Ingin punya Tesla tapi mahal? Mobil China ini bisa jadi alternatif murah
Ingin punya Tesla tapi mahal? Mobil China ini bisa jadi alternatif murah. Startup mobil listrik asal China, Nio, telah merilis kendaraan listrik pertamanya, yakni ES8. Ini adalah sebuah SUV elektrik, yang merupakan kompetitor langsung dari mobil listrik SUV yang paling terkenal saat ini, yakni Tesla Model X.
Startup mobil listrik asal China, Nio, telah merilis kendaraan listrik pertamanya, yakni ES8. Ini adalah sebuah SUV elektrik, yang merupakan kompetitor langsung dari mobil listrik SUV yang paling terkenal saat ini, yakni Tesla Model X.
Melansir Mashable, ES8 lebih menarik soal harganya. Jika Tesla Model X dibanderol dengan harga 126 ribu dollar atau setara 1,7 milyar, ES8 hanya dibanderol sekitar setengahnya, yakni 68 ribu Dollar atau setara 900 jutaaan Rupiah.
-
Apa itu motor listrik? Motor listrik, yang sering disebut sebagai "molis", adalah jenis kendaraan bermotor yang menggunakan energi listrik untuk menggerakkan komponennya.
-
Apa yang membuat Tesla menonjol di dunia otomotif? Tesla, sebuah merek mobil listrik Amerika yang terkenal, telah menarik perhatian dalam dunia otomotif karena desain futuristiknya.
-
Bagaimana motor listrik bekerja? Cara kerja motor listrik terbilang sederhana, di mana ia mengkonversi energi listrik menjadi energi mekanik, memungkinkan motor untuk bergerak seperti motor berbahan bakar konvensional.
-
Apa yang memengaruhi penggunaan energi mobil listrik? Namun, ada beberapa faktor yang memengaruhi konsumsi energi mobil listrik yang perlu dipahami agar jangkauan dan kinerjanya dapat dioptimalkan.
-
Apa yang dimaksud dengan energi listrik? Energi listrik adalah bentuk energi yang dihasilkan oleh pergerakan partikel bermuatan, khususnya elektron, melalui suatu penghantar atau rangkaian tertutup.
-
Siapa yang menentang ide Tesla untuk mengirimkan listrik melalui udara? Sayangnya, idenya kemudian ditolak oleh Morgan, karena ia merasa bahwa ide Tesla kali ini berkemungkinan akan melumpuhkan atau menghilangkan sektor pembangkit energi lainnya.
Meski jauh lebih murah, ES8 patut diperhitungkan. Mobil yang masih hanya tersedia di China ini punya percepatan fantastis, yakni mampu melaju dari 0 hingga 100 kilometer perjam dalam 4,4 detik saja.
Mobil ini dimotori sebuah chip yang membantu pengemudi mengemudi dengan lebih baik, berupa prosesor bernama Mobileye EyeQ4. Selain itu, mobil ini dilengkapi 23 sensor termasuk kamera, radar, dan sensor ultrasonik. Meski dilengkapi dengan berbagai teknologi canggih, rilis yang diterbitkan Nio soal mobil ini tidak menyebut soal kemampuan mengendarai secara otomatis seperti pada Tesla.
Salah satu aspek yang membuat mobil ini jelas-jelas kalah dengan Tesla adalah jangkauan baterai. ES8 memiliki baterai 70kWh yang mampu berjalan hingga 355 kilometer. Tesla Model X sendiri lebih jauh, diklaim mampu berjalan hingga 565 kilometer. Meski demikian, Nio mengklaim bahwa baterai mobil ini bisa dicas dengan sangat cepat, hanya butuh 10 menit untuk bisa berkendara sejauh 100 kilometer.
Nio sendiri cukup ambisius, di mana perushaan ini ingin membangun stasiun pergantian baterai yang memungkinkan pengemudi Nio mengganti paket baterai mereka dengan yang sudah terisi daya penuh. Selain itu, Nio juga berencana membangun jasa pegiriman Power Mobile, semacam power bank untuk mengisi daya sambil berjalan.
Tertarik?
Baca juga:
Mobil listrik dan bus tenaga matahari anak bangsa mejeng di peresmian tol oleh Jokowi
China produksi mobil listrik lebih murah 50 persen dari harga Tesla model X
Ini Stasiun Penyedia Listrik Umum untuk kendaraan di PLN
PLN Disjaya target 1.000 SPLU terpasang hingga akhir 2017
2 APM asal Jepang sepakat lakukan penelitian kembangkan mobil listrik RI
Pertamina kembangkan energi terbarukan dukung kehadiran mobil listrik
Kembangkan mobil otomatis, Honda jalin kerjasama dengan startup unicorn asal China