Rajin main di taman bikin anak kecil terhindar dari mata minus
Sinar matahari yang diterima anak kecil saat bermain di luar ruangan mampu mendukung kesehatan mata.
Aktivitas di luar ruangan atau bermain di taman selalu memberikan manfaat yang positif bagi tumbuh kembang si kecil. Tubuh mereka jadi aktif, semua anggota tubuh bergerak, dan perasaan senang akan muncul saat bermain di taman atau kebun.
Selain manfaat tersebut, sebuah penelitian yang dilansir dari boldsky.com mengatakan bahwa aktivitas di luar ruangan akan membuat anak-anak berisiko rendah untuk terkena rabun jauh atau mata minus.
"Bermain di luar, terutama saat buah hati terkena sinar matahari bermanfaat positif untuk menghindarkan mereka dari sindrom mata minus. Sinar matahari yang masuk ke dalam tubuh akan berubah menjadi vitamin D yang baik untuk mendukung kesehatan mata," jelas penelitian ini.
Lantas, berapa banyak eksposur sinar matahari yang dibutuhkan?
"Well, beberapa jam sinar matahari pagi bermanfaat begitu tinggi untuk kesehatan. Pastikan agar anak-anak tidak bermain di luar di sinar matahari yang terik sebab hal ini malah membahayakan kesehatan kulit mereka."
Jadi, daripada membiarkan anak-anak untuk bermain gadget terus-menerus di dalam rumah, kenapa tidak membiarkan mereka untuk bermain di luar dan mendapatkan manfaat sehat di atas?
Baca juga:
Awas, sering depresi selama kehamilan pengaruhi mental anak!
4 Alasan mengapa hamil di usia muda itu berbahaya!
10 Cara jitu bikin nafsu makan anak bertambah
Ingin tinggi buah hati bertambah? Berikan 7 makanan ini
-
Bagaimana cara menjaga kesehatan mata agar tetap terjaga? Dengan perawatan yang tepat dan perubahan gaya hidup yang sehat, Anda dapat menjaga penglihatan tetap tajam dan mengurangi risiko gangguan mata.
-
Kenapa kesehatan lidah penting? Seiring dengan fungsinya yang kompleks, kesehatan lidah dapat mencerminkan kondisi keseluruhan dari kesehatan seseorang. Perubahan warna, tekstur, atau adanya gejala seperti luka, bintik, atau pembengkakan pada lidah bisa menjadi tanda awal masalah kesehatan yang lebih serius.
-
Bagaimana cara agar mata anak tetap sehat? Paparan sinar matahari, terutama cahaya alami, diyakini dapat membantu menjaga kesehatan mata dan mengurangi risiko masalah penglihatan.
-
Bagaimana cara menjaga usus tetap sehat? Cukup mudah untuk menjaga usus Anda tetap sehat. Berikut adalah beberapa cara yang dapat Anda lakukan untuk menjaga kesehatan usus: Cukupi kebutuhan cairan setiap hari. Cairan dapat membantu melancarkan proses pencernaan dan mencegah sembelit. Anda disarankan untuk minum air putih minimal 8 gelas per hari atau sesuai dengan kebutuhan tubuh Anda.
-
Apa saja tips sehat ala Letjen Muhammad Saleh Mustafa? Tips Meningkatkan Kemampuan Fisik Ala Letjen Saleh Letjen Muhammad Saleh Mustafa memberikan 4 latihan yang harus dilakukan agar dapat meningkatkan kesehatan dan kebugaran jasmani. Latihan pertama adalah latihan otot. Latihan otot berguna untuk meningkatkan daya tahan otot. Beberapa latihan yang bisa dilakukan untuk meningkatkan otot adalah push up, sit up, plank, pull up, dan squat Latihan kedua adalah jogging. Jogging berguna untuk menjaga kebugaran kardiovaskular dan dapat membantu meningkatkan daya tahan. Letjen Saleh menyarankan untuk jogging selama 15 sampai 30 menit.Latihan ketiga adalah bersepeda. Latihan ini bermanfaat untuk melatih otot kaki. Selain itu, bersepeda juga dapat meningkatkan stamina, konsentrasi, dan kekuatan jantung. Latihan keempat adalah aerobik. Senam aerobik adalah senam yang populer dan telah dilakukan oleh banyak orang.Senam yang dilakukan dengan intensitas tinggi berguna untuk melatih otot jantung dan stamina. Pasalnya, ketika melakukan gerakan senam aerobik maka semua otot tubuh ikut bergerak.
-
Apa saja tips sehat untuk menjaga kualitas hidup lansia? Pemenuhan Nutrisi yang SeimbangAsupan gizi yang tepat merupakan kunci utama untuk menjaga kesehatan lansia. Menurut dr. Inge, makanan yang dikonsumsi lansia harus mencukupi kebutuhan kalori dan nutrisi yang diperlukan agar mereka memiliki berat badan ideal dan tetap sehat."Makanan itu harus mencukupi kebutuhan kalori dan bergizi, sehingga lansia mendapatkan berat badan yang ideal dan sehat," ujar dr. Inge dilansir dari Antara.Lansia memerlukan asupan zat gizi dasar seperti karbohidrat kompleks yang bisa didapatkan dari nasi, kentang, dan umbi-umbian. Selain itu, protein dan lemak yang berasal dari telur, ikan, serta daging juga penting untuk menjaga kesehatan tubuh. Tak lupa, vitamin dan mineral dari sayuran dan buah-buahan harus dikonsumsi untuk memastikan tubuh mendapatkan nutrisi yang lengkap.