Temui Sesepuh Warga Sunda Solihin GP, Mahfud MD Dapat Pesan Ini
Mahfud sempat menanyakan kenapa Mang Ihin masih memberi atensi besar soal korupsi di masa tuanya.
Keluarga Solihin GP dan perwakilan masyarakat Sunda memberikan ikat kepala kepada Mahfud MD.
- Dakwaan Jaksa Dinilai Tidak Jelas, Hakim Bebaskan Eks Ketua KPU Bengkalis
- Tekankan soal Hukum dan Keadilan, Ini Pidato Pertama Cawapres Mahfud MD
- Momen Hangat Eks Wapres Try Sutrisno dengan 3 Jenderal Anak & Mantu, Sosok Bintang 2 TNI AU Jadi Sorotan
- Momen Perpisahan Wagub Jabar Uu Ruzhanul Ulum, Botram Bareng Warga di Pedesaan Sukabumi
Temui Sesepuh Warga Sunda Solihin GP, Mahfud MD Dapat Pesan Ini
Cawapres Mahfud MD menemui sesepuh warga Sunda Solihin GP di Bandung. Sejumlah pesan disampaikan mantan Gubernur Jawa Barat tahun 1970-1975 kepada Mahfud.
Keluarga Solihin GP dan perwakilan masyarakat Sunda memberikan ikat kepala yang melambangkan ikatan batin agar pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD bisa memenangkan Pemilu Presiden 2024 sekaligus mendorong agar harapan bangsa agar kehidupan semakin lebih baik.
Mang Ihin, sapaan wargi sunda buat Solihin GP belum bisa berbincang banyak karena keterbatasan fisik di usia yang hampir satu abad. Dia harus dibatasi berbicara sejak terserang stroke tahun 2017 dan pada masa pandemi.
"Kami perlu bekal-bekal. Yaitu antara lain dengan sowan dan membaca sejarah hidup, belajar cara bergaul para pimpinan kita. Waktu masih memimpin, Bapak Solihin GP menjadi salah satu teladan Indonesia, khususnya kebanggan rakyat Jawa Barat," ucap Mahfud MD di hadapan Solihin GP.
Menurut Mahfud, pesan Solihin GP mengenai korupsi harus dicamkan semua pihak di tanah air, terutama pemerintah dan aparat penegak hukum. Pesan itu tidak selalu harus diucapkan tapi juga bisa dikonsultasikan melalui istilah membaca kehidupan.
Pesan apa yang telah disampaikan oleh pihak keluarga dan sahabat Solihin GP tentu sangat penting untuk diikuti. Tapi jauh lebih penting, sambung Mahfud, adalah sepak terjang dan bagaimana Solihin GP menyelesaikan tugas-tugasnya dengan baik.
"Bekerja dengan penuh integritas, seperti yang dicontohkan oleh Pak Solihin GP. Kita akan membangun negara dengan demokrasi yang baik dan bermartabat." kata Mahfud.
Mahfud sempat menanyakan kenapa Mang Ihin masih memberi atensi besar soal korupsi di masa tuanya. Dalam beberapa kesempatan, jawaban Solihin GP ke pihak keluarga dan kerabat masih sangat tegas. Korupsi tidak hanya merusak ekonomi saja. Tapi lebih dalam merusak jiwa yang merupakan modal bangsa Indonesia untuk merdeka.
Dikeahui, Solihin GP tidak hanya dikenal sebagai pejabat pemerintah dan militer. Dalam tugasnya, Solihin sangat dekat dengan masyarakat khususnya petani.
Istilah pada Gogo Rancah menempel pada Solihin GP karena menjadi solusi dalam mengatasi krisis pangan di Indramayu, Jawa Barat. Solihin juga termasuk yang berani saat muncul adanya praktek korupsi di awal pemerintahan Soeharto yang disebut Banpres serta Bimas.