Cerita Pembuktian David Je dari Medan, Dulu Siswa Malas Kini Pengajar Berprestasi
Pernah dianggap malas tak membuat David Je terpuruk. Ia justru terpacu untuk memperbaiki diri dan meraih impiannya. Sekarang David merupakan seorang pengajar berprestasi dan lulusan terbaik dari University of New South Wales (UNSW), Australia bidang Medical Science.
Pernah dianggap malas tak membuat David Je terpuruk. Ia justru terpacu untuk memperbaiki diri dan meraih impiannya. Sekarang David merupakan seorang pengajar berprestasi dan lulusan terbaik dari University of New South Wales (UNSW), Australia bidang Medical Science.
David merupakan pendiri lembaga pendidikan bernama Scholar Tuition Centre, Medan. Ia banyak menularkan semangat bahwa untuk bisa sukses bisa diraih dengan penuh semangat dalam menempuh pendidikan.
-
Siapa saja yang dibebani dengan pajak di Sumut? Pajak adalah pembayaran wajib yang harus dibayarkan oleh individu atau badan usaha kepada pemerintah sesuai dengan undang-undang.
-
Bagaimana Imlek dirayakan di Sumut? Sejarah perayaan Imlek di Indonesia telah ada sejak abad ke-15 ketika pedagang Tionghoa datang ke Nusantara. Perayaan ini telah menjadi bagian dari budaya Indonesia, dengan tradisi seperti memasang lampion, menyiapkan makanan khas Imlek, dan memberikan angpao.
-
Siapa saja yang terlibat dalam kerja bakti di Sumut? Saat kerja bakti, tak jarang terjadi komunikasi yang intens antarwarga.
-
Bagaimana pesan berantai lucu menyebarkan kebahagiaan di Sumut? Dengan kemudahan teknologi, pesan-pesan ini tidak hanya menawarkan hiburan sejenak, tetapi juga menciptakan ikatan sosial yang kuat di antara pengirim dan penerima. Pesan berantai lucu sering kali mengambil bentuk meme, teka-teki, atau anekdot humoris yang dirancang untuk mengundang senyum dan tawa. Fenomena ini mengilhami kreativitas dalam menyusun pesan-pesan yang tidak hanya menghibur tetapi juga mungkin menginspirasi orang lain untuk berpartisipasi dan berbagi kembali, menciptakan lingkaran positif yang memperkaya interaksi sosial di dunia maya.
-
Kapan Suwardi memulai budidaya belut? Ia sudah menjalankan usaha itu sejak 3 tahun lalu.
-
Mengapa serangan harimau di Sukabumi menjadi sorotan media asing? Kasus penyerangan harimau terhadap manusia sendiri kala itu sampai mendapat sorotan koran asing milik Belanda, karena seringkali brutal dan korbannya sulit tertolong.
Pengalaman kurang mengenakkannya di masa lalu berhasil menamparnya sehingga bisa sukses seperti sekarang. Ia pun memiliki misi menularkannya melalui bidang pendidikan yang sekarang digelutinya.
"Saya ingin melihat semangat seperti ini ada pada setiap guru, karena saya percaya setiap anak memiliki potensi yang hanya membutuhkan percikan semangat dan dorongan dari guru untuk berkembang," kata David, dikutip dari Liputan6, Rabu (31/5)
Sempat dianggap kurang pintar
David Je pendiri Scholar Tuition Centre Medan ©2023 Instagram @scholartuition.id/Merdeka.com
David menceritakan jika pengalaman berharga itu ia dapatkan saat masih menjadi siswa SMP/SMA.
Ketika itu dirinya mengaku tidak pandai dan malas. Bahkan, ia pernah disuruh mengonsumsi ikan. Ini merupakan sindiran yang diberikan oleh guru lesnya sebagai bentuk sindiran bahwa dirinya dianggap tidak pintar.
Kemudian, ia terpacu untuk memperbaiki diri. Ini menghantarkannya untuk mengenyam pendidikan hingga ke benua tetangga yakni Australia.
Pendidikan di sana menamparnya
Selama berkuliah di Australia, David banyak belajar termasuk kepada para professor. Ini yang kemudian mendorongnya untuk menyerap materi dengan maksimal hingga prestasi akademiknya berubah drastis.
Peningkatan nilai banyak terjadi, dan ia mampu membuktikan bahwa dirinya mampu lulus dengan predikat terbaik di sana.
Sepulangnya ke Indonesia, ia ingin berbagi semangat hingga memutuskan mendirikan lembaga belajar Scholar Tuition Centre di Medan pada 2009.
Lembaga tersebut memuat materi dengan kurikulum nasional dan internasional, seperti IGCSE, AS/A Level serta kelas bahasa Mandarin dan Inggris untuk kategori general course dan IELTS.
Menariknya, Scholar Tuition Centre memiliki program fast track bernama UNSW Foundation Studies.
Berkarya sampai Singapura
David Je mengaku melalui lembaga yang ia dirikan tersebut ingin mengubah perspektif orang tentang tenaga pengajar yang kerap dianggap pekerjaan rendah dan tidak keren. Ini akan berdampak kepada misi pendidikan yang baik bagi anak-anak.
Di lembaga itu akan disiapkan materi terbaik untuk membantu anak-anak agar memiliki ilmu yang menarik dan kreatif. Guru-guru di sana juga berlatar belakang pendidikan dari luar negeri seperti Australia, UK, USA, Singapore dan Malaysia, dan juga tamatan terbaik dari universitas dalam negeri.
“Padahal kita tahu, sebagai orang tua, biaya pendidikan anak merupakan salah satu pengeluaran terbesar. Bayangkan jika setelah mengeluarkan biaya besar, anak-anak kita tidak mendapatkan guru yang baik," tambahnya
Selain Scholar Tuition Centre, David Je juga menjadi co-founder Tutor Next Door di Singapura di tahun 2018 dan co-founder Alchemist Academy pada 2019.
Ia ingin bahwa materi pendidikan tidak hanya berfokus pada pada penguatan ilmu pengetahuan, tetapi juga bagaimana membekali anak-anak dengan mindset, keterampilan pengelolaan finansial untuk masa depan agar mampu bertarung di kancah global.