Juni mendatang, satelit BRI mengangkasa
Rencananya, satelit tersebut akan diluncurkan di Kourou, Guyana, Prancis pada bulan Juni.
Direktur Utama BRI Asmawi Syam, menyatakan kesiapan BRI untuk terjun ke bisnis perbankan berbasis digital tahun ini. Hal itu diutarakan dengan kesiapan pihaknya untuk meluncurkan satelit BRISat pada pertengahan tahun 2016. Rencananya, satelit tersebut akan diluncurkan di Kourou, Guyana, Prancis pada Juni mendatang.
"Jadwal peluncurannya masih tetap Juni tahun ini di Kourou dengan 56 transponder. Semua transponder akan kami pakai untuk kebutuhan sendiri, tapi ada beberapa yang nantinya untuk kebutuhan pemerintah," ujarnya kepada wartawan di Shangri-La Hotel, Jakarta, Senin (25/1).
Dalam proyek yang memakan biaya USD250 juta ini, BRI bekerja sama dengan Space System Loral LLC (SSL) – perusahaan asal Amerika Serikat - untuk membangun satelit sekaligus meluncurkannya. Satelit tersebut nantinya, akan berada di slot orbit 150,5 derajat bujur timur (BT).
"Kita harapkan peluncurannya bisa tepat waktu. Roketnya siap pada waktu yang sama. Saat diluncurkan, stasiun di Indonesia bekerja dengan baik secara operasional," katanya.
Sebagaimana diketahui, slot orbit yang dimiliki BRI saat ini awalnya digunakan oleh satelit Palapa C2 milik Indosat, namun saat kepemimpinan Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) dipegang oleh Tifatul Sembiring, dirinya mengamanahkan BRI untuk mengelolanya. Saat itu, alasan politikus PKS tersebut lantaran BRI merupakan perusahaan plat merah yang mayoritas masih dikuasai negara. Berbeda halnya dengan Indosat.
Asmawi melanjutkan, dengan satelit tersebut disiapkan untuk melayani seluruh kebutuhan BRI mulai dari melayani usaha mikro kecil menengah (UMKM), Laku Pandai alias branchless banking, hingga melayani para perusahaan startup yang membutuhkannya.
"Satelit ini nanti untuk melayani UMKM, melayani yang jauh, yang belum dilayani perbankan, dan untuk startup company yang membutuhkan teknologi kita support infrastrukturnya," terangnya.
Baca juga:
Punya tenaga ahli, BRI operasikan sendiri satelitnya
Patriotisme BRIsat di orbit luar angkasa
Bank Mandiri berniat sewa satelit milik BRI
Dahlan: Dulu jual, sekarang beli satelit
BPS berniat pakai satelit BRI buat sensus pertanian
-
Apa yang dimaksud dengan Satelit? Satelit merupakan objek buatan manusia yang mengorbit bumi atau planet lain dalam tata surya. Satelit dirancang dan diluncurkan ke ruang angkasa untuk melakukan berbagai tugas, mulai dari komunikasi, observasi bumi, navigasi, riset ilmiah, hingga keperluan militer.
-
Bagaimana Satelit bisa tetap mengorbit Bumi? Satelit-satelit ini mengorbit bumi pada ketinggian tertentu di atas permukaan, dan mereka tetap dalam orbit tersebut berkat gaya tarikan gravitasi bumi dan kecepatan orbit yang diberikan oleh roket pembawa saat peluncuran.
-
Kenapa penggunaan satelit dipilih sebagai solusi untuk masalah komunikasi di Indonesia? Kala itu, pemerintah memandang sistem komunikasi dengan teknologi sebagai cara yang paling tepat untuk mengatasi permasalahan telekomunikasi Indonesia.
-
Apa fungsi utama dari Satelit Starlink? Starlink merupakan proyek ambisius dari SpaceX milik Elon Musk yang kini telah mengorbitkan ribuan satelit untuk menyediakan internet berkecepatan tinggi ke seluruh dunia.
-
Apa yang ditransmisikan ke Bumi melalui panel surya di satelit? Sejak Juni tahun lalu, sebuah eksperimen di luar angkasa telah mentransmisikan energi ke Bumi melalui panel surya pada satelit di orbit dan sekarang memiliki hasil pertama mengenai bagaimana eksperimen tersebut berjalan.
-
Apa itu BRILink? Mengutip situs Bank Rakyat Indonesia (BRI), Agen BRILink adalah perluasan layanan BRI. Bank BRI menjalin kerja sama dengan nasabahnya untuk menjadi agen yang dapat melayani transaksi perbankan kepada masyarakat.