Serangan Jantung Bisa Dicegah dengan Cara Ini
"Sebanyak 76 persen masyarakat kita masih merokok dan itu bisa memicu pengentalan darah dan sumbatan arteri. Ditambah lagi dengan penyempitan arteri akibat kolestrol," kata Ade Median Ambari, dokter spesialis jantung dan pembuluh darah konsultan.
Serangan jantung merupakan penyakit paling mematikan kedua setelah serangan stroke. Walau mematikan, namun penyakit ini masih bisa dicegah dengan gaya hidup sehat.
"Sebanyak 76 persen masyarakat kita masih merokok dan itu bisa memicu pengentalan darah dan sumbatan arteri. Ditambah lagi dengan penyempitan arteri akibat kolestrol," kata Ade Median Ambari, dokter spesialis jantung dan pembuluh darah konsultan.
-
Apa saja tanda-tanda peringatan serangan jantung? Tanda-tanda peringatan serangan jantung sangat penting mencegah serangan jantung saat berolahraga.
-
Bagaimana cara camilan sehat untuk penderita penyakit jantung membantu menjaga kesehatan jantung? Camilan sehat untuk penderita sakit jantung biasanya mengandung serat, protein, lemak sehat, vitamin, mineral, dan antioksidan yang dapat membantu menjaga kesehatan pembuluh darah, kolesterol, tekanan darah, dan peradangan pada jantung.
-
Kenapa terong baik untuk kesehatan jantung? Terong telah terbukti memiliki manfaat besar untuk kesehatan jantung. Sebuah studi yang dipublikasikan dalam Journal of Nutrition menunjukkan bahwa terong dapat membantu menurunkan kadar kolesterol LDL (kolesterol jahat) dan meningkatkan kolesterol HDL (kolesterol baik). Kolesterol LDL yang tinggi sering dikaitkan dengan risiko penyakit jantung koroner, sementara peningkatan kolesterol HDL membantu melindungi arteri dan mencegah aterosklerosis (pengerasan pembuluh darah).
-
Kenapa penting menjaga kesehatan jantung untuk menjaga daya ingat? Faktor risiko seperti tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi, dan diabetes dapat memengaruhi aliran darah ke otak dan meningkatkan risiko penurunan memori.
-
Bagaimana cara untuk menjaga kesehatan jantung dan paru-paru? Dengan menghindari merokok, seseorang meningkatkan peluang untuk memiliki fungsi paru-paru yang lebih baik, kesehatan jantung yang lebih baik, dan mengurangi risiko kematian dini.
-
Bagaimana cara mencegah serangan jantung mendadak? Untuk mencegah risiko serangan jantung mendadak, Dani menyarankan agar orang yang memiliki riwayat penyakit jantung dalam keluarga atau sering mengalami tanda fisik seperti pingsan atau nyeri dada untuk memastikan kondisi kesehatan jantung mereka melalui pemeriksaan laboratorium atau rekam jantung.
Perlu diketahui tubuh memproduksi kolestrol atau lemak darah sebanyak 80 persen setiap harinya. Sementara 20 persen sisanya diperoleh dari makanan sehari-hari.
Kolestrol pada dasarnya berfungsi untuk memproduksi hormon tubuh. Agar lemak tidak menumpuk di pembuluh darah, pastikan rutin berolahraga selama 30 menit dalam sehari.
Selain itu, penyakit bawaan seperti hipertensi dapat memicu terjadinya penyakit jantung dan pembuluh darah.
"Kalau tensinya tinggi, jantung akan collapse. Tekanannya akan merusak dinding dalam pembuluh darah, membuatnya jadi semakin tipis dan suatu saat jadi pecah," kata Ade.
Untuk itu, tekanan darah tidak boleh berada di atas 140/90. Jangan mengonsumsi garam lebih dari 6 gram dalam sehari. Hindari pula konsumsi seafood dan santan kental.
Lakukan check up ke rumah sakit ketika Anda menginjak usia 40 tahun. Dokter akan melakukan sistem skoring untuk melihat potensi serangan jantung dalam 10 tahun ke depan.
Reporter: Annisa Mutiara Asharini
Sumber: Dream.co.id
Baca juga:
Kebiasaan Konsumsi Gula Berlebihan pada Anak Bisa Picu Masalah Jantung
3 Penyakit yang Dapat Muncul Ketika Menderita Diabetes
Penelitian Terbaru Ungkap Daging Merah Ternyata Mengandung Unsur Kimia Tertentu
Sering lembur bisa membahayakan kesehatan jantung
Nyeri dada bisa menjadi tanda penyakit jantung
8 faktor tak terduga yang bisa picu penyakit jantung