tradisi baru. Alhamdulillah dua-duanya beliau berkenan," tutupnya.
Baca juga:
Ketua MPR dukung penuh permintaan Polri naik gaji seperti TNI
Ketua MPR sebut musyawarah mufakat sulit diterapkan di Indonesia
Ditemani Menteri Susi, Ikatan Sarjana Kelautan temui Jokowi
Pramono Anung disebut bakal jadi Seskab gantikan Andi Widjajanto
Rini Soemarno, dulu dekat dengan Megawati kini dimusuhi PDIP
-
Apa yang menjadi gebrakan Mentan yang dipuji oleh Ketua MPR? "Saya mengapresiasi langkah-langkah yang sudah dilakukan oleh Pak Mentan dalam mengatasi berbagai persoalan yang menyangkut ketahanan pangan seperti mengantisipasi potensi bencana yang akan terjadi di beberapa waktu ke depan, termasuk ancaman El Nino, yang kalau kita tidak waspadai dan kita tidak mempersiapkan diri, maka kita akan dihadapkan pada defisit pangan," ujar Bamsoet dalam pertemuannya bersama Mentan di Kementan Jakarta, Senin, (1/4).
-
Kapan M. Hasan menjabat sebagai Kapolri? Jenderal Polisi (Purn.) Drs. Mohamad Hasan adalah seorang Kepala Kepolisian Republik Indonesia di era Orde Baru (1971-1974) dan pernah menjabat sebagai Duta Besar RI untuk Malaysia dari tahun 1974 hingga 1978.
-
Bagaimana Zulkifli Hasan mendorong perkembangan UMKM? Dirinya kembali menambahkan, bahwa UMKM lokal akan bisa lebih berkembang melalui e-commerce."Kamu semua bisa jualan bahkan sampai ke luar negeri, semuanya ada lengkap kan? Kaya mas Ardi ini sampai diajarin buka toko dan pakai fitur-fitur di Kampus Shopee, jadi omset bisa tambah banyak," tambah Zulkifli Hasan.
-
Mengapa Zulkifli Hasan menekankan pentingnya UMKM? Mendag Zulhas menjelaskan sektor UMKM memiliki peran strategis dan besar dalam mendukung pertumbuhan ekonomi negara. “UMKM menopang masa depan ekonomi Indonesia, kenapa? Karena 64% bisnis di Indonesia berasal dari UMKM, Kuncinya UMKM maju, ekonomi maju.” jelas Zulhas.
-
Siapa Teuku Muhammad Hasan? Lalu, siapakah Teuku Muhammad Hasan ini? beliau adalah seorang pejuang kemerdekaan dan pegiat di bidang agama dan pendidikan. Ia juga banyak memberikan masukan untuk generasi muda Aceh saat itu dengan menghimpun dana belajar atau beasiswa untuk mereka.
-
Siapa yang menunggu kedatangan Zulkifli Hasan untuk menentukan cawapres Prabowo? jadi artinya beliau memang menunggu pak Zul." Langsung Deklarasi Cawapres?