Situs Keamanan Australia sempat pingsan semalaman
Kini situs tersebut kembali pulih setelah ganti alamat IP
Situs Keamanan Nasional Australia atau Austraian National Security jadi sasaran serangan hacker semalam dan sempat rontok selama beberapa jam sebelum akhirnya pulih kembali setelah ganti alamat internet protocol (IP).
Sempat rontok diserang ribuan hacker yang melancarkan serangan secara distributed denial of services (DDOS) situs Australian National Security segar dan dapat diakses kembali sejak pagi tadi.
Namun begitu, belum dapat dipastikan apakah situs ini akan terus stabil atau tidak karena serangan dan gempuran masih berlanjut.
Sebagaimana diketahui, malam ini tim hacker Indonesia terus melakukan penyerangan terhadap situs-situs pemerintah Australia. Dan kali ini yang menjadi sasaran adalah situs keamanan nasional Australia yang beralamat di www.nationalsecurity.gov.au. Akibat serangan DDOS, situs ini rontok dalam waktu sekejap.
Berdasarkan pantauan merdeka.com, dari daftar-daftar situs yang down pada malam ini dari situs www.status.ws, diketahui bahwa status situs ini adalah -1 atau server error.
Diduga server tidak memiliki anti DDOS sehingga server rontok karena dikirimi paket data yang sedemikian banyak dalam waktu singkat. Situs inipun tidak bisa diakses jika kita mengetikkan www.nationalsecurity.gov.au semalaman.
Serangan ini merupakan serangan lanjutan para hacker setelah beberapa hari lalu, para hacker menggempur situs Angkatan Udara Australia di www.airforce.gov.au. Walaupun di pagi hari situs The Royal Australian Air Force (RAAF) sudah dapat dibuka kembali, situs ini sempat semaput diserang hacker bertubi-tubi dengan DDOS attack.
Situs ini sempat tidak bisa dibuka atau diistilahkan oleh kalangan peretas dengan '404 not found'. Namun, nampaknya sistem pengamanan situs ini sama dengan situs www.rba.gov.au yang merupakan situs Reserve Bank Australia dimana walaupun server rontok tapi masih bisa up setelah ganti IP.