Federasi Sepak Bola Malaysia Meniru Strategi Sukses Timnas Indonesia, Media Vietnam Mulai Cemas!
Berkembangnya Timnas Indonesia bisa menjadi contoh bagi tim-tim lain di Asia Tenggara.
Rencana Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) untuk meniru kesuksesan yang diraih oleh Timnas Indonesia tampaknya mulai membuat para pesaingnya merasa tertekan. Media dari Vietnam mengingatkan The Golden Star untuk lebih berhati-hati. Soha.vn, sebuah media asal Vietnam, mulai memperhatikan langkah FAM yang berusaha mengimplementasikan beberapa kebijakan yang diterapkan oleh PSSI dalam beberapa tahun terakhir. Hasilnya, Timnas Indonesia menunjukkan kemajuan yang cukup signifikan.
"Indonesia menjadi satu-satunya negara di Asia Tenggara yang berhasil melaju ke babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Tim U-23 Indonesia juga berhasil mencapai play-off Olimpiade 2024. Di sisi lain, Indonesia U-19 berhasil meraih gelar juara di Piala AFF U-19 2024," tulis Soha.vn.
-
Siapa pelatih dari Timnas Indonesia? Ini menjadi hasil positif kedua bagi tim yang dilatih oleh Shin Tae-yong.
-
Kapan Timnas Indonesia akan menghadapi Timnas Australia? Pada matchday kedua Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026, Timnas Indonesia akan menghadapi Timnas Australia di Stadion Gelora Bung Karno pada Selasa, 10 September 2024.
-
Kapan Timnas Indonesia bertanding melawan Timnas Australia? Pada hari ini, Selasa (10/9/2024), Timnas Indonesia menjalani laga kedua di grup C.
-
Siapa yang melatih Timnas Indonesia? Mereka dengan antusias mendoakan agar Indonesia dapat mengalahkan Arab Saudi. Beberapa di antara mereka juga menunjukkan optimisme bahwa pasukan Shin Tae-yong mampu menaklukkan tim yang dilatih oleh Roberto Mancini, bahkan ada yang menyebut nama Argentina.
-
Di mana Timnas Indonesia bertanding melawan Timnas Vietnam? Kemenangan Timnas Indonesia atas Vietnam tak bisa dipisahkan dengan dukungan para suporter yang datang langsung di Stadion Abdullah Bin Khalifa, Doha, Qatar.
"Banyak negara di Asia Tenggara yang menganalisis perkembangan Indonesia untuk mencari tahu pelajaran yang bisa diambil. Dari sudut pandang media Indonesia, sepak bola Malaysia berusaha merancang strategi yang serupa," tambahnya.
Pelatih yang Berasal dari Korea Selatan
Soha.vn memberikan tanggapan mengenai rencana FAM yang saat ini sedang mencari pelatih baru asal Korea Selatan setelah berpisah dengan Kim Pan-gon. Target yang ingin direkrut oleh Negeri Jiran adalah Park Hang-seo. "Pelatih pertama yang kami incar adalah seorang pelatih dari Korea yang memiliki rekam jejak yang baik dalam sepak bola usia muda. Setelah pemisahan dengan Kim Pan-gon, FAM langsung mengarahkan perhatian kepada Park Hang-seo," ungkap Soha.vn. Mereka berpendapat bahwa Park Hang-seo merupakan pilihan yang tepat, mengingat pelatih asal Korea Selatan ini memiliki reputasi cemerlang saat melatih Timnas Vietnam dari tahun 2018 hingga 2022.
Optimalkan Proses Naturalisasi
Program naturalisasi yang dilaksanakan oleh FAM selama ini dianggap belum optimal. Hal ini disebabkan oleh fakta bahwa sebagian besar pemain yang dinaturalisasi untuk tim Harimau Malaya telah berkarier di Liga Malaysia. "Mereka sudah tidak berada di puncak performa mereka. Di sisi lain, Timnas Indonesia saat ini memiliki banyak pemain yang aktif di Eropa, salah satunya adalah Jay Idzes yang baru saja melakukan debut di Serie A," ungkap mereka. Baru-baru ini, FAM mulai mempersiapkan peluang untuk pemain naturalisasi baru bernama Mats Deijl. Pemain berposisi bek berusia 27 tahun ini adalah kapten klub teratas Liga Belanda, Go Ahead Eagles.
Tantangan yang Dihadapi oleh Vietnam
Berdasarkan prestasi yang diraih oleh skuad Merah Putih belakangan ini, Vietnam seharusnya merasa khawatir jika Malaysia mengambil langkah serupa dalam waktu dekat. "Proses naturalisasi pemain telah memberikan kontribusi besar terhadap perkembangan Timnas Indonesia dalam waktu yang relatif singkat. Apabila Malaysia mengalami hal yang sama, maka Vietnam akan menghadapi tantangan yang jauh lebih besar di masa depan," ungkapnya.