Jangan tirukan anak kecil saat bicara!
Inilah alasan kenapa Anda dilarang menirukan suara buah hati Anda
Sebagai orang tua, melihat tumbuh kembang buah hati merupakan saat yang paling membahagiakan. Tidaklah heran jika Anda pasti ingin mencurahkan semua usaha serta apapun yang Anda miliki untuk buah hati.
Setelah fase belajar untuk berjalan, maka biasanya akan diikuti dengan fase belajar untuk berbicara. Untuk memulai fase ini, biasanya hal yang Anda lakukan adalah mengucapkan beberapa kata untuk ditirukan buah hati atau Anda juga mengajaknya untuk berkomunikasi. Sebab diyakini saat berkomunikasi, Anda melatih kemampuan berkomunikasi mereka.
Dilansir dari dailymail.co.uk, ada 1 hal yang harus Anda perhatikan saat berbicara dengan buah hati yaitu jangan pernah menirukan atau berbicara layaknya saat buah hati berbicara. Anda harus berbicara dengan intonasi serta artikulasi yang jelas.
"Berbicara layaknya anak kecil saat berkomunikasi dengan buah hati sebaiknya tidak Anda lakukan. Sebab hal ini akan membuat buah hati berpikir bahwa memang seperti itulah kata yang benar untuk diucapkan. Tentu saja artikulasi tersebut salah," ujar Andrew Martin, peneliti dari Laboratory for Language Development di RIKEN Brain Science Institute, Tokyo.
"Berbicara dengan gaya seperti itu hanya akan membuat Anda menciptakan dunia yang sempit untuk anak Anda. Padahal Anda tahu bahwa di luar sana banyak cara untuk berkomunikasi dan ditambah lagi dengan banyaknya bahasa asing yang ada," lanjutnya. "Singkatnya, berbicara dengan menirukan buah hati tidak akan membuat mereka semakin pintar dalam hal berkomunikasi dan malah menjerumuskan mereka."
Baca juga:
8 Fakta unik tentang rambut yang jarang terungkap
10 Rahasia besar tentang kesehatan yang akhirnya terungkap [Part 2]
10 Rahasia besar tentang kesehatan yang akhirnya terungkap [Part 1]
6 Masalah kesehatan akibat sering naik pesawat
-
Bagaimana cara ibu hamil anak kembar menjaga kesehatan? Dokter KSM Kebidanan dan Penyakit Kandungan RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo, Dr. Med. Damar Prasmusinto, SpOG, Subsp.K.Fm, memberikan beberapa kiat penting untuk ibu yang mengandung anak kembar agar tetap sehat selama masa kehamilan.
-
Bagaimana posyandu membantu orang tua dalam menjaga kesehatan anak? Dengan deteksi dini berbagai masalah kesehatan dan pemberian informasi yang tepat, posyandu membantu mencegah masalah kesehatan yang lebih serius.
-
Bagaimana orang tua dapat menerapkan temuan penelitian tentang pentingnya interaksi berkualitas dengan anak-anak mereka? Meskipun dalam kehidupan modern di mana orang tua bekerja penuh dan waktu layar mendominasi, momen kecil namun bermakna seperti membacakan cerita sebelum tidur, berbagi tawa, atau mendengarkan dengan penuh perhatian, ternyata memiliki dampak yang signifikan dalam membentuk kesejahteraan emosional dan sosial anak.
-
Bagaimana cara memastikan kucing hamil tetap sehat dan anak-anaknya berkembang dengan baik? Merawat kesehatan kucing yang sedang hamil tidak hanya tanggung jawab, tetapi juga keharusan. eriksakan kucing secara berkala ke dokter hewan untuk memastikan kesehatannya dan perkembangan anak-anak dalam kandungannya. Dokter hewan dapat memberikan saran dan perawatan yang dibutuhkan untuk menjaga kucing dan keturunannya tetap sehat.
-
Bagaimana cara seorang ibu hamil bisa menjaga kesehatan selama kehamilan agar mimpi melahirkan anak kembar bisa menjadi pertanda baik? Mimpi bayi kembar yang dialami ibu hamil juga bisa sebagai pengingat agar pemimpi selalu menjaga kesehatan selama kehamilan. Hal ini bisa dicapai dengan melakukan berbagai cara, seperti mengonsumsi makanan sehat dan olahraga secara teratur.
-
Apa yang harus dilakukan ibu hamil anak kembar untuk menjaga kesehatan? Mengandung anak kembar adalah anugerah istimewa yang membawa kebahagiaan tersendiri bagi banyak ibu. Namun, kehamilan anak kembar juga memerlukan perhatian ekstra dan langkah-langkah khusus untuk memastikan kesehatan ibu dan kedua janin tetap terjaga.