Cacing laut ini berbentuk seperti kaus kaki dan 'churros'
Pernahkah kita bayangkan jika ada seekor hewan yang bentuknya seperti barang sehari-hari, atau bahkan makanan?
Situasi di dasar laut tak pernah bisa dibayangkan, karena bentuk-bentuk hewan yang berada di sana selalu misterius. Pernahkah kita bayangkan jika ada seekor hewan yang bentuknya seperti barang yang kita pakai sehari-hari, atau bahkan makanan?
Dilansir dari Cnet (05/02), jurnal ilmiah Nature mencatat bahwa ada spesies baru di dunia bawah laut, yang berupa cacing yang berbentuk seperti kaus kaki berwarna ungu. Selain itu ada juga seekor cacing yang berbentuk seperti kue 'Churros.'
-
Bagaimana teknologi masa depan digambarkan mengubah Jakarta? Isi video tersebut seolah ingin menceritakan, bahwa teknologi masa depan akan masuk dan mengubah bentuk Jakarta bukan hanya sekedar menjadi kota metropolitan, melainkan sebagai kota yang futuristik penuh kecanggihan teknologi.
-
Apa yang menjadi kekhawatiran Jokowi tentang penggunaan perangkat teknologi di Indonesia? Jokowi prihatin atas dominasi impor dalam penggunaan perangkat teknologi di Indonesia, dengan nilai impor yang mencapai lebih dari Rp30 triliun. Hal itu disampaikan Jokowi saat meresmikan Indonesia Digital Test House (IDTH) di Balai Besar Pengujian Perangkat Telekomunikasi (BBPPT), Kota Depok, Jawa Barat Selasa, (7/5). "Ini sayangnya perangkat teknologi dan alat komunikasi yang kita pakai masih didominasi barang-barang impor dan nilai defisit perdagangan sektor ini hampir 2,1 miliar US Dollar lebih dari 30 triliun Rupiah," ujarnya.
-
Apa yang dimaksud dengan perkembangan teknologi? Perkembangan teknologi adalah fenomena yang tidak dapat dielakkan dalam kehidupan manusia. Teknologi telah mengubah cara kita hidup, bekerja, dan berinteraksi satu sama lain.
-
Apa yang menjadi salah satu solusi untuk kemacetan di Jakarta? Wacana Pembagian Jam Kerja Salah satu ide yang diusulkan Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono adalah pembagian jam masuk kerja para pekerja di Jakarta. Menurutnya, cara itu bisa mengurangi kemacetan hingga 30 persen.
-
Kapan kemacetan di Jakarta terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
-
Siapa yang menemukan lempeng tektonik di Kalimantan? Prediksi keberadaan kerak Bumi ini muncul ketika Suzanna van de Lagemaat, ahli geologi lulusan Universitas Utrecht di Belanda, dan supervisornya, Douwe van Hinsbergen, menganalisis data geologi dari pegunungan di kawasan Asia-Pasifik.
Cacing laut mirip kaus kaki ini diberi nama Xenoturbella mostrosa, sementara cacing mirip 'Churros' tersebut diberi nama Xenoturbella churro, sesuai dengan bentuknya yang mirip kudapan tersebut.
Binatang tak bertulang belakang ini hidup di dasar laut yang dingin, lubang hidrotermal, serta bangkai ikan paus. Dari segi organ, Xenoturbella tidak mempunyai otak, mata, maupun insang. Satu-satunya organ yang dia miliki adalah mulut. Padahal, ukuran Xenoturbella monstrosa bisa mencapai 20 centimeter.
Cacing misterius ini sebenarnya sudah ditemukan sejak 1950 silam. Namun spesies baru yang berbentuk unik ini baru saja ditemukan setelah 12 tahun dipelajari. Penelitian yang dilakukan Scripps Institution of Oceanography UC San Diego ini, mengambil analisis secara genetis dan membedah anatomi cacing tersebut. Para peneliti ini mengambil contoh cacing laut di laut Mexico dan California.
Meski unik, Xenoturbella sulit diklasifikasikan dalam dunia binatang. Hal ini dikarenakan anatomi tubuhnya yang tidak sempurna. Xenoturbella bahkan diklasifikasikan oleh para ilmuwan dari Scripps Institution of Oceanography UC San Diego sebagai salah satu hewan yang berada di dasar pohon evolusi.
Baca juga:
Sampah laut, Menteri Susi sebut RI penyumbang terbesar dunia
Perlindungan kekayaan alam, pemerintah akui jadi pekerjaan rumah
Pemerintah tambah kapal pengawas pencegah aksi maling ikan
Selama 2015, kapal Vietnam dominasi pencurian ikan di laut RI
Pemerintah bakal bagikan 3.400 kapal untuk seluruh nelayan Indonesia