kitabisa.com bakal kolaborasi dengan 7treesdigital
Sayangnya bentuk kerjasama tersebut masih dirahasiakan oleh Arief.
Masih seputar acara Workshop Realizing Ideas bertajuk 'Equipping Your Ideas with Technical Tools', dua 'pentolan' startup yang menghadiri gelaran tersebut yakni Arief Bayu (7Treesdigital) dan Badarudin Motik (Business Development kitabisa.com) membuat sebuah kejutan.
Ketika Badar (sebutan Badarudin Motik) menjelaskan bagaimana cara untuk mencari dana untuk mengembangkan startup lewat dunia crowdfunding atau pengumpulan dana masal secara online, ternyata Arief turut berpartisipasi memberikan pertanyaan.
Pertayaan Arief seputar bagaimana cara mencari dana, kriteria, dan persyaratan dari kitabisa.com yang dijelaskan oleh Badar. Saat disinggung terkait masalah tersebut, ternyata Arief sudah memiliki niat untuk nantinya bakal melakukan kerja sama dengan kitabisa.com.
"Ya, aku udah kepikiran, sih. Tadi udah ngobrol juga sama Mas Badar, makanya tadi aku nanya bagaimana sistem mencari dana, persyaratan rinci, dan lain-lain. Nantinya bakal ada kerja sama antara aku sama Mas Badar," ujarnya pada merdeka.com (10/12).
Akan tetapi saat ditanya rencana apa yang akan dibuat untuk kerja sama antara 7Treesdigital dan kitabisa.com, Arief justru langsung tertawa dengan enggan memberikan jawaba yang pasti.
"Rahasia, dong! Itu rahasia, masih sebatas omongan aja, tapi yang jelas dalam waktu dekat ini kemungkinan bakal terjadi," imbuhnya seraya tertawa.
Baca juga:
Arief: Potensi Malang itu luar biasa!
Kunci sukses, Badar: Kalau niatnya baik, hasilnya pasti baik
Demi startup lokal, Universitas Ma Chung adakan 'RealizingIdeas'
Takon, jejaring sosial tanya-jawab pertama buatan anak bangsa!
Kalahkan wakil Jepang, startup Indonesia rajai Startup Arena
-
Apa saja ide bisnis startup yang ditawarkan peserta Jagoan Digital? Dalam presentasi (pitching) Jagoan Digital sejumlah ide bisnis start up diangkat oleh peserta. Seperti layanan jasa servis elektronik, jasa pendidikan, kesehatan hingga pariwisata. Juga ada marketplace untuk UMKM, fashion batik lokal, pertanian hingga produk digital. Selain itu ada juga ide pengembangan usaha dan investasi yang semuanya dikembangkan lewat platform teknologi digital.
-
Kenapa perusahaan startup di bidang teknologi dan informasi berbasis internet disebut unicorn? Dalam mitologi Yunani, unicorn adalah hewan langka mirip kuda yang memiliki tanduk di kepala. Kemudian istilah ini diambil untuk menggambarkan perusahaan startup dengan nilai valuasi yang mencapai 1 miliar dollar.
-
Bagaimana Hadinata Batik menggunakan platform digital untuk mengembangkan bisnisnya? Banyak bermunculan brand batik baru di tengah disrupsi digital menjadi tantangan sekaligus motivasi bagi Hadinata Batik untuk terus berkembang. Hadinata Batik pun terus beradaptasi dengan berinovasi membuat model batik yang sesuai dengan kebutuhan pelanggan serta bergabung di platform digital seperti Tokopedia dan ShopTokopedia guna mempercepat laju bisnis lewat pemanfaatan platform digital.
-
Siapa saja yang terlibat dalam pendanaan startup nasional ini? PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) melalui entitas Corporate Venture Capital (CVC) MDI Ventures, dan juga Telkomsel Mitra Inovasi (TMI), berpartisipasi dalam penandatanganan Perjanjian Partisipasi Merah Putih Fund di Jakarta, Senin (4/9).
-
Bagaimana cara IndiBiz mendorong digitalisasi pendidikan? Indibiz, ekosistem solusi digital dari PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk berkomitmen mendorong digitalisasi pendidikan salah satunya melalui penyelenggaraan Indonesia Digital Learning (IDL).
-
Di mana Sule mengungkapkan keinginannya untuk fokus membangun perusahaan digital? Dalam sebuah wawancara dengan Onadio Leonardo di kanal YouTube The Leonardo's, Sule mengungkapkan keinginannya untuk membesarkan perusahaan digital miliknya.