100 Kali lebih cepat, Li-fi akan gantikan Wi-Fi di masa depan
Bukan Wi-Fi lagi, kini ada teknologi yang lebih canggih dengan nama Li-fi
Wi-Fi yang kita saat ini memang tidak semuanya memiliki kecepatan yang tinggi untuk mengakses ke internet. Padahal, kebutuhan internet saat ini mengalami peningkatan dan pasti membutuhkan koneksi yang lebih cepat. Bukan Wi-Fi lagi, kini ada teknologi yang lebih canggih dengan nama Li-fi.
Li-fi bisa memberikan akses internet 100 kali lebih cepat dibandingkan Wi-fi yang biasa kita kenal. Kecepatan Li-fi ini bisa mencapai 1 Gbps (gigabit per detik). Namun, teknologi ini membutuhkan sumber cahaya, seperti lampu LED standar, koneksi internet, dan detektor foto.
-
Apa julukan internasional Jakarta? Istilah ini agaknya masih asing di telinga masyarakat Indonesia, terlebih bagi warga Jakarta itu sendiri. Padahal, kepopulerannya sudah lama melekat di kalangan internasional. Menariknya, sematan kata “The Big Durian” membuatnya sering disamakan dengan Kota New York di Amerika.
-
Siapa saja yang diarak di Jakarta? Pawai Emas Timnas Indonesia Diarak Keliling Jakarta Lautan suporter mulai dari Kemenpora hingga Bundaran Hotel Indonesia. Mereka antusias mengikuti arak-arakan pemain Timnas
-
Apa yang dilakukan untuk menata kabel-kabel di Jakarta? Pemprov DKI menargetkan Jakarta bebas dari kabel udara dan tiang listrik pada 2028. Dibutuhkan sepanjang 223,796 kilometer SJUT untuk menata kabel-kabel di ibu kota. Total panjang kabel utilitas (kabel PLN, telepon dan fiber optic) di Jakarta saat ini sekitar 16.925,73 kilometer. Penataan kabel membuat Jakarta semakin indah, mobilitas pejalan kaki tidak terganggu. Operator memiliki jaminan perawatan dan keselamatan.
-
Kenapa Jakarta semakin macet? Kemacetan di Jakarta dari waktu ke waktu semakin parah. Hingga kini, macet menjadi salah satu pekerjaan rumah yang harus diselesaikan oleh pemerintah provinsi DKI.
-
Apa yang menjadi salah satu solusi untuk kemacetan di Jakarta? Wacana Pembagian Jam Kerja Salah satu ide yang diusulkan Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono adalah pembagian jam masuk kerja para pekerja di Jakarta. Menurutnya, cara itu bisa mengurangi kemacetan hingga 30 persen.
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
Li-fi memang masih diuji coba oleh start up Velmenni. Mereka menggunakan bola lampu untuk mengirimkan data dengan kecepatan 1 Gbps. Tetapi menurut uji laboratorium, teknologi ini bahkan bisa menunjukkan kecepatan hingga 224 Gbps.
Pengujian ini dilakukan di kantor yang memungkinkan karyawan mengakses internet dan di ruang industri yang memberikan pencahayaan yang bagus. Sayangnya, teknologi Li-fi ini masih belum diterapkan untuk publik, baru bisa dalam waktu 3 hingga 4 tahun lagi.
Istilah Li-fi sendiri pertama kali diciptakan oleh Prof Harald Haas dari Universitas Edinburgh. Profesor ini menunjukkan teknologi pada konferensi Ted (Technology, Entertainment and Design) pada tahun 2011.
Tidak seperti Wi-fi yang mengganggu sinyal radio, Li-fi ini bisa digunakan di pesawat dan di tempat lain tanpa menyebabkan permasalahan. Spektrum cahaya yang ada di Li-fi ini 10.000 kali lebih besar yang tidak mudah habis. Namun, teknologi ini punya kekurangan karena bisa mengganggu sinyal jika digunakan di luar ruangan apa lagi di bawah sinar matahari langsung.
Li-fi akan terbatas pada tempat tertentu yang tidak bisa dihalangi dinding atau benda apapun karena teknologinya seperti koneksi infra red pada ponsel jadul. Ya, karena hal ini, teknologi Li-fi masih harus diuji lagi untuk bisa menggantikan Wi-fi.
(mdk/lar)