Timses Yakin Ucapan Ma'ruf Soal Budek dan Tuli Tak Pengaruhi Elektabilitas
Timses Yakin Ucapan Ma'ruf Soal Budek dan Tuli Tak Pengaruhi Elektabilitas. Menurut Sekjen Partai Solidaritas Indonesia itu Ma'ruf telah menegaskan tidak ada maksud menyinggung fisik. Ucapan buta dan budek adalah soal tutup hati dan kuping terhadap keberhasilan pemerintah Jokowi.
Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf tidak khawatir ucapan Cawapres Ma'ruf Amin soal budek dan buta bakal mempengaruhi elektabilitas. Wakil Sekretaris TKN Raja Juli Antoni meyakini demikian karena tidak ada maksud Ketum MUI itu menyinggung penyandang disabilitas.
"Insya Allah tidak akan ada pengaruh elektabilitas," kata Antoni lewat pesan singkat, Selasa (13/11).
-
Siapa saja yang ikut dalam Pilpres 2019? Peserta Pilpres 2019 adalah Joko Widodo dan Prabowo Subianto.
-
Siapa yang menjadi Presiden dan Wakil Presiden di Pilpres 2019? Berdasarkan rekapitulasi KPU, hasil Pilpres 2019 menunjukkan bahwa pasangan calon 01, Joko Widodo-Ma'ruf Amin, meraih 85.607.362 suara atau 55,50%, sementara pasangan calon 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, meraih 68.650.239 suara atau 44,50%.
-
Dimana Prabowo Subianto kalah dalam Pilpres 2019? Namun sayang, Ia kalah dari pasangan Jokowi-Ma'aruf Amin.
-
Bagaimana tanggapan Prabowo atas Jokowi yang memenangkan Pilpres 2014 dan 2019? Prabowo memuji Jokowi sebagai orang yang dua kali mengalahkan dirinya di Pilpres 2014 dan 2019. Ia mengaku tidak masalah karena menghormati siapapun yang menerima mandat rakyat.
-
Kapan Jokowi mencoblos? Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah melakukan pencoblosan surat suara Pemilu 2024 di TPS 10 RW 02 Kelurahan Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (14/2).
-
Siapa yang mendampingi Jokowi saat mencoblos? Jokowi didampingi Ibu Negara Iriana mencoblos capres-cawapres, caleg DPR RI, DPD RI, dan DPRD Kota Jakarta.
Menurut Sekjen Partai Solidaritas Indonesia itu Ma'ruf telah menegaskan tidak ada maksud menyinggung fisik. Ucapan buta dan budek adalah soal tutup hati dan kuping terhadap keberhasilan pemerintah Jokowi.
"Kiai Ma'ruf, saya dan kawan-kawan TKN sudah menjelaskan bahwa tidak ada maksud untuk melecehkan penyandang disabilitas," ucapn Antoni.
Antoni meyakini bahwa masyarakat memahami konteks Ma'ruf tak menyinggung fisik. Termasuk juga para penyandang disabilitas.
"Saya merasa kebanyakan masyarakat dan juga penyandang disabilitas paham konteks ini," jelasnya.
Sebelumnya, Forum Tunanetra Menggugat mendesak Ma'ruf Amin untuk segera meminta maaf terkait ucapannya soal buta dan budek. Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon menilai ucapan Ma'ruf itu menyingung penyandang disabilitas.
"Saya kira kita harus hindari lah kata budeg dan sebagainya itu kan saya kira bisa dianggap juga nanti menyinggung kaum difabel, saya kira kita sudah sepakat soal itu. Jangan bicara hal-hal yang bersifat fisik, kekurangan fisik, maupun hal lain," kata Fadli di Kompleks Parlemen, Senayan, Senin (12/11).
Baca juga:
Ma'ruf Amin Sebut Ucapan Budek dan Buta Seperti Nyanyian Rhoma Irama
Fadli Sebut Ucapan Ma'ruf Soal Budeg, Tuli, Buta Bisa Singgung Kaum Difabel
Penjelasan Ma'ruf Sebut Jokowi Santri Meski tak Pernah Mondok
Ma'ruf Amin: Jokowi itu Ternyata Santri dari Situbondo
Klaim Mewakili Pasundan, Ma'ruf Amin Mengaku Malu Kalau Kalah di Jawa Barat
Tepis SBY, Ma'ruf Amin Pastikan Mengkampanyekan Program Ketimbang Politik Identitas