Napoli Bertenggar di Puncak Klasemen Serie A, Antonio Conte Berikan Sindiran ke Tottenham
Napoli berhasil mempertahankan posisi teratas di klasemen setelah pertandingan pekan ke-10 Serie A musim 2024/2025.
Napoli berhasil mempertahankan posisinya di puncak klasemen pada pekan ke-10 Serie A 2024/2025. Keberhasilan ini membuat pelatih Antonio Conte melontarkan sindiran terkait masa lalunya bersama Tottenham. Pada pekan ke-10 Serie A, Napoli menunjukkan performa yang sangat mengesankan. Dalam pertandingan yang berlangsung di markas AC Milan pada Rabu (30/10) dini hari WIB, Napoli meraih kemenangan dengan skor 2-0.
Dalam laga yang digelar di San Siro tersebut, gol-gol kemenangan Napoli dicetak oleh Lukaku di menit ke-5 dan Kvaratskhelia pada menit ke-43. Dengan hasil ini, Napoli semakin kokoh di puncak klasemen dengan total 25 poin, unggul tujuh poin dari Inter Milan yang berada di posisi kedua. Namun, perlu dicatat bahwa Inter belum melakoni pertandingan pekan ke-10. Untuk informasi lebih lengkap, simak ulasan berikut ini, Bolaneters.
- Apakah AC Milan Masih Layak Masuk Perburuan Scudetto?
- Hasil AC Milan vs Napoli di Serie A: Rossoneri Kalah 0-2, Skuad Antonio Conte Kokoh di Puncak Klasmen
- Kengerian Napoli di Bawah Antonio Conte: 5 Kemenangan Berturut-turut
- Hasil Napoli vs Como di Serie A: Skuad Antonio Conte Menang 3-1, Makin Kokoh di Puncak Klasmen
Usahanya Sama tapi Hasilnya Beda
Musim 2024/2025 menjadi titik balik bagi Napoli berkat kepemimpinan Conte. Tim yang sebelumnya terpuruk dan hanya mampu menempati posisi ke-10 di klasemen Serie A kini berhasil bersaing di jalur atas. "Saya pikir saya melakukan dengan sangat, sangat baik di Tottenham. Saya tiba dengan skuad di posisi ke-9 dan kami lolos ke Liga Champions," ungkap Conte. Dalam periode melatih Tottenham dari 2021 hingga 2023, Conte berhasil membawa tim tersebut mencapai kesuksesan, meskipun tidak tanpa tantangan.
Sebelum meninggalkan klub, Conte menyampaikan kritik yang tajam terhadap Tottenham. Ia menilai bahwa klub tersebut tidak memiliki mentalitas yang diperlukan untuk menggapai trofi. "Saya yakin saya melakukan pekerjaan terbaik yang mungkin dilakukan untuk Tottenham. Saya tidak bisa melakukan keajaiban," kata mantan pelatih Juventus tersebut. Meskipun demikian, kontribusi Conte di Napoli menunjukkan bahwa ia mampu membawa perubahan signifikan dalam waktu singkat.
Romelu Lukaku Tunjukan Performa Luar Biasa di Napoli
Seperti halnya di klub-klub sebelumnya, Conte selalu membawa 'tim' yang terdiri dari pemain-pemain yang ia percayai. Salah satu contohnya adalah Romelu Lukaku, yang menjadi bagian dari tim Conte di Napoli dan menunjukkan performa yang mengesankan dengan mencetak empat gol dalam delapan pertandingan di Serie A.
"Romelu Lukaku menolak tawaran dari klub Premier League untuk menunggu kami dan bergabung dengan Napoli pada bulan Agustus. Dia sangat ingin bekerja dengan kami lagi dan ini fantastis," kata Conte.
"Lukaku adalah sosok yang luar biasa, seorang pemain kelas atas," tambahnya.
Perlu diketahui bahwa Conte dan Lukaku sebelumnya pernah bekerja sama saat Conte menjabat sebagai pelatih di Inter Milan, dan kolaborasi mereka terbukti sangat sukses.
Sumber: DAZN/Fabrizio Romano