Michael Owen Ungkap 3 Pemain Terbaik yang Pernah Jadi Rekan Setimnya, Termasuk Ronaldo Botak
Michael Owen menyatakan bahwa ada tiga pemain terbaik yang memberikan kesan mendalam baginya sepanjang kariernya.
Michael Owen adalah salah satu ikon sepak bola dunia yang telah memberikan warna tersendiri dalam sejarah sepak bola modern. Di puncak kariernya, sosok Michael Owen dikenal luas dan menjadi idola bagi banyak penggemar. Namanya melambung tinggi saat ia membela klub besar Inggris, Liverpool, dari tahun 1996 hingga 2004. Selama berseragam Liverpool, Owen menjadi penyerang yang sangat ditakuti oleh lawan-lawannya.
Ia berkontribusi besar dalam kesuksesan tim yang meraih berbagai trofi, seperti FA Cup, UEFA Cup, dan UEFA Super Cup. Di klub tersebut, Owen juga berhasil meraih penghargaan Ballon d'Or pada tahun 2001, yang menunjukkan kualitasnya sebagai pemain sepak bola yang luar biasa.
- Prediksi 8 Pemain MU yang Disebut Bakal Masuk Starting XI Pilihan Ruben Amorim
- Daftar 5 Calon Pemain Terbaik Liga Inggris 2024/2025: Ada Cole Palmer hingga Virgil van Dijk
- 10 Pemain Sepak Bola Muslim Terbaik di Dunia, Ada yang Pernah Juara Piala Dunia
- Momen Bocah Cewek Pendamping Sepak Bola Usap Badan Cristiano Ronaldo, Reaksinya Salting Bikin Gemas
Namun, keputusan Owen untuk pindah ke Real Madrid, Newcastle United, dan Manchester United tidak sefenomenal saat ia membela Liverpool. Oleh karena itu, pria berusia 44 tahun ini, yang juga pernah memperkuat Timnas Inggris selama beberapa tahun, lebih dikenang sebagai legenda dari Merseyside.
Meskipun ia pernah bermain bersama para bintang besar seperti Wayne Rooney, David Beckham, dan Paul Scholes, Owen mengungkapkan bahwa hanya ada tiga pemain terbaik yang meninggalkan kesan yang lebih besar baginya. Kenangan dan prestasi yang diraihnya selama di Liverpool tetap menjadi bagian penting dalam perjalanan kariernya.
Zinedine Zidane
Dalam sebuah wawancara dengan AceOdds, Owen menyatakan kepada The Mirror bahwa Zinedine Zidane, legenda sepak bola asal Prancis, adalah 'pemain sepak bola murni' terbaik yang pernah ia temui. Keduanya sempat bermain bersama di Santiago Bernabeu, dan Owen langsung mengidentifikasi Zidane sebagai rekan setim yang paling menonjol, mengatakan, "Saya selalu mengatakan ketika ditanya pertanyaan itu, Zinedine Zidane mungkin adalah pemain terbaik yang pernah bermain bersama saya. Dia luar biasa. Dalam hal sentuhan murni, kualitas, dan keterampilan, seseorang yang terlahir untuk menjadi pemain sepak bola, saya pikir Zidane adalah orangnya."
Zidane telah lama diakui sebagai salah satu pemain terhebat yang muncul di era 1990-an. Meskipun begitu, Owen dan Zidane pernah menjadi rekan satu tim saat akhir karier Zidane, antara tahun 2004 dan 2005. Pada tahun yang sama, Owen sukses meraih Ballon d'Or, sementara Zidane berada di posisi kesembilan dalam perolehan penghargaan tersebut. Hal ini menunjukkan betapa luar biasanya perjalanan karier kedua pemain ini, yang meskipun berbeda generasi, tetap saling menghormati dan mengakui bakat masing-masing di dunia sepak bola.
Ronaldo Nazário
Owen menyebutkan Galactico lainnya yang merupakan mantan rekan setim Ronaldo di lini depan. Meskipun Ronaldo tidak tampil dalam kondisi terbaiknya selama berada di Madrid, analis dari TNT Sport tersebut menegaskan bahwa kualitas permainan Ronaldo tetap terlihat, meskipun cedera yang dialaminya mempengaruhi performanya di fase akhir kariernya.
"Ronaldo sayangnya, saya hanya bermain dengannya di akhir kariernya. Namun, ia baru saja keluar dari performa terbaiknya. Mengingat ia masih melakukan apa yang ia lakukan dengan begitu banyak masalah lutut dan hal-hal seperti itu, ia layak mendapat pujian khusus," ungkap Owen.
Seperti halnya Owen dan Zidane, Ronaldo juga pernah meraih penghargaan Ballon d'Or, yang ia menangkan dua kali, yaitu pada tahun 1997 dan 2002. Penghargaan kedua tersebut diraihnya setelah ia berhasil membawa Brasil meraih kemenangan terakhir di ajang Piala Dunia.
Steven Gerrard
Owen mengingat kembali akarnya di Merseyside dengan menyebut nama Steven Gerrard sebagai pemain yang memiliki koneksi luar biasa di lapangan. Ia menekankan, "Stevie benar-benar bisa melakukan segalanya. Ia bisa menyundul, ia bisa berlari, ia cepat, ia kuat, ia bisa mengalahkan pemain lain, ia bisa mencetak gol, ia bisa memberi assist dan visi. Ia benar-benar punya segalanya. Saya rasa, kami punya ikatan khusus di lapangan sepak bola." Sumber: Givemesport.
Dalam pandangan Owen, Gerrard adalah sosok yang sangat lengkap dan memiliki berbagai kemampuan yang membuatnya menonjol. Kualitas-kualitas tersebut menciptakan sinergi yang hebat di lapangan, yang tak hanya menguntungkan dirinya tetapi juga tim secara keseluruhan. Hal ini menunjukkan betapa pentingnya Gerrard dalam permainan dan bagaimana ia mampu membangun hubungan yang kuat dengan rekan-rekannya. Keberadaan Gerrard di tim memberikan dampak yang signifikan dan menjadi salah satu faktor kunci dalam kesuksesan mereka.