Google Play Store Sempat Hapus Aplikasi Element, Mengapa?
Google Play Store Sempat Hapus Aplikasi Element, Mengapa?
Google lewat toko aplikasi Android besutannya yakni Play Store, sempat hapus aplikasi olah pesan grup, Element. Hal ini dikarenakan aplikasi yang dilengkapi enkripsi end-to-end tersebut diduga memuat konten yang melanggar peraturan Google.
Dalam keterangan tertulisnya, Element menyebut telah ditangguhkan dari Google Play. Kemudian Google meminta Element untuk membuat perubahan dan mengunggah kembali aplikasi baru ke PlayStore.
-
Siapa yang banyak menggunakan Android di Indonesia? Lembaga Riset Digital Marketing (Emarketer), menyebutkan bahwa pengguna smartphone di Indonesia pada 2018 mencapai 100 juta orang. Sehingga Indonesia menjadi negara pengguna aktif smartphone terbesar keempat di dunia.
-
Apa yang lebih disukai pengguna Android dari iPhone? Selain harga yang lebih murah, banyak pengguna Android yang membeli iPhone untuk mendapat fitur-fitur eksklusif ponsel tersebut, seperti iMessage, FaceTime, AirPods, hingga bahkan kemampuan videografi ponsel iPhone yang baik.
-
Bagaimana tren perpindahan pengguna Android ke iPhone? Sejak tahun 2019, jumlah pengguna ponsel Android yang membeli atau mengganti ponselnya dengan iPhone relatif stabil. Pada periode 2019—2023, terdapat 11% hingga 19% pengguna Android yang pindah ke iPhone. Peningkatan perpindahan tertinggi terjadi di tahun 2022, sebelum pembelian menurun di tahun 2023.
-
Apa yang sering dibandingkan dari pengguna Android dan iPhone? Di tengah banyaknya pilihan, pengguna Android dan iPhone sering kali menjadi dua kelompok utama yang sering dibandingkan.
-
Kenapa banyak pengguna Android beralih ke iPhone seri lawas? Terdapat beberapa alasan yang mungkin menyebabkan tren tersebut. Salah satu alasan yang paling masuk akal adalah mengenai kekuatan ekonomi atau bujet yang dipunyai oleh pengguna Android. Sebagai perbandingan, saat ini harga baru iPhone SE 3, keluaran tahun 2022, yang didistribusi oleh iBox adalah Rp7.999.000,00. Dengan harga tersebut, pengguna sudah dapat membeli ponsel Android kelas menengah terbaru dengan varian paling tinggi, bahkan dengan harga yang bisa lebih terjangkau, seperti realme 12 Pro+, Xiaomi 13T, hingga Samsung Galaxy A54 dengan harga 6 jutaan.
-
Kapan pengguna Android lebih banyak beralih ke iPhone? Peningkatan perpindahan tertinggi terjadi di tahun 2022, sebelum pembelian menurun di tahun 2023.
"Kami menerima pembaruan umum dari tim Kebijakan Google Play yang menyebutkan bahwa aplikasi telah dihapus karena konten yang melanggar persyaratan penggunaan mereka," tulisnya.
Pihaknya menyebut aplikasi tersebut adalah aplikasi obrolan umum yang menyambung dengan jaringan komunikasi Matrix global. Jika diibaratkan, ia sama halnya seperti Chrome ke jaringan web secara luas.
Di bawah naungan Matrix, perusahaan mengaku mengikuti aturan-aturan ketat. Karena itu, Element mengklaim tidak dapat dikategorikan sebagai aplikasi yang melayani konten negatif.
Selain itu, perusahaan menyebut memiliki tim keamanan yang bekerja memantau laporan penyalahgunaan yang dikirim melalui emailnya atau melalui aplikasi. Tim keamanan itu bekerja penuh waktu dan mengambil tindakan.
Dengan begitu, Element dan Matrix meyakinkan bahwa pihaknya tidak mungkin melakukan pelanggaran dari kebijakan yang diberikan oleh Google Play.
Google Kembalikan Element
Hari berikutnya, Vice President Gooogle meminta maaf atas komunikasi yang buruk hingga terjadi penangguhan aplikasi Element di platformnya.
Dikatakan dalam keterangan tertulis, yang dipandang konten kekerasan oleh Google adalah induk dari Element, yakni dalam lingkup Matrix.org homeserver, bukan pada aplikasi tersebut.
Aplikasi Element telah kembali hadir di Google Play Store. Menurut pemantauan, aplikasi ini telah diunduh lebih dari 100 ribu pengguna.
Seperti diketahui, Element adalah aplikasi perpesanan grup yang memanfaatkan jaringan Matrix global.
Sumber: Liputan6.com
Reporter: Arief Rahman Hakim
Baca juga:
3 Aplikasi Wajib Unduh Untuk Tunanetra
Twitter Bebaskan Akses Arsip Twit Untuk Tujuan Penelitian
Google Segera Hentikan Fungsi Pengenal Iklan di iOS
WhatsApp Web Kini Butuhkan Pindai Sidik Jari Sebelum Akses Kode QR
Clubhouse Sebut Pengguna Aktif Per Pekan Capai 2 Juta
Cara Menyetel Halaman Default di Google Chrome, PC Maupun Android
Belum Terdaftar, Kemkominfo Minta Clubhouse Urus Izin PSE