Erick Thohir Kembali Menjual Saham Inter Milan, Berapa?
Erick Thohir Kembali Menjual Saham Inter Milan, Berapa?
Liputan6.com, Jakarta - Pengusaha Indonesia, Erick Thohir kembali menjual sahamnya di Inter Milan. Kali ini, dia dikabarkan menjual 30 persen saham miliknya di raksasa Serie A, Inter Milan kepada perusahaan Hong Kong.
Penjualan saham 30 persen itu bernilai Rp 2,4 triliun.
-
Apa yang disoroti oleh Erick Thohir usai pertandingan? Seusai pertandingan, Erick menyoroti perayaan berlebihan yang dilakukan oleh Timnas U-16 Australia.“Kenapa mereka selebrasi berlebihan? Karena U-23 mereka kalah sama kita,” kata Erick dikutip dari ANTARA pada Selasa (2/7).
-
Apa yang dirayakan oleh Erick Thohir? Erick Thohir baru saja merayakan ulang tahun istrinya Elizabeth Tjandra.
-
Apa yang dilakukan Erick Thohir di Stadion GBK? Ketua Umum PSSI, Erick Thohir melakukan pengecekan kondisi Stadion Gelora Bung Karno (GBK) pada hari ini, 7 September, dalam rangka mempersiapkan laga penting melawan tim nasional Australia.
-
Apa yang dilakukan Erick Thohir menjelang pertandingan melawan Australia? Untuk mempersiapkan laga yang sangat penting ini, Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, melakukan pemeriksaan terhadap kondisi Stadion Gelora Bung Karno (GBK) pada tanggal 7 September 2024.
-
Apa yang diungkapkan Erick Thohir terkait performa Timnas Indonesia? "Kami lebih banyak bertahan. Serangan balik kami belum optimal. Mungkin perlu lebih banyak latihan ke depannya," ungkap Erick Thohir kepada para wartawan.
-
Apa yang dilakukan Erick Thohir terhadap Mees Hilgers dan Eliano Reijnders? "Tadi sore banyak teman wartawan menanyakan kabar Mees Hilgers dan Eliano Reijnders. Ini saya sudah makan malam bareng dan salaman," tulis Erick Thohir dalam akun Instagram miliknya pada Jumat malam seperti yang dikutip dari kalan bola.com.
Thohir membeli Inter Milan dari Massimo Moratti pada Oktober 2013 silam. Sejak saat itu Thohir pun menjabat sebagai presiden Nerazzurri.
Pada 2016 lalu Thohir memelepas sebagian saham kepada perusahaan Tiongkok, Suning Group. Meski demikian, Thohir masih tetap aktif menjadi presiden La Beneamata.
Dilansir La Gazzetta dello Sport, biaya yang dikeluarkan perusahaan Hong Kong untuk membeli saham milik Thohir di Inter Milan mencapai sekitar 150 juta euro alias lebih dari 2,4 triliun rupiah.
Â
Â
Â
Â
Investasi Besar
Kesepakatan ini bakal membuat perusahaan Hong Kong tersebut bisa berinvestasi dalam jumlah besar di Inter, salah satunya berupa memperkuat skuat dengan menggaet pemain baru.
Inter bakal segera terbebas dari Financial Fair Play jika ada investasi besar yang masuk. Hal ini membuat mereka memiliki kebebasan untuk merekrut pemain anyar.
Suning Group sendiri menegaskan bahwa pihak selain mereka hanya akan menjadi pemegang saham minoritas di Inter. Hingga kini Suning belum berniat melepas kepemilikan mayoritas mereka di klub yang bermarkas di Giuseppe Meazza tersebut.
Beli Klub Inggris
Pada November lalu Thohir resmi membeli klub League One Liga Inggris, Oxford United. Mirip seperti ketika mengakuisisi Inter Milan, Thohir juga bermitra dengan beberapa pengusaha Indonesia guna membeli Oxford United.
Salah satu pengusaha yang disebut-sebut adalah Anindya Bakrie yang merupakan mitra Thohir dalam bisnis media di Indonesia.
Tidak hanya menggandeng Anin Bakrie, Thohir juga mengajak pengusaha lain untuk bersama-sama membeli Oxford United. Mitra Thohir lain dari Thailand adalah Sumrith Thanakarnjanasuth yang menjabat Chairman Oxford United.
Sumber: Bola.net
(mdk/liputan6)