Apple Dilaporkan Gandeng Hyundai Kembangkan Mobil Otonom
Apple Dilaporkan Gandeng Hyundai Kembangkan Mobil Otonom
Raksasa teknologi Apple saat ini dirumorkan segera menandatangani kerjasama dengan raksasa otomotif Korea Selatan Hyundai.
Keduanya disebut bakal mengembangkan mobil listrik otonomos dalam waktu dekat. Informasi ini diketahui dari laporan koran lokal Korea Selatan, Korea IT News.
-
Bagaimana Apple merespon ketertinggalan di bidang AI? Berbagai perusahaan teknologi, terutama yang berkutat di industri ponsel, telah menyoroti sekaligus mengintegrasikan kecerdasan buatan (AI) ke dalam berbagai perangkat mereka. Apple pun telah menyusul langkah adopsi teknologi AI tersebut, seperti dengan mengakuisisi lebih dari 30 perusahaan rintisan AI sejak 2023.
-
Dimana Apple keluar dari 5 merek ponsel teratas? Menurut perusahaan riset pasar TechInsights, seperti dikutip dari GizChina, Kamis (16/5), Apple keluar dari lima merek ponsel teratas di Tiongkok pada kuartal pertama tahun 2024, dengan pangsa pasar yang hanya 13,7 persen.
-
Siapa yang merilis laporan tentang dominasi Apple dalam penjualan HP? Hal ini berdasarkan sebuah laporan Canalys bulan lalu. Mengutip Business Insider, Senin (12/2), laporan ini mengungkapkan bahwa Apple telah mengalahkan Samsung untuk pertama kalinya menjadi produsen HP teratas di dunia.
-
Mengapa Apple melakukan investasi di Indonesia? Untuk dapat memasarkan produknya di Indonesia, Apple melakukan hal yang berbeda dengan yang umumnya dilakukan dengan perusahaan smartphone lainnya.
-
Kenapa Apple menguji ponsel lipat dari kompetitornya? Berdasarkan MacRumor, Senin (26/2), rumor di Weibo tersebut juga menyebutkan bahwa Apple telah menguji ponsel lipat dari pesaingnya, termasuk Samsung, selama Apple sedang mengerjakan produknya sendiri.
-
Bagaimana Apple memenuhi persyaratan untuk masuk ke pasar Indonesia? Apple memang telah patuh terhadap peraturan yang ada sehingga bisa masuk dan melakukan pemasaran di Indonesia. Dengan memenuhi peraturan milik Indonesia, seperti yang juga dilakukan oleh perusahaan asing lain, Usman mengira bahwa pemerintah telah memberikan akses yang setara kepada semua perusahaan, termasuk kepada perusahaan Starlink yang juga akan masuk ke pasar retail Indonesia.
Mengutip laporan dari Reuters via Tekno Liputan6.com, kedua perusahaan akan meneken kerja sama ini pada Maret 2021. Sementara proses produksi akan dilakukan pada 2024 di Amerika Serikat.
Laporan ini menyusul pernyataan Hyundai yang sebelumnya menyebut mereka sedang berada dalam tahap awal pembicaraan dengan Apple mengenai mobil listrik otonomos. Dengan keluarnya pernyataan itu, saham Hyundai pun disebut naik hingga 20 persen.
Namun dari pernyataan terbaru, Hyundai tidak mengonfirmasi hal tersebut. Perusahaan hanya mengatakan pihaknya menerima sejumlah tawaran kerja sama dari beberapa perusahaan untuk menggarap mobil listrik otonomos.
Sementara pihak Apple belum berkomentar mengenai laporan ini. Kendati demikian, baru-baru ini perusahaan asal Amerika Serikat itu memang dilaporkan berencana untuk memproduksi mobil listrik otonomos.
Mulai Produksi 2024
Menurut laporan Reuters sebelumnya, Apple menargetkan akan memproduksi mobil otonom pada 2024. Menurut sejumlah sumber, Apple akan menggunakan teknologi baterai yang lebih baik miliknya.
Upaya Apple di industri otomotif dikenal dengan nama Project Titan sejak 2014. Perusahaan mulai merancang kendaraannya sendiri sejak awal.
Namun Apple sempat dilaporkan menangguhkan upaya tersebut, kemudian mengalihkan fokus ke software dan menilai kembali tujuannya.
Doug Field yang sebelumnya bekerja di Tesla, kembali ke Apple untuk mengawasi projek tersebut pada 2018. Ia lalu memberhentikan 190 orang dari tim itu pada 2019.
Sejak saat itu, menurut sumber, Apple telah cukup berkembang sehingga kini bertujuan membuat kendaraan untuk konsumen. Target Apple adalah memproduksi kendaraan pribadi untuk pasar massal.
Terobosan Baru
Inti dari strategi Apple saat ini adalah desain baterai baru, yang dapat mengurangi biaya baterai dalam jumlah besar, dan meningkatkan jangkauan kendaraan.
Sejauh ini pihak Apple menolak berkomentar tentang recana atau produk terbarunya.
Membuat kendaraan artinya Apple akan menghadapi tantangan di rantai suplai, meskipun perusahaan memiliki modal besar. CEO Tesla, Elon Musk, membutuhkan waktu 17 tahun sebelum akhirnya mendapatkan keuntungan berkelanjutan dari produksi mobil.
"Jika ada satu perusahaan di planet ini yang memiliki sumber daya untuk melakukannya, itu mungkin adalah Apple. Namun pada saat yang sama, ini bukan ponsel," ungkap seseorang dari tim Project Titan.
Belum ada informasi mengenai perusahaan yang akan merakit mobil Apple. Menurut sumber, Apple kemungkinan akan bergantung pada mitra manufaktur untuk memproduksi kendaraan.
Kendati menargetkan produksi mobil otonom pada 2024, ada kemungkinan proses tersebut akan tertunda karena pandemi Covid-19. Hal ini membuat produksinya bisa saja dimulai pada 2025 atau setelahnya
Sumber: Liputan6.com
Reporter: Agustinus Mario Damar