VIDEO: Hasto PDIP Sebut Ada Ketum Partai Ditekan Keras Penguasa
Hasto menilai, pencalonan Gibran sebagai calon wakil presiden merupakan politik ketidakpatuhan terhadap konstitusi dan rakyat.
Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengungkap pengakuan sejumlah ketua umum partai politik mendapat tekanan keras oleh penguasa.
Hasto PDIP Sebut Ada Ketum Partai Ditekan Keras Penguasa
Hal itu terkait dukungan besar para ketua umum partai kepada pencalonan putra Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka sebagai calon wakil presiden mendampingi Prabowo Subianto.
Hasto mengungkap, ketua umum partai politik itu merasakan penguasa memegang kartu penting, sehingga tekanan dirasakan semakin keras.
Meski begitu, Hasto tidak menjelaskan lebih rinci sosok ketua umum partai yang mendapat tekanan dari penguasa.
Hasto menilai, pencalonan Gibran sebagai calon wakil presiden merupakan politik ketidakpatuhan terhadap konstitusi dan rakyat. Hal itu juga dipadukan dengan rekayasa hukum melalui Mahkamah Konstitusi.
- VIDEO: Mahfud Blak-blakan Hukum Dibuat Sekongkol antara Penguasa Eksekutif & Pengusaha
- VIDEO: Politikus PDIP Sewot, Kok Istimewa Sekali Kapolri yang Sekarang!
- VIDEO: Jalur Kilat Kaesang Jadi Ketum PSI, Cak Imin Waspadai Ubah Peta Politik
- VIDEO: Politisi PDIP Adian Napitupulu Sindir Capres dari Parpol Lain "Jangan Pilih Pelanggar HAM"
PDIP saat ini dalam kondisi bersedih dan pasrah dengan sikap keluarga Presiden Jokowi. Hasto pun berharap supaya awan gelap demokrasi hari ini bisa segera berlalu.
Buntut majunya Gibran sebagai cawapres Prabowo, Hasto bahkan secara blak-blakan mengungkapkan isu perpanjangan masa jabatan Presiden Jokowi menjadi tiga periode. Hasto mengakui isu 3 periode memang ada dan PDIP menolak hal tersebut.
Sementara itu, Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional Prabowo-Gibran, Bahlil Lahadalia
menyindir para pihak yang khawatir setelah Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka dipilih menjadi cawapres.