Drone ini sekecil lebah namun bisa tarik beban super berat
Drone ini sekecil lebah namun bisa tarik beban super berat. Terinspirasi dari alam, tepatnya si penghasil madu yakni lebah, para ilmuwan berhasil mengembangkan sebuah dron yang ukurannya sangat kecil, atau lebih tepat disebut microdrone.
Terinspirasi dari alam, tepatnya si penghasil madu yakni lebah, para ilmuwan berhasil mengembangkan sebuah dron yang ukurannya sangat kecil, atau lebih tepat disebut microdrone.
Drone tawon ini, dikembangkan oleh kelompok ilmuwan Stanford University di Amerika Serikat (AS) dan École Polytechnique Fédérale de Lausanne di Swiss.
-
Bagaimana drone perang yang canggih dapat memburu target? Jokowi mengambil contoh kecanggihan pesawat tanpa awak atau drone yang penggunaannya sangat presisi dan akurat untuk memburu target.
-
Siapa yang membuat video drone petasan itu? Dalam laporan yang ditulis Mashable, seorang influencer asal Brasil bernama Lucas Albert disebut orang pertama yang mengungah video itu.
-
Apa yang menjadi contoh kecanggihan drone perang menurut Jokowi? "Saat itu Mayjen Solemani ini komandan Quds dari pengawal besar revolusi Iran ketembak dari drone yang dipersenjatai akurat karena memakai face recognition. Akhirnya ketembak dan yang kita kaget itu terjadi di wilayah Irak, tapi dronenya konon dikendalikan dari Qatar, markas Amerika Serikat di Qatar," ungkapnya.
-
Dimana letak keindahan Tol Cisumdawu yang terlihat dari drone? “Ini visual dari Interchange Ujung Jaya atau Gerbang Tol Cisumdawu Jaya,” kata pemilik akun Apri Subroto Channel.
-
Kenapa drone sulit dikendalikan di atas Danau Banaran? Dilansir dari kanal YouTube Sulis Purnawan, saat hendak menerbangkan drone di atas danau, pemilik akun YouTube itu merasakan drone bergerak sendiri di luar kendali. Padahal saat itu tidak ada banyak angin. Namun saat digerakkan kembali ke tepian telaga, drone kembali mudah dikendalikan. Mengapa hal ini bisa terjadi? Sampai saat ini penyebab hal itu belum terjawabkan.
-
Kenapa pria itu menggunakan drone petasan? "Teman-teman saya mengadakan barbekyu di jalan dan mereka tidak mengundang saya. Lihat apa yang saya lakukan pada mereka,” tulisnya.
Menariknya, seperti dilansir dari Tekno Liputan6.com yang mengutip Business Insider, Selasa (30/10/2018), drone tawon ini diklaim sangat kuat. Saking kuatnya, mereka bahkan mampu membuka pintu 40 kali lebih berat dari bobot tawon sungguhan.
Saat menciptakan drone tawon, para ilmuwan meneliti kalau tawon sungguhan bisa menyeret mangsanya sambil terbang. Karena itu, cara tawon memburu mangsa dengan menyeretnya diimplementasikan ke dalam sebuah algoritma, yang dikembangkan ke drone.
Dengan demikian, mereka bisa membuka pintu dengan cara tersebut. Sistem ini dinamai dengan julukan "FlyCroTugs".
"Kami menciptakan sebuah microdrone yang bisa bekerja secara kooperatif untuk mengerjakan tugas yang lebih kompleks. Tawon, dalam hal ini, memiliki kemampuan yang ideal," ujar ilmuwan Stanford Matt Estrada yang telah mendemonstrasikan drone tawon tersebut untuk membuka pintu.
teknologi dari microdrone ini nantinya akan diuji coba lebih ekstensif. Drone tawon tersebut kemungkinan besar tak cuma akan membuka pintu, tetapi jusa bisa memutar katup, mengangkat puing, atau membawa objek yang sulit dari zona bencana alam.
Sumber: Liputan6.com
Reporter: Jeko I.R
Baca juga:
7 Eksperimen yang menyilangkan hewan dan manusia, mengerikan!
7 Teknologi yang akan punah kurang dari 20 tahun lagi
7 Benda aneh di luar angkasa terungkap lewat sains
4 Penampakan batu luar angkasa jatuh ke bumi, harganya mencapai miliaran
7 Hacker 'senior' yang sudah meretas sejak belum ada komputer
China akan luncurkan bulan buatan tahun 2020, lebih terang dari yang asli
6 Binatang yang miliki gen modifikasi canggih untuk mudahkan umat manusia