Samsung Mau Hilangkan Nama ‘Galaxy’ di HP Android, Ada Apa?
Samsung dilaporkan berencana untuk menghapus nama 'Galaxy' dari seri smartphone flagship mereka sebagai bagian dari strategi branding yang baru. Apa alasannya?
Samsung dilaporkan sedang mempertimbangkan untuk melakukan perubahan signifikan pada lini ponsel Android mereka, dengan kemungkinan tidak lagi menggunakan nama "Galaxy" untuk produk-produk mendatang.
Menurut E-Today pada Kamis (31/10), perusahaan teknologi asal Korea Selatan ini mungkin akan meluncurkan seri baru tanpa embel-embel "Galaxy". Sejak peluncuran Galaxy I7500 pada tahun 2009, label "Galaxy" telah menjadi identitas ponsel Samsung.
-
Mengapa Samsung menghentikan pembaruan perangkat lunak untuk HP Samsung Galaxy tertentu? Dalam dunia teknologi HP yang dinamis, pembaruan perangkat lunak sangat penting untuk menjaga keamanan, kinerja, dan fungsionalitas ponsel cerdas. Pembaruan ini mengatasi kerentanan yang baru ditemukan, mengoptimalkan kinerja, dan sering kali memperkenalkan fitur baru. Samsung pun demikian. Mengutip GizChina, Senin (8/7), Samsung memutuskan untuk beberapa perangkat Galaxynya tidak akan menerima pembaruan baru software baru.
-
Apa saja HP Samsung Galaxy yang tidak akan menerima pembaruan perangkat lunak lagi? Pada akhir Juni 2024, Samsung secara resmi mengakhiri dukungan pembaruan perangkat lunak untuk tiga model ponsel cerdas yang diluncurkan pada tahun 2020. Berikut adalah HP Samsung Galaxy yang tak lagi mendapatkan pembaruan perangkat lunak. Samsung Galaxy A51 5G (April 2020)Model ini populer karena rasio harga terhadap kinerjanya yang menarik. Namun, dengan penghentian pembaruan perangkat lunak, maka tidak akan lagi menerima patch keamanan atau peningkatan kinerja. Samsung Galaxy A41 (Mei 2020)Perangkat ini menerima pembaruan keamanan hingga Juni 2024 tetapi tidak lagi mendapatkan manfaat dari pembaruan di masa mendatang. Samsung Galaxy M01 (Juni 2020)Seperti A41, M01 tidak akan lagi menerima pembaruan perangkat lunak, yang berpotensi berdampak pada keamanan dan kinerjanya seiring berjalannya waktu.
-
Mengapa Samsung memperluas fitur Galaxy AI ke smartphone lainnya? “Samsung memiliki visi besar dalam memperluas penggunaan Galaxy AI di kehidupan sehari-hari konsumennya. Kami perluas ke Samsung Galaxy smartphone lainnya,”
-
Bagaimana Samsung masih mampu bersaing dengan Apple dalam penjualan HP? Berbeda dengan Apple, seri kelas menengah Samsung justru mengungguli smartphone kelas flagshipnya.
-
Siapa yang mengatakan bahwa Samsung akan memperluas fitur Galaxy AI? Lo Khing Seng, Head of MX Business Samsung Electronics Indonesia mengatakan pihaknya memiliki visi besar dalam memperluas penggunaan Galaxy AI di kehidupan sehari-hari konsumennya.
-
Apa saja model HP Samsung yang dijanjikan akan mendapatkan Android 15? Seri flagship Galaxy akan menjadi yang pertama menerima pembaruan, diikuti oleh model-model lainnya. Menurut laporan dari Gizchina, Kamis (26/9), Galaxy S Series yang akan mendapatkan Android 15 adalah model unggulan, dan kemungkinan besar model terbaru akan menjadi yang pertama mendapatkan pembaruan tersebut. Galaxy S24 dijanjikan akan menerima pembaruan selama 7 tahun, sementara model yang lebih lama akan mendapatkan hingga 4 kali pembaruan OS.
Keputusan ini diambil setelah pernyataan Presiden dan Kepala Pemasaran Global Samsung, Lee Young-hee, di acara CES 2024 awal tahun ini. Lee menyatakan bahwa pelanggan mengharapkan inovasi baru setiap kali Samsung memperkenalkan produk terbaru dalam kategori HP Android mereka.
Dengan nama yang baru, perusahaan ingin membedakan model flagship dari kelas lainnya dan memudahkan konsumen untuk mengenali produk-produk Samsung yang akan datang.
Mengapa Meninggalkan Nama Galaxy?
Selama bertahun-tahun, Samsung telah menggunakan merek "Galaxy" untuk berbagai lini ponselnya, termasuk Galaxy M untuk kelas menengah, Galaxy A untuk segmen bawah hingga menengah, dan Galaxy S sebagai flagship. Jika perubahan ini diterapkan, langkah tersebut bisa menjadi strategi untuk menyederhanakan branding dan memperjelas perbedaan antara seri flagship dan kelas menengah.
Namun, keputusan ini juga berisiko, karena bisa membingungkan konsumen yang sudah terbiasa dengan nama "Galaxy". Bagi Samsung, ini adalah langkah berani, tetapi bisa menjadi kesempatan untuk membangun identitas baru bagi produk flagship mereka di pasar yang sangat kompetitif.
Nama Baru, Identitas Baru?
Meskipun laporan menunjukkan bahwa seri Galaxy S25 yang akan datang masih akan menggunakan nama lama, besar kemungkinan perubahan penamaan ini akan diterapkan pada generasi berikutnya. Dengan menyegarkan nama merek, mereka berharap dapat lebih memenuhi ekspektasi pelanggan dan memperkuat daya tarik HP flagship Samsung.