Menelepon sambil nge-charge, ponsel Nokia ini meledak dan tewaskan gadis 18 tahun
Menelepon sambil nge-charge, ponsel Nokia ini meledak dan tewaskan gadis 18 tahun. Setelah ponsel itu meledak, ia diketahui tak sadarkan diri dan mengalami cedera di tangan, kaki, dan dadanya. Sayangnya, saat tiba di rumah sakit terdekat, nyawa Uma tak tertolong.
Lagi-lagi ponsel meledak menjadi momok bagi sebagian orang. Baru-baru ini ada kasus menyedihkan terkait ponsel meledak yang sampai menewaskan pemiliknya.
Seorang gadis di Kota Kheriakani, India mengalami nasib mengenaskan. Gadis bernama Uma Oram itu dilaporkan mengalami luka parah akibat ponsel Nokia meledak. Bahkan remaja 18 tahun tersebut meninggal lantaran tak tertolong.
-
Kapan Nokia merilis HP jadul pertamanya? Mobira Senator NMT diluncurkan oleh Nokia pada awal 1980-an, dan merupakan ponsel pertama yang dibuat oleh merek tersebut.
-
Apa yang dimaksud dengan ponsel lipat? Seperti namanya, ponsel lipat dapat diartikan sebagai ponsel cerdas yang memiliki layar yang dapat dilipat menjadi dua. Ini memungkinkan pengguna untuk memiliki perangkat dengan ukuran layar yang lebih besar namun tetap dapat dilipat menjadi ukuran yang lebih kecil dan portabel.
-
Mengapa HP Nokia 1110 juga laris di pasaran? Nokial 1110 laris terjual sepanjang masa 248 juta unit.
-
Bagaimana cara kerja ponsel lipat? Ponsel lipat bekerja dengan menggunakan teknologi layar fleksibel yang memungkinkan perangkat untuk dilipat tanpa merusak layar. Beberapa ponsel lipat memiliki dua layar terpisah yang terhubung oleh engsel, sementara yang lain memiliki layar tunggal yang dapat dilipat.
-
Apa yang Nokia akan bangun di bulan? Nokia menerima kontrak senilai USD 14,1 juta untuk membangun jaringan seluler pertama di bulan dengan cara mengadaptasi perangkat keras yang sudah ada.
-
Kapan HP Nokia 1100 diproduksi? Nokia 1100 punya eksistensi sejak 2003 sampai dengan 2009.
Menurut laporan, ponsel milik Uma tiba-tiba meledak saat ia sedang menelepon sambil melakukan pengisian daya. Setelah ponsel itu meledak, ia diketahui tak sadarkan diri dan mengalami cedera di tangan, kaki, dan dadanya.
Sayangnya, saat tiba di rumah sakit terdekat, nyawa Uma tak tertolong. Kakak Uma, Durga Prasad Oram, menuturkan baterai ponsel itu sedang habis, sehingga Uma kerap mengisi dayanya berulang kali.
"Ponsel itu sedang diisi ulang saat ia berbicara pada salah seorang kerabat. Tiba-tiba, baterainya meledak. Sebelum kami mengetahui apa masalahnya, Uma sudah tak sadarkan diri dan ia dipastikan meninggal dunia saat tiba di rumah sakit," tutur Durga.
Durga menuturkan, ponsel yang meledak milik Uma adalah Nokia 3310. Namun, dari foto yang beredar, dapat dipastikan ponsel tersebut adalah Nokia 5233 yang rilis pada 2010.
Terkait kasus tersebut, HMD Global selaku pemegang lisensi merek Nokia saat ini mengaku turut berdukacita. Kendati demikian, perusahaan asal Finlandia itu menyebut sebenarnya ponsel tersebut tak dibuat oleh pihaknya.
"Kami turut bersedih mendengar kabar kecelakaan ini. Namun, kami pastikan ponsel tersebut tak dibuat dan dijual oleh HMD Global, pemegang merek baru Nokia yang meluncurkan lini anyar pada 2016," tulis pernyataan perusahaan pada BGR.
Kasus semacam ini sebenarnya bukan kali pertama terjadi. Sebelumnya, seorang anak laki-laki, Meng Jisu, kehilangan satu jari dan penglihatan di mata kanan akibat ponsel yang sedang dipegangnya meledak.
Saat itu, ponsel buatan Tiongkok merek Hua Tang VT-V59 tersebut berada dalam posisi pengisian daya. Dikutip dari Daily Mail, Jisu ditemukan tidak sadarkan diri dan bersimbah darah setelah ponselnya tiba-tiba meledak ketika sedang dicas di rumahnya.
Ledakan tersebut tampaknya cukup besar sehingga mengakibatkan jari telunjuknya putus dan kehilangan penglihatan di mata kanan.
Beruntung, nyawa bocah yang berasal dari Provinsi Guangxi, Tiongkok ini berhasil diselamatkan setelah menjalani operasi selama lima jam. Menurut laporan media setempat, Jisu sedang menjalani perawatan di Rumah Sakit.
Kebutaan yang dialami Jisu disebabkan potongan plastik tajam yang melayang ke wajahnya atau tepatnya mengenai bola mata kanannya.
Untuk itu, kita sebaiknya menghindari mengisi daya ponsel sambil telepon. Yang terpenting, pakailah pengisi daya atau charger yang orisinil dari pabrikan resmi sesuai merek. Sangat tidak disarankan menggunakan charger abal-abal agar kasus ponsel meledak ini tidak terjadi lagi.
Sumber: Liputan6.com
(mdk/ega)