Ini film dewasa pertama yang menggunakan Google Glass
Video ini pun sudah diunggah di YouTube.
Ketakutan salah penggunaan Google Glass ternyata terbukti sudah. Baru saja, kacamata pintar ini ternyata digunakan untuk merekam sebuah video mesum.
Seperti yang dilansir oleh The Verge (23/7), hal ini dilakukan oleh seorang bintang porno James Deen dan Andy San Dimas. Keduanya tak canggung melakukan adegan ranjang sambil merekamnya lewat kacamata pintar tersebut.
-
Siapa saja yang terlibat dalam kasus film porno ini? Mereka dijerat lantaran, diduga terlibat sebagai pemeran dari setiap filmnya.Adapun pada kluster tersangka pengelola rumah produksi diantaranya, lima orang yakni I sebagai produser, sutradara, admin website hingga pemilik rumah produksi; JAAS sebagai kameramen; AIS sebagai editor, AT sebagai sound engineering serta SE sebagai sekretaris dan juga pemeran wanita.
-
Kapan video Youtube tersebut diunggah? Video tersebut berjudul "GEMP4RR!! GIBRAN G4G4L DIL4NTIK SETELAH KETHU4N HINA PR4BOWO DAN ANAKNYA ~ BREAKING NEWS." Benarkah, Gibran gagal dilantik sebagai wakil presiden karena menghina Prabowo di akun media Fufufafa?
-
Apa yang terlihat lucu menurut Vidi di video yang diunggahnya? Videonya yang dibagikan oleh Vidi sangat lucu. Di awal, Vidi tertawa melihat rambut mereka, terutama rambut Sheila yang acak-acakan.
-
Siapa yang mengunggah video tersebut? Beberapa waktu lalu, wanita dengan akun @neliagustin_makeup mengunggah video yang memperlihatkan suaminya sedang salat.
-
Bagaimana Pak Pangat membuat kuah opornya? Lontong opor Pak Pangat kuahnya dibuat menggunakan cabai utuh sehingga warnanya jadi kemerah-merahan.
-
Kapan video wawancara tersebut direkam? Penelusuran Setelah dilakukan penelusuran, ditemukan video serupa yang diunggah akun YouTube Najwa Shihab berjudul "Luhut: Banyak Orang Kumpul-Kumpul karena Birahi Kekuasaan (Part 2) | Mata Najwa," pada 24 September 2020 silam.
Kepada Cnet (23/7), aktris dalam film tersebut, San Dimas pun mengaku bahwa film ini akan menjadi hits. Hal ini dikarenakan ini merupakan film pertama yang menggunakan kamera dari kacamata tersebut.
Dalam film tersebut, dikabarkan bahwa beberapa fitur Google Glass juga digunakan dengan 'baik'. Beberapa fitur yang digunakan di antaranya adalah pandangan X-ray, teknologi pengenal wajah, dan aplikasi berbasis suara.
Film ini sendiri telah muncul trailernya di YouTube. Meski dilansir secara terang-terangan di situs tersebut, dipastikan hanya adegan-adegan yang aman saja yang tampil.
Selama ini sendiri, Google sebenarnya telah melarang penggunaan Google Glass untuk kegiatan pornografi. Sayangnya, lagi-lagi semua ini kembali kepada pengguna Google Glass.
Jika digunakan untuk kebaikan, tentunya Google akan sangat bangga dengan produknya. Namun, jika digunakan sebagai alat maksiat, Google pun juga tak bisa berbuat banyak.
(mdk/nvl)