Rayakan Kelulusan Saat Covid-19, Video Segerombol Anak SMA Ini 'Diciduk' Kemendikbud
Di media sosial tengah beredar video yang memperlihatkan adanya aksi segerombolan siswa-siswi Sekolah Menengah Atas (SMA) yang tengah merayakan kelulusan di tengah pandemi COVID-19.
Di media sosial tengah beredar video yang memperlihatkan aksi segerombolan siswa-siswi Sekolah Menengah Atas (SMA) yang tengah merayakan kelulusan dengan cara yang tidak senonoh.
Tidak hanya video saja, foto-foto aksi mereka juga beredar di media sosial. Dalam foto itu memperlihatkan siswa-siswi tersebut asik berkerumun di tengah pandemi COVID-19.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Bagaimana virus Covid-19 pertama kali masuk ke Indonesia? Kasus ini terungkap setelah NT melakukan kontak dekat dengan warga negara Jepang yang juga positif Covid-19 saat diperiksa di Malaysia pada malam Valentine, 14 Februari 2020.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Kapan kasus Covid-19 pertama di Indonesia diumumkan? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
-
Apa itu virus? Virus adalah mikroorganisme yang sangat kecil dan tidak memiliki sel. Virus merupakan parasit intraseluler obligat yang hanya dapat hidup dan berkembang biak di dalam sel organisme biologis.
Aksi gerombolan anak SMA ini viral di media sosial setelah salah satu warganet mengunggah foto-foto mereka di Twitter pada Minggu (3/5). Kini, unggahan tersebut telah dilihat sebanyak 50 ribu kali.
Video dan foto-foto perayaan kelulusan ini bahkan menjadi trending topic di Twitter. Senin pagi (4/5), sudah ada 11 ribu lebih warga Twitter berkicau dengan tagar 'Anak SMA'.
Menurut penelusuran, gerombolan anak SMA ini merupakan siswa Sekolah Menengah Atas Negeri yang ada di Kecamatan Kunto Darussalam, Kabupaten Rokan Hulu, Riau.
'Diciduk' Itjen Kemendikbud
Sumber: Twitter/@Itjen_Kemdikbud ©2020 Merdeka.com
Unggahan warganet yang memperlihatkan foto-foto aksi segerombol anak SMA itu, ternyata langsung mendapat sorotan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI.
Melalui akun Twitter resmi milik Kemendikbud di @Itjen_Kemdikbud, meninggalkan komentar pada unggahan tersebut. Dalam komentar itu, menyebutkan bahwa pihak Kemendikbud akan berkoordinasi dengan dinas pendidikan daerah setempat, terkait viralnya video dan foto yang beredar.
"Jika ada informasi nama sekolahnya ya kak, agar kami koordinasikan melalui dinas pendidikan setempat. Salam." tulis @Itjen_Kemikbud pada unggahan tersebut.
Unggahan Siswi Berinisial HJ
Sumber: Twitter/@inxekyur ©2020 Merdeka.com
Aksi siswa-siswi SMA tersebut viral setelah salah seorang siswi yang ada di video mengunggah aksi mereka tersebut di media sosial miliknya.
Dilansir dari Liputan6.com, salah satu siswi yang sangat aktif dalam video itu berinisial HJ. Akun Instagramnya memiliki pengikut cukup banyak karena menembus angka puluhan ribu.
Buat Video Klarifikasi
Setelah mengetahui aksinya viral, siswi yang dimaksud bersama beberapa rekannya membuat video klarifikasi. Dalam video tersebut, ia dan rekannya meminta maaf. Mereka mengunggah video dengan berhijab.
Dalam pengakuannya, siswi ini dan teman-temannya sadar telah melakukan kesalahan. Siswi itu menyebut apa yang dilakukannya tidak dibenarkan sekolah.
"Kami minta maaf kepada sekolah, dinas pendidikan, orang yang dirugikan, dan kepada netizen," kata HJ.
Bergerombol Saat Pandemi
Sumber: Twitter/@inxekyur ©2020 Merdeka.com
Aksi ini mendapat banyak tanggapan miring dari warganet. Apalagi aksi ini dilakukan di tengah pandemi COVID-19. Di mana seharusnya masyarakat mengikuti aturan pemerintah untuk tetap tinggal di rumah dan tidak berkerumun dengan banyak orang.
Warganet juga mengomentari aksi yang dilakukan anak-anak SMA dalam video tersebut. Ada yang meperlihatkan hal-hal yang tidak sepantasnya dilakukan. Mereka terlihat mencoret pakaian, berjoget, dan ada yang terlihat menggambarkan alat vital di bagian roknya.