Menggabungkan Windows dan Android bukanlah ide cemerlang
Hal ini diungkapkan Presiden Lenovo Amerika Serikat, Jay Parker
Pada gelaran CES 2014 di Las vegas minggu ini ada inovasi baru yang dilucurkan ASUS dan Intel dengan menggabungkan Android dan Windows dalam satu gadget. Namun hal ini dianggap bukanlah ide cemerlang untuk saat ini.
Seperti dilansir Ubergizmo (9/1), hal ini disampaikan oleh Lenovo, melalui Presiden Lenovo Amerika Utara, Jay Parker, yang menyebutkan jika dirinya tidak begitu yakin jika rencananya Intel terkait gadget dual boot.
-
Di mana Intel memiliki pusat pengembangan untuk processor dan AI? Intel Haifa : merupakan pusat pengembangan perangkat keras dan perangkat lunak untuk processor dan AI.
-
Apa perbedaan utama antara AMD dan Intel dalam hal performa grafis? AMD memiliki keunggulan dalam hal performa grafis dengan adanya teknologi terbaru seperti Radeon Graphics yang tidak dimiliki oleh Intel.
-
Siapa yang lebih rentan terhadap serangan virus, AMD atau Intel? Intel, karena popularitasnya yang lebih tinggi, sering menjadi target utama serangan virus, sehingga lebih rentan terhadap serangan malware.
-
Dimana pengecekan HP para perwira intel dilakukan? Pengecekan sendiri terjadi di Makodim 0510/Tigaraksa.
-
Kenapa sebagian ponsel dalam daftar menggunakan Qualcomm dan sebagian lainnya MediaTek? Hal ini menunjukkan bahwa pasar chip smartphone semakin kompetitif, dan ini merupakan kabar baik. Mengapa ada perbedaan prosesor? ROG Phone 8 Pro, sebagai ponsel gaming, mungkin memprioritaskan daya mentah, yang mungkin menjelaskan pilihan Qualcomm-nya. Oppo Find X7 dan iQOO Neo S9 Pro, yang ditujukan untuk audiens yang lebih luas, mungkin fokus pada keseimbangan kinerja dengan harga yang terjangkau, dan berpotensi condong ke prosesor MediaTek.
-
Kapan AMD lebih unggul daripada Intel dalam hal kecepatan? AMD memiliki kecepatan jam yang lebih tinggi pada setiap lini produknya, yang dapat memberikan performa yang lebih tinggi dalam tugas yang membutuhkan kecepatan pemrosesan tinggi.
"Saya tidak melihat itu (gadget dual boot Android pada Windows) sebagai peluang pasar masal di waktu dekat atau mungkin bahkan jangka panjang," tutur Parker.
Dirinya menyebutkan jika untuk saat ini pengguna gadget masih terbiasa dengan penggunaan satu OS dalam satu perangkat. Lenovo sendiri sebenarnya juga merupakan konsumen dari OS Windows dan Android secara bersamaan. Namun mereka fokus menggarap gadget pendukung masing-masing OS, seperti laptop pengusung OS Windows dan smartphone dan phablet pengusung OS Android.
(mdk/dzm)