Google buat smartphone Rp 500 ribuan lewat Project Ara
Smartphone ini bisa dibongkar pasang sesuai keinginan pemiliknya.
Project Ara adalah proyek Motorola saat masih ada di pangkuan Google yang bertujuan untuk membuat smartphone bongkar pasang pertama di dunia. Setelah Motorola jatuh ke tangan Lenovo, proyek itu pun kini tetap dikerjakan sendiri oleh Google.
Seperti yang dilansir oleh Tech Radar (28/2), kelanjutan dari proyek ini sedikit mendapatkan titik terang. Google pun dikabarkan sudah mematok harga smartphone modular ini di kisaran USD 500 atau sekitar Rp 580 ribuan.
Tim Advanced Technology and Projects dari Google menyatakan bahwa Project Ara akan terdiri dari sebuah frame, layar, dan radio Wi-Fi. Smartphone ini juga akan didesain sedemikian rupa sehingga cocok dijual di toko kelontong.
Intinya adalah pengguna sendirilah nanti yang menentukan komponen smartphonenya. Mereka bisa mengganti-ganti sendiri sesuai keinginan yang tentunya akan berdampak pada harga jual smartphone sesuai keinginan pembeli.
Untuk ukuran smartphone ini sendiri akan terdiri dari tiga kelas: mini, medium, dan phablet atau jumbo. Ukuran ini tergantung dari struktur tulang alumunium yang disediakan Google.
Google berharap Project Ara bisa mulai dikomersilkan pada 2015. Pada saat itu pun kemungkinan Anda sudah bisa memiliki smartphone murah yang komponennya bisa dibongkar pasang sendiri.