Menyeruput Nikmatnya Kopi Takar Khas Mandailing, Disajikan Unik dalam Batok Kelapa
Ada satu sajian kopi Mandailing yang sangat unik, yaitu Kopi Takar. Kopi ini sangat populer karena disajikan di dalam cangkir yang terbuat dari batok kelapa.
Kopi Mandailing merupakan salah satu kopi terbaik asal Sumatra Utara. Jenis kopi ini memiliki kekentalan yang bagus dengan tingkat keasaman medium. Tak heran, kopi Mandailing ini banyak menjadi favorit para penikmat kopi.
Namun, ada satu sajian kopi Mandailing yang sangat unik, yaitu Kopi Takar. Kopi ini sangat populer karena disajikan di dalam cangkir yang terbuat dari batok kelapa. Keunikan inilah yang membuat Kopi Takar banyak dicari oleh setiap orang yang berkunjung ke Mandailing Natal.
-
Di mana Kedai Kopi Berbagi berlokasi? Kedai Kopi Berbagi yang berlokasi di Margahayu, Jalan Mars Utara III, Kota Bandung ini begitu menginspirasi.
-
Bagaimana Dul Coffe meracik kopinya? Dull Coffee menyajikan kopi yang kita roasting sendiri dengan menggunakan biji kopi Gayo dan Temanggung. Sehingga cita rasa kopinya pun autentik dengan aroma yang khas. Apalagi di sini pelanggan dapat melihat langsung proses pembuatan kopi yang mereka pesan,” ujar Abdul.
-
Bagaimana proses pembuatan kopi Luwak Indonesia? Beginilah proses pembuatan kopi Luwak Indonesia yang sudah Go International.
-
Bagaimana pabrik cokelat kuno itu diubah? Pada awal abad ke-18, bangunan itu dibagi menjadi tiga bagian. Lalu sekitar 100 tahun kemudian, rumah itu diubah menjadi pabrik cokelat yang disebut Guardia (Clemente). Chocolates and pastillaje".
-
Apa yang ditemukan di pabrik cokelat kuno itu? Di dalam bangunan tersebut, arkeolog menemukan beberapa pelat timah berukir. Pelat ini digunakan untuk membuat label pada cokelat, menyebutkan coklat tersebut berasal dari pabrik Clemente Guardia. Arkeolog juga menemukan tujuh bejana keramik besar.
-
Apa saja kreasi kopi yang sempat populer di Indonesia? Sebagai minuman yang populer hingga saat ini, ternyata ada beberapa tren seputar kopi yang sempat ramai diikuti oleh masyarakat Indonesia. Selain memiliki rasa segar dan gampang dibikin, ternyata alasan populernya aneka kreasi minuman tersebut adalah terletak pada keunikan yang masing-masing miliki. Mau tahu apa saja kreasi kopi tersebut?
Disajikan dalam Batok Kelapa
Dilansir dari laman tobatabo, dalam bahasa daerah Mandailing Natal, takar artinya batok kelapa. Sesuai dengan namanya, Kopi Takar ini memang disajikan di dalam cangkir yang terbuat dari batok kelapa.
Inilah yang menjadi keunikan kopi khas Mandailing yang populer ini. Uniknya lagi, kopi ini disajikan dengan potongan kayu manis yang menambah cantik.
Selain menambah kesan unik pada tampilan, kayu manis juga memperkaya cita rasa pada kopi ini. Aroma kayu manis ini sangat kental terasa di hidung dan lidah sehingga menambah kenikmatan.
Menggunakan Gula Aren
Tak hanya itu, Kopi Takar juga memiliki ciri khas lain. Jika kopi biasanya disajikan dengan gula putih, Kopi Takar sedikit berbeda. Kopi ini justru menggunakan gula aren sebagai pemanisnya.
Sedangkan untuk cara pembuatannya, relatif sama dengan kopi pada umumnya, yakni diseduh dengan air panas atau mendidih.
Batok Kelapa dari Yogyakarta
Batok kelapa yang dijadikan cangkir untuk menyajikan kopi ini ditempah dan didatangkan langsung dari Yogjakarta.
Meskipun disajikan dengan cara yang unik dan beda dari kopi lain, Kopi Takar ini dijual dengan harga yang relatif murah. Cukup dengan merogoh kocek sebesar Rp10 ribu saja sudah bisa menikmati nikmatnya kopi ini.
Kopi Kualitas Terbaik
Secangkir Kopi Takar menggunakan kopi khusus yang didatangkan dari daerah Pakantan dan Ulu Pungkut Mandailing Julu. Wilayah tersebut memang terkenal sebagai penghasil kopi arabika hingga ke mancanegara.
Kopi Pakantan sudah terkenal sampai ke Eropa dengan sebutan Kopi Mandili dan di Thailand dengan sebutan Kopi Mandheling.