Usai Pemilu 2019, Saatnya Gotong Royong Bangun Indonesia
Pemilu 2019 telah menimbulkan keretakan sosial yang tajam di masyarakat. Hoaks dan provokasi di media sosial harus dihentikan. Saatnya saling berangkulan untuk menciptakan kedamaian.
Pemilu 2019 telah menimbulkan keretakan sosial yang tajam di masyarakat. Hoaks dan provokasi di media sosial harus dihentikan. Saatnya saling berangkulan untuk menciptakan kedamaian.
"Saatnya kita gotong royong membangun Indonesia yang lebih maju dan bermutu," ujar mantan Direktur Relawan TKN Jokowi, Maman Imanulhaq dalam keterangannya, Rabu (31/7)
-
Kapan Pemilu 2019 diadakan? Pemilu terakhir yang diselenggarakan di Indonesia adalah pemilu 2019. Pemilu 2019 adalah pemilu serentak yang dilakukan untuk memilih presiden dan wakil presiden, anggota DPR RI, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten Kota, dan DPD.
-
Apa yang diraih Partai Gerindra di Pemilu 2019? Pada Pemilu 2019, perolehan suara Partai Gerindra kembali naik, walau tidak signifikan. Partai Gerindra meraih 12,57 persen suara dengan jumlah pemilih 17.594.839 dan berhasil meraih 78 kursi DPR RI.
-
Kapan pemilu 2019 dilaksanakan? Pemilu 2019 merupakan pemilihan umum di Indonesia yang dilaksanakan pada tanggal 17 April 2019.
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
-
Bagaimana pelaksanaan Pemilu 2024 di Jakarta Timur dibandingkan dengan Pemilu 2019? Tedi mengatakan penghitungan di tempat pemungutan suara (TPS), rekapitulasi Tingkat kecamatan, kota, dan provinsi berjalan lancar. Tedi mengungkap pada Pemilu 2019, KPU Kota Administrasi Jakarta Timur, dua kali mendapatkan teguran dari KPU RI. Namun, hal itu berbeda dengan pelaksanaan pada Pemilu 2024.
-
Dimana Prabowo Subianto kalah dalam Pilpres 2019? Namun sayang, Ia kalah dari pasangan Jokowi-Ma'aruf Amin.
Selain itu, kata Maman, persaudaraan sesama anak bangsa maupun persaudaraan antar-umat manusia harus terus dijaga. Menurutnya, tidak ada untungnya berlarut-larut memelihara permusuhan.
Hal sama juga diutarakan Jenderal (Purnawirawan) Agum Gumelar. Anggota Dewan Pertimbangan Presiden ini mengajak seluruh purnawirawan TNI baik Angkatan Darat, Angkatan Laut, dan Angkatan Udara, maupun polisi untuk bersatu pasca-Pilpres 2019. Perbedaan pilihan politik saat Pilpres hendaknya dilupakan.
"Jadi saya sangat ingin mengajak seluruh purnawirawan darat, laut, udara dan polisi bersatu lagi. Bahkan perbedaan-perbedaan masa kemarin kita menyongsong masa depan," pesannya saat menghadiri silaturahmi purnawirawan TNI di Kementerian Pertahanan.
Baca juga:
Trio Emak-emak Pelaku Kampanye Hitam Terhadap Jokowi Divonis 6 Bulan Penjara
Polisi Pastikan Dokter Ani Hasibuan Dipanggil Sebagai Saksi Ratusan KPPS Meninggal
Gugatan Banding 5 Komisioner KPU Palembang Ditolak Pengadilan Tinggi
Terbukti Bersalah, Terdakwa Pidana Pemilu di Makassar Divonis 7 & 10 Bulan Percobaan
DPD Harus Diperkuat untuk Mengembalikan Derajat Keterwakilan Daerah