Xabi Alonso Jadi Kandidat Pelatih Baru Manchester City Gantikan Pep Guardiola
Perdebatan mengenai siapa yang akan menjadi manajer baru Manchester City semakin intensif.
Spekulasi mengenai siapa yang akan menjadi pelatih baru Manchester City semakin menghangat. Baru-baru ini, nama Xabi Alonso muncul sebagai salah satu calon untuk posisi tersebut.
Saat ini, Manchester City berada dalam situasi yang cukup menegangkan karena pelatih mereka, Josep Guardiola, memiliki kontrak yang akan berakhir pada tahun 2025.
- Pep Guardiola Perpanjang Kontrak di Manchester City
- Man City Kalah 4 Kali Berturut-turut, Ini Pelatih yang Cocok Gantikan Pep Guardiola
- Xabi Alonso Dikabarkan Masuk dalam Kandidat Manajer Baru Manchester City
- 3 Kandidat Manajer Pengganti Pep Guardiola jika Tinggalkan Manchester City, Siapa Paling Layak Gantikan?
Hingga saat ini, Pep belum menunjukkan tanda-tanda untuk menandatangani kontrak baru di Etihad Stadium. Oleh karena itu, Manchester City mulai mencari sosok pengganti untuk Pep. Menurut laporan dari Sky Sports, Manchester City kini mempertimbangkan Xabi Alonso sebagai kandidat untuk mengisi jabatan manajer.
Keputusan ini menunjukkan bahwa klub ingin bersiap-siap menghadapi kemungkinan jika Guardiola memutuskan untuk tidak memperpanjang kontraknya.
Dengan reputasi Alonso yang terus berkembang sebagai pelatih, banyak yang berpendapat bahwa dia bisa menjadi pilihan yang tepat untuk menggantikan Pep.
Tertarik dengan Alonso
Menurut laporan tersebut, manajemen Manchester City memiliki ketertarikan untuk merekrut Alonso sebagai pengganti Pep Guardiola. Ketertarikan ini muncul karena Alonso telah menunjukkan prestasi yang sangat baik.
Dalam waktu dua tahun, ia berhasil mengantarkan Bayer Leverkusen meraih gelar Bundesliga pertama dalam sejarah klub tersebut. Selain itu, Alonso juga memiliki pengalaman berkarir di Inggris sebagai pemain, yang membuatnya dianggap memahami seluk-beluk kompetisi di sana.
Dengan pengalaman tersebut, ia diyakini mampu menangani Manchester City dengan baik. Keberhasilan Alonso di Bayer Leverkusen menunjukkan kemampuannya dalam mengelola tim dan meraih kemenangan.
Dengan latar belakangnya yang kuat, baik sebagai pemain maupun pelatih, banyak pihak optimis bahwa ia dapat membawa Manchester City meraih kesuksesan lebih lanjut. Hal ini membuat nama Alonso semakin diperhitungkan sebagai calon pelatih yang tepat untuk menggantikan Pep di klub.
Leverkusen tak larang Alonso pergi
Bayer Leverkusen tidak akan menghalangi kepergian Alonso pada tahun 2025, menurut laporan yang sama. Klub tersebut menyadari bahwa pelatih mereka menarik perhatian dari tim-tim besar Eropa dan merasa tidak memiliki kekuatan untuk menahan kepergiannya.
Oleh karena itu, mereka akan mempertimbangkan setiap tawaran yang datang untuk Alonso. Meskipun demikian, mereka tetap akan meminta kompensasi, mengingat kontrak Alonso dengan Die Werkself masih berlaku hingga tahun 2026.
Dengan situasi ini, Bayer Leverkusen tampaknya bersikap terbuka terhadap kemungkinan transfer, namun tetap ingin melindungi kepentingan mereka. Mereka akan mendengarkan semua tawaran yang masuk, tetapi juga berharap untuk mendapatkan nilai yang sesuai dari setiap negosiasi yang dilakukan. H
al ini menunjukkan bahwa meskipun mereka menghargai kontribusi Alonso, klub tetap berkomitmen untuk menjaga keseimbangan finansial dan operasional tim.
Madrid juga minat
Manchester City menghadapi tantangan besar dalam usaha mereka untuk merekrut Xabi Alonso. Pelatih yang saat ini menjabat di Bayer Leverkusen tersebut juga menjadi target utama Real Madrid.
Los Blancos berencana menjadikannya sebagai pengganti Carlo Ancelotti yang diperkirakan akan meninggalkan klub pada tahun depan. Keberadaan Alonso di radar kedua klub besar ini menunjukkan betapa tingginya nilai dan reputasi yang dimilikinya sebagai pelatih.
Manchester City dan Real Madrid sama-sama ingin memperkuat tim mereka dengan sosok yang berpengalaman dan memiliki visi permainan yang jelas. Dengan demikian, persaingan untuk mendapatkan Alonso dipastikan akan semakin ketat.