Viral AC dan Lampu Pesawat Batik Air Mati Usai Mendarat di Jakarta, Penumpang Buka Paksa Pintu Darurat
Hampir seluruh penumpang nampak memadati lorong kabin dan berusaha untuk segera keluar dari pesawat karena AC juga padam.
Hampir seluruh penumpang nampak memadati lorong kabin dan berusaha untuk segera keluar dari pesawat karena AC juga padam.
Viral AC dan Lampu Pesawat Batik Air Mati Usai Mendarat di Jakarta, Penumpang Buka Paksa Pintu Darurat
Dalam video itu, terlihat kondisi kabin pesawat yang gelap gulita. Para penumpang bahkan harus menghidupkan fitur senter dari handphone mereka.
Hampir seluruh penumpang nampak memadati lorong kabin dan berusaha untuk segera keluar dari pesawat karena AC pun juga padam. Alhasil beberapa penumpang kesulitan bernapas.
Penumpang Ngamuk
Matinya lampu dan AC pesawat Batik Air dengan tujuan penerbangan Makassar-Jakarta itu membuat para penumpang histeris. Bahkan ada juga penumpang yang sampai mencoba untuk membuka pintu darurat.
- Aksi Kondektur Bantu Seorang Ibu Cari Tempat Duduk dan Bawakan Barang Ini Viral, Banjir Pujian
- Pesawat Mati Lampu dan AC hingga Ricuh Penumpang saat Mendarat, Ini Penjelasan Batik Air
- Penjelasan Batik Air soal Viral AC dan Lampu Mati di Rute Makassar ke Jakarta
- Viral Lampu dan AC di Kabin Pesawat Batik Air Mati, Begini Respons Keras Kemenhub
Sempat Adu mulut
Dalam rekaman tersebut, terdengar salah satu penumpang berteriak kepada pramugara Batik Air. Ia terdengar memaki petugas dengan kata-kata kotor.
Bahkan, penumpang tersebut sempat adu mulut dengan petugas karena memaksa untuk membuka pintu Emergency Exit. Namun, petugas melarangnya untuk tidak membuka pintu tersebut.
Dilansir dari video yang diunggah di akun Facebook Bantampoe, salah seorang penumpang mengaku jika kejadian tersebut terjadi usai pesawat mendarat di Bandara Soekarno Hatta.
"Kita landing 19:10, hampir 90 menit tidak ada tindakan apapun. Dari pilotnya menyampaikan (agar penumpang) bersabar. Namun setelah itu kondisinya adalah selama 90 menit kami tidak diperkenankan keluar, lampu dipadamkan dan tidak ada udara." ujarnya.
Kondisi itu membuat beberapa penumpang terutama anak-anak merasa tidak nyaman dan panik karena oksigen semakin menipis dan sesak napas.
Tak Ada Informasi Lanjutan
Setelah kejadian tersebut, hingga saat ini belum ada informasi resmi dari pihak maskapai Batik Air ataupun dari otoritas bandara mengenai penyebab kondisi darutat tersebut.