25 Destinasi Wisata di Bali yang Penuh Pesona, dari Pantai hingga Perdesaan

Destinasi Wisata di Bali Pantai

Pantai Atuh

 

 

 

Lihat postingan ini di Instagram

 

 

 

Sebuah kiriman dibagikan oleh PENIDA FANTASTIC TOUR & TRAVEL (@penidafantastic)

Advertisement

Destinasi wisata di Bali yang paling menjadi primadona adalah pantainya. Namun pantai-pantai di Bali ternyata sangat banyak dan beberapa masih baru saja populer beberapa tahun terakhir.

Salah satu tempat wisata yang sedang naik daun di Bali adalah Pantai Atuh yang berada di Nusa Penida. Kecantikannya bahkan sudah dikenal oleh traveler lokal maupun mancanegara. Tak seperti pantai-pantai lain di Bali, Pantai Atuh terhitung masih sepi pengunjung meskipun namanya sudah dikenal.

Pantai Melasti

 

 

 

Lihat postingan ini di Instagram

 

 

 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Saint John (@joe_riktarto)

Selain pantai Atuh, pantai yang menjadi alternatif destinasi wisata di Bali yang masih jarang diketahui yaitu pantai Melasti. Pantai Melasti bisa dibilang pantai yang mirip dengan Pantai Pandawa yang dikelilingi oleh bukit kapur.

Alam yang masih asri dan air laut yang jernih berwarna biru ditambah eksotisnya bukit kapur yang mengelilingi, menjadikan Pantai Melasti wajib untuk dikunjungi ketika berada di Bali. 

Kita tengok kembali dari namanya, Pantai Melasti adalah pantai yang berada di Desa Ungasan, atau sebelah selatan Pulau Bali. Kenapa diebut Pantai Melasti? Karena pantai yang satu ini sering sekali dipakai untuk upacara Melasti bagi warga sekitar pada hari tertentu seperti Hari Raya Nyepi.

Pantai Suluban

 

 

 

Lihat postingan ini di Instagram

 

 

 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Bali Sundaram Travel (@balisundaramtravel)

Destinasi wisata di Bali berikutnya adalah Pantai Suluban. Untuk mencapai pantai ini yang memiliki pemandangan indah ini Anda harus menempuh perjalanan sekitar satu jam ke arah selatan Kota Denpasar.

Pantai ini tergolong unik, karena untuk mencapainya dari pinggir jalan kamu harus menuruni anak tangga untuk kemudian menyusuri jalan setapak serta melewati batu karang raksasa.

Pantai Suluban yang tersembunyi ini memang kurang populer. Namun, pantai ini menjadi favorit wisatawan asing yang gemar berselancar dan wisatawan lokal yang menyukai pantai dengan nuansa alami dan jauh dari kebisingan.

Pantai Nyang Nyang

 

 

 

Lihat postingan ini di Instagram

 

 

 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Dinna Hidayat Prasetya (@dina.3112)

Pantai Nyang Nyang memang belum begitu terkenal jika dibandingkan pantai lainnya di Bali yang memang sudah cukup hits. Pantai Nyang Nyang berada di bawah tebing, sebelum Pura Uluwatu. Kalau kamu mau ke sini, kamu harus menuruni ratusan anak tangga dengan kemiringan yang cukup ekstrem.

Tapi rasa lelah dan menakutkan itu akan terbayar kita kamu tiba di lokasi tujuanmu. Dengan pasir berwarna keemasan dan tekstur kasar, disertai pemandangan tebing yang indah ombak yang terus bergulung, keindahan panti Nyang Nyang pasti bakal buat kamu bahagia banget.

Nah jika hendak ke sini, waktu yang terbaik untuk mengunjungi pantai ini pada Mei sampai Oktober, tepatnya pada saat bukan musim hujan. Karena, kalau musim hujan, kamu akan kesulitan menuju lokasi tersebut, jalannya sangat licin.

Lantas apa yang bisa kamu lakukan di sini? Ya, kamu bisa berjemur, mencari kerang dan berkemah.

Destinasi Wisata di Bali Air Terjun

Air Terjun Leke-leke

Destinasi wisata di Bali yang cantik dan memesona, yaitu juga terdapat pula air terjun yang berada di tengah hutan. Salah satu air terjun yang direkomendasikan adalah Air Terjun Leke-Leke.

Mengutip dari Liputan6, nama Leke-Leke mungkin masih asing dan jarang didengar oleh kebanyakan wisatawan yang berlibur ke Pulau Dewata. Air terjun ini berlokasi di Desa Mekarsari, Kecamatan Baturiti, Tabanan, Bali.

Tenang dan rindang, dua kata yang dapat menggambarkan situasi di sana. Kamu bisa menikmati kesejukan udara yang dikeluarkan dari pepohonan dengan gemercik suara air yang menghantam batu. Leke-Leke akan jadi destinasi wisata yang tepat bagi kamu yang suka alam dan kesunyian.

Perjalanan menuju ke Air Terjun Leke-Leke memakan waktu sekitar satu jam dari Kuta. Jangan takut merasa bosan karena sepanjang perjalanan akan disuguhi pemandangan asri yang memanjakan mata seperti bentangan sawah-sawah luas, perkebunan, dan dan taman bunga.

Biaya masuk ke Air Terjun Leke-Leke adalah Rp25 ribu per orang yang dibayarkan sebelum masuk ke tempat wisata ini. Dari pintu masuk, kamu harus berjalan kaki lagi sekitar 20 menit untuk sampai ke lokasi.

Air Terjun Sekumpul

Air terjun yang juga masih jarang diketahui dan menjadi destinasi, yaitu Air Terjun Sekumpul. Objek wisata ini merupakan salah satu air terjun paling indah yang bisa dijumpai di pulau dewata dengan pemandangan keren penghibur mata.

Air Terjun Sekumpul berada di Desa Sekumpul, Kecamatan Sawan, Kabupaten Buleleng. Letaknya berjarak sekitar 85 kilometer dari bandara Ngurah Rai. Ada tujuh air terjun yang berada di sana, sehingga namanya Sekumpul. Namun sebenarnya tempat ini punya banyak nama, antara lain Seven Point Waterfall, Air Terjun Ceburan, dan Air Terjun Gerombong.

Letak Air Terjun Sekumpul tersembunyi di balik hutan dan bukit. Jika ingin menyaksikan keindahannya, wisatawan harus melakukan trekking yang cukup menguras tenaga. Perlu menyeberangi sungai dan meniti tangga alam nan licin sebelum bisa menatap kecantikan Air Terjun Sekumpul.

Air Terjun Kanto Lampo

Destinasi wisata di Bali selanjutnya adalah air terjun Kanto Lampo. Air terjun Kanto Lampo ini merupakan air terjun buatan yang tidak sengaja terbentuk. Saluran irigasi desa Beng setempat jebol yang menyebabkan dinding batuan bekas pengalian paras di bawahnya dialiri dengan air terjun yang deras. Karena kejadian itu, terbentuklah Air Terjun Kanto Lampo.

Air terjun di Desa Sambangan

Desa Sambangan, Kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng adalah surganya air terjun. Setidaknya ada empat air terjun memikat di sini yang siap menyambutmu bermain air, yaitu Air Terjun Pucuk, Air Terjun Kroya, Air Terjun Aling-aling, dan Air Terjun Cemara.

Air Terjun Pucuk di Sambangan memiliki ketinggian 16 meter. Air yang jatuh dari air terjun ini bikin segar mata yang memandang, apalagi kalau main air di sini. Selanjutnya, Air Terjun Kroya yang siap menguji adrenalinmu. Ketinggiannya 12 meter dengan seluncuran alami dari bebatuan yang menantang sekali. Di sisi lain, ada tebing dengan ketinggian 5 meter. Dari sinilah kamu bisa melompat dengan aman.

Mau yang lebih tinggi lagi? Air Terjun Aling-aling dengan ketinggian 32 meter siap memacu adrenalinmu. Pemandangannya juga tak kalah keren. Apalagi dengan dikelilingi pepohonan hijau, bikin kamu bernapas lega liburan di sini.

 Air Terjun Tukad Cepung

Hampir semua wisata Bali bisa dikatakan keren-keren, termasuk wisata airnya. Salah satu yang menarik adalah saat kamu mengunjungi air terjun Tukad Cepung. Suasana di sini benar-benar terasa di alam bebas, kamu tak hanya sekedar bisa menikmati air terjunnya saja, namun kamu juga bisa memanjati tebing. Kawasan ini masih sangat asri.

Banyak yang mengatakan bahwa ait terjun Tukad Cepung ini merupakan air terjun yang masih perawan, sehingga tidak ada tiket masuk resmi.

Destinasi Wisata di Bali Religi

Pura Ulun Danu

Destinasi wisata di Bali berikutnya, yaitu Pura Ulun Danu. Berkunjung ke Bedugul wajib untuk singgah ke Pura Ulun Danu. Pura Ulun Danu Bratan atau Bratan Pura merupakan sebuah kompleks candi besar di Bali.

Kompleks candi ini terletak di tepi barat laut Danau Bratan. Di kompleks ini kamu juga bisa menemukan situs-situs bersejarah dari masa Kerajaan Mengwi yang berbentuk artefak serta sarkofagus.

Pura Ulun Danu sebenarnya digunakan untuk upacara persembahan untuk dewi Dewi Danu, dewi air, danau, dan sungai. Hingga sekarang Pura Ulun Danu masih digunakan sebagai tempat untuk upacara persembahan bagi Dewi Danu.

Pura Ulun Danu yang berlokasi di pinggir Danau Bratan terkadang akan tergenang oleh air. Ini yang menjadi daya tarik dari pura ini.

Pura Tirta Empul

Selain Pura Ulun Danu, ada pula Pura Tirta Empul yang belakangan ini cukup populer di kalangan para wisatawan. Di Pura Tirta Empul terdapat kolam persegi panjang dengan 30 pancuran yang sering digunakan masyarakat Bali untuk menyucikan diri. Pura Tirta Empul terletak di Desa Manukaya, Kecamatan Tampaksiring, Kabupaten Gianyar.

Pura Besakih

 

 

 

Lihat postingan ini di Instagram

 

 

 

Sebuah kiriman dibagikan oleh @aurelie_738

Pura Besakih merupakan pura terbesar umat Hindu yang berdiri kokoh di kaki Gunung Agung. Dapat dikatakan Pura Besakih merupakan pusat kegiatan dari seluruh pura yang ada di Pulau Bali. Tidak hanya kental dengan suasana religius, pemandangan di Pura Besakih juga sangat indah dengan latar belakang Gunung Agung.

Destinasi Wisata di Bali Lainnya

Angels Billabong

 

 

 

Lihat postingan ini di Instagram

 

 

 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Sarah 🥥🛵🦩 (@marcelline____)

Di Indonesia ada satu billabong yang memiliki pemandangan luar biasa. Saking indahnya sampai disebut billabong milik para bidadari. Namanya Angel's Billabong, tersembunyi di salah satu sudut Nusa Penida, Bali. Inilah tempat Tujuan wisata di Bali selain pantai yang juga bisa kamu kunjungi.

Salah satu sungai yang mengalir di daratan Nusa Penida terjebak di ceruk-ceruk kecil, membentuk kolam temporer yang jernih. Airnya hijau kebiruan seperti cermin. Indah dipandang dan menyejukkan tubuh jika kita berendam di dalamnya.

Saat surut, kolam yang terapit tebing karang ini cukup aman untuk dipakai berenang. Tetapi sebaiknya hindari bermain-main di Angel's Billabong saat ombak sedang pasang. Pemandangan keren ini sangat disayangkan untuk dilewatkan begitu saja, sekali ke Bali, kamu perlu mengunjungi billabong satu ini.

Tak hanya wisatawan lokal yang mengunjungi Angel's Billabong. Turis asing pun kepincut dengan keindahannya. Mungkin tak salah jika tempat ini kelak berpredikat sebagai billabong terindah di dunia. 

Desa Temukus Karangasem

Desa Temukus Karangasem adalah destinasi wisata di Bali yang wajib dikunjungi. Di desa ini terdapat spot foto yang akan menghasilkan gambar luar biasa cantik.

Ada dua tempat dalam satu lokasi yang dapat kamu jelajahi, yakni Bunga Kasna dan Taman Gemitir. Di Padang Bunga Kasna, kamu serasa berada di negara empat musim saat musim dingin.

Wajar saja, hamparan bunga kasna terlihat seperti salju yang lembut. Perpaduan antara warna bunga kasna dengan warna langit dan pepohonan begitu sempurna.

Taman Gemitir pun tak kalah memesona. Taman pribadi milik warga setempat ini sering dikunjungi wisatawan. Keindahan bunga marigold akan membuatmu terpukau. Warnanya sangat indah dan cocok dijadikan sebagai latar belakang foto.

Bali Safari Park

Tak hanya untuk menyenangkan diri, kamu juga bisa mengajak keluarga untuk wisata edukasi di Bali dengan berkunjung ke Bali Safari Park. Seperti kita ketahui, di Bali Safari wisatawan bisa melihat berbagai macam jenis satwa langka yang berasal dari 3 negara yaitu Indonesia, India, dan Afrika.

Terdapat 60 spesies beserta 400 ekor satwa yang asalnya dari Indonesia, mulai dari Babi Rusa, Tapir, Buaya, Jalak Putih, Burung Hantu, dan Harimau Sumatra.

Sementara beberapa jenis satwa dari India di antaranya Rusa Tutul, Nilgai, Beruang Himalaya, dan Black Buck. Tak ketinggalan pula jenis satwa dari Afrika, seperti Kuda Nil, Singa, Babbon, Zebra, Burung Unta, dan Blue Wildebeest.

The Blooms Garden

The Blooms Garden merupakan salah destinasi wisata di Bali yang terbilang baru. Seperti namanya, tempat ini memiliki hamparan taman bunga yang sangat indah dan pastinya membuat pengunjung betah berlama-lama.

Di tempat ini, pengunjung juga dapat menikmati indahnya bunga warna-warni serta berbagai spot foto unik, mulai dari taman merak, taman Belanda hingga patung Dewi Danu.

Jatiluwih

Jatiluwih yang berada di Tabanan ini juga menyimpan keindahan alam persawahan dan terasering. Tempat ini bisa jadi pilihan bagi wisatawan yang ingin menghilangkan kepenatan dengan suasana perkotaan yang penuh keramaian.

Selain pemandangan sawah berteras, wisatawan juga dapat menikmati pemandangan sungai, pura, atau rumah-rumah penduduk. Suasana pedesaan benar-benar alami dan damai.

Green Canyon Beji Guwang

Green Canyon Beji Guwang atau biasa dikenal dengan sebutan Hidden Canyon Beji Guwang Sukawati. Kenapa disebut Hidden Canyon, karena tempat ini sangat tersembunyi dan tidak banyak orang yang tahu.

Untuk mencapai tempat ini, wisatawan harus trekking selama 2-3 jam. Tak perlu khawatir karena sepanjang jalan wisatawan akan disuguhkan dengan pemandangan pepohonan yang hijau dan rindang.

Untuk datang ke Green Canyon Beji Guwang disarankan untuk datang saat siang hari pukul 11.00 sampai 14.00 WITA, karena diwaktu tersebut sinar matahari masuk ke dalam tebing yang yang menjadi daya tarik dari tempat wisata ini. Untuk datang ke Green Canyon Beji Guwang, pengunjung akan dikenakan biaya sebesar Rp100 ribu. Tapi karena adanya corona, tarif pengunjung menjadi ribu.

Bukit Campuhan

Bukit Campuhan atau yang biasa dikenal dengan Campuhan Ridge Walk ini menyuguhkan panorama alam yang sangat indah, sebagai tujuan wisata di Bali. Hamparan rumput hijau dan pepohonan bisa kamu nikmati dengan menyusuri jalan setapak yang panjangnya mencapai 2 kilometer.

Biasanya wisatawan suka berjalan kaki, bersepeda, atau jogging untuk menikmati indahnya bukit Campuhan ini.

Selain itu, bukit Campuhan ini merupakan salah satu tempat untuk melihat sunrise terbaik di Bali. Untuk mendapati keindahan sunrise dari sini, kamu perlu datang pagi-pagi setelah subuh. Atau kalau memang tidak sempat, kamu masih bisa menyaksikan keindahan sunset yang tidak kalah bagusnya.

Jangan lupa untuk membawa bekal sendiri, karena di area ini tidak terdapat penjual makanan atau minuman. Selain itu, jangan membuang sampah di sembarang tempat karena lokasi ini merupakan tempat suci.

Bajra Sandhi Renon

 

 

 

Lihat postingan ini di Instagram

 

 

 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Sangut Santoso (@santososangut)

Destinasi wisata di Bali yang bertema sejarah dan sangat terkenal adalah Bajra Sandhi Renon. Monumen Bajra Sandhi merupakan monumen perjuangan rakyat Bali. Monumen ini dibangun untuk mengabadikan jiwa dan semangat perjuangan rakyat Bali, sekaligus menggali, memelihara, mengembangkan serta melestarikan budaya Bali ke generasi mendatang.

Ubud

Ubud menyediakan wisata budaya dan kesenian di Bali. Suasana pedesaan, hingga persawahan yang masih luas dan hijau, akan memanjakan matamu dan membuat fikiranmu menjadi segar kembali.

Banyak sekali kegiatan yang dapat kamu lakukan di Ubud, seperti bersepeda, menonton kesenian Bali, Ayung rafting, menonton tari kecak, pergi ke monkey forest, hingga wisata oleh-oleh khas Bali di pasar seni Ubud.

Ubud juga terkenal akan tempat penginapan yang menyajikan pemandangan pedesaan dan pemandangan alam yang menyejukkan. Berbagai pilihan disediakan di sini mulai dengan harga yang paling murah hingga yang paling mahal.

Garuda Wisnu Kencana

Garuda Wisnu Kencana atau yang biasa disebut dengan GWK memang bukan tergolong wisata Bali terbaru. Taman budaya yang terletak di Ungasan, Kabupaten Badung, Bali ini menawarkan warisan budaya Indonesia yang mewah dengan ikon budaya nomor satu di Bali, Patung Garuda Wisnu Kencana.

Patung Garuda Wisnu Kencana adalah lambang Dewa Wisnu yang menunggangi Garuda agung sebagai sahabatnya. Patung GWK mulai digagas pada tahun 1989 dan selesai pembangunannya pada September 2018 lalu.

Kini Pengunjung baik lokal maupun mancanegara bisa menikmati kemegahan patung Garuda Wisnu Kencana secara utuh dan sebagai wisata Bali terbaru.

Desa Wisata Penglipuran

Mengunjungi Desa Wisata Penglipuran yang terletak di Bali bisa jadi alternatif tujuan wisata di Bali selain pantai.

Desa Wisata Penglipuran terkenal karena masih berisi adat Bali yang sangat kental. Hal ini terlihat dari bangunan rumah yang hampir semuanya masih menggunakan arsitektur tradisional. Udaranya yang sejuk membuat wisatawan betah mengunjungi Desa Wisata Penglipuran.

Danau Buyan Wanagiri

Danau yang berada di Buleleng ini menjadi incaran banyak orang karena pesonanya yang Insta-worthy banget. Terletak di Desa Wanagiri, Kecamatan Sukasada, danau bernama Buyan Wanagiri ini memiliki spot anjungan yang mirip kapal laut ala-ala Titanic.

Selain spot anjungan kapal, kamu bisa hunting foto-foto apik lainnya. Misalnya, ayunan yang tergantung di pohon besar. Saat berfoto di sini, kamu akan mendapat background foto hamparan Danau Buyan beserta rerimbunan pohon yang breathtaking banget.

Danau ini jaraknya sekitar 11 kilometer dari Desa Munduk ke arah timur laut. Jika menggunakan mobil dari Desa Munduk, kamu bisa menjangkaunya setelah perjalanan sekitar 21 menit.

Tampak Siring Bali

Pura Tirta Empul Tampak Siring merupakan salah satu objek wisata yang banyak diburu wisatawan. Berada di Kabupaten Gianyar, Bali kawasan ini begitu indah dan menakjubkan.

Objek wisata ini merupakan salah satu tempat di mana terdapat mata air yang digunakan masyarakat Bali, terutama yang beragama Hindu untuk pemandian dan memohon tirta suci.